Zakat Untuk Anak Yatim Dari Penghasilan. Inilah artikel mengenai zakat penghasilan untuk yatim dan janda, bagaimana hukumnya?, yuk kita simak. Anda bisa menyerahkannya kepada lembaga amil zakat seperti di Laznas Griya Yatim & Dhuafa.
Cara penyerahan ke lembaga amil itu bisa dilakukan lewat Kitabisa, Donasiberkah, Gojek, Shopee, Lazada. Kak, selanjutnya Laznas Griya Yatim & Dhuafa akan menyalurkan zakat tersebut kepada orang-orang yang membutuhkan. Bahkan, tak jarang, penerima zakat penghasilan yang Anda keluarkan adalah saudara atau kerabat sendiri.
Saudara atau kerabat tersebut termasuk di dalam golongan yang wajib untuk menerima zakat. Nah golongan penerima zakat tersebut yakni fakir, miskin, gharim (orang yang terlilit utang), mualaf, fisabilillah, hamba sahaya, ibnu sabil, dan amil. Kak, dalam hal ini para ulama memperbolehkan untuk pemberian zakat yang ditujukan kepada saudara, paman, bibi, atau kerabat dekat lainnya.
adalah zakat yang dikeluarkan dari penghasilan profesi bila telah mencapai nishab. Dari berbagai pendapat dinyatakan bahwa landasan zakat penghasilan dianalogikan kepada zakat hasil pertanian yaitu dibayarkan ketika mendapatkan hasilnya, demikian juga dengan nishobnya yaitu sebesar 520 kg makanan pokok, dan dibayarkan dari pendapatan kotor.
Sedangkan tarifnya adalah dianalogikan kepada zakat emas dan perak yaitu sebesar 2,5 %, atas dasar kaidah “Qias Asysyabah”.
Sebagai salah satu dari lima rukun Islam, zakat merupakan cara untuk membebaskan seseorang dari rasa tamak dan cinta harta yang berlebihan, sekaligus ungkapan rasa syukur atas nikmat yang Allah berikan. Zakat juga mengandung prinsip penting Islam bahwa segala sesuatu adalah milik Allah.
Dengan menyisihkan sebagian harta untuk orang yang membutuhkan, diibaratkan seperti memangkas tanaman. Cara menghitung zakat mal yakni menyisihkan 2,5 persen dari akumulasi kekayaan bersih per tahunnya dan berpatokan pada nisab senilai 85 gram emas. (Foto: KaboomPics) Cara menghitung zakat mal yakni menyisihkan 2,5 persen dari akumulasi kekayaan bersih per tahunnya dan berpatokan pada nisab senilai 85 gram emas.
Zakat fitrah dibayarkan senilai bahan makanan pokok beras dengan kadar patokan 2,5-3,8 kg. Zakat harta ini dihitung 2,5 persen dari akumulasi kekayaan bersih seseorang setiap tahun.
Misalnya, harga emas murni per Mei 2020 adalah Rp900.000, maka nisab zakat profesi Rp76.500.000 per tahun, atau Rp6.375.000 per bulan. Salah satu golongan yang berhak menerima zakat adalah kaum fakir dan miskin.
Salah satu golongan yang berhak menerima zakat adalah kaum fakir dan miskin. Orang-orang ini tergolong sebagai penerima zakat jika tidak memiliki cukup uang di luar kebutuhan dasar untuk membayar utang. Zakat dapat disalurkan kepada orang-orang yang baru masuk ke agama Islam untuk mendukung penguatan iman dan takwa. Zakat yang diberikan kepada mualaf juga sebagai bentuk pertolongan dan solidaritas sesama umat Muslim. (Foto: Istockphoto/Sujay_Govindaraj) Mualaf atau orang yang baru memeluk agama Islam berhak mendapatkan zakat.
Anak yatim tidak termasuk dari delapan golongan yang disebutkan dalam ayat tersebut. Namun sebagian ulama berpandangan bahwa jika anak yatim memiliki salah satu sifat dari delapan golongan tersebut, misalnya anak yatim tidak ada yang menafkahi atau ada orang yang menafkahi namun tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan anak yatim setiap harinya, maka dalam keadaan demikian boleh memberikan harta zakat pada anak yatim, karena ia tergolong sebagai fakir, bukan karena faktor ia adalah anak yatim. Anak yatim yang memiliki harta warisan yang dapat mencukupi kebutuhannya, atau anak yatim yang masih memiliki seorang ibu yang memiliki pekerjaan yang layak dan gaji yang cukup untuk memenuhi kebutuhan anak yatim tersebut, maka tidak berhak menerima zakat. Memang jika melihat konteks zaman dahulu, anak yatim tidak berhak menerima zakat, sebab mereka mendapat bagian khusus dari harta rampasan perang (ghanimah) sehingga kebutuhan-kebutuhannya dapat tercukupi. Aku berkata: “Urusan harta ghanimah di zaman ini sudah tidak ada lagi di berbagai daerah, karena tidak adilnya para penguasa, maka sebaiknya memastikan bolehnya memberikan zakat pada anak yatim, kecuali anak yatim tersebut tergolong nasab mulia (nasab yang bersambung pada Rasulullah) maka tidak boleh untuk memberinya zakat, meskipun ia tercegah dari bagian seperlima dari seperlimanya harta ghanimah menurut qaul shahih. Wallahu a’lam” (Abu Bakar bin Muhammad bin Abdul Mu’min al-Husaini, Kifayah al-Akhyar, Hal 191).
Maka dengan demikian dapat disimpulkan bahwa secara hukum asal anak yatim tidak diperbolehkan diberi harta zakat, kecuali termasuk salah satu dari delapan golongan yang berhak menerima zakat.
Jenis-Jenis Zakat. Pada dasarnya, zakat terbagi menjadi dua jenis, yaitu zakat fitrah dan zakat harta (zakat maal). Zakat penghasilan bisa dibayarkan per bulan atau per tahun.
Namun alangkah baiknya jika zakat penghasilan dibayarkan per bulan begitu menerima gaji atau mendapat penghasilan. Jumlah zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5 persen dari penghasilan per bulan. Jumlah penghasilan dalam 1 bulan x 2,5%.
Fakir: Orang yang tidak memiliki harta dan tempat tinggal, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan hidup. Miskin: Orang yang memiliki harta dan tempat tinggal namun masih sangat kekurangan. Zakat bisa langsung dibayarkan kepada golongan orang yang membutuhkan di sekitarmu, atau melalui lembaga amil untuk didistribusikan.