Manajemen Zakat Dan Wakaf Iain Tulungagung. The author has full rights to the articles that has been sent to An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah. The author is responsible for the originality of the articles and all the references used in the journal script.

‪ELOK FITRIANI RAFIKASARI‬

Manajemen Zakat Dan Wakaf Iain Tulungagung. ‪ELOK FITRIANI RAFIKASARI‬

ANALISIS DESKRIPTIF PENGUNJUNG PERPUSTAKAAN IAIN TULUNGAGUNG EF Rafikasari, K Rohman Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Penelitian Sosial Keagamaan 18 (1 … , 2018 3 2018. Technology Acceptance Model on SIMBA Adoption in SIM-ZAWA Subject EF Rafikasari, F Handayani, A Supriyadi, R Rasmuin Proceeding of International Conference on Islamic Education (ICIED) 4 (1 … , 2019 1 2019.

Musyawarah Nasional MAZAWA “Mewujudkan Solidaritas Antar

Manajemen Zakat Dan Wakaf Iain Tulungagung. Musyawarah Nasional MAZAWA “Mewujudkan Solidaritas Antar

Kegiatan Munas tahunan ini diawali dengan seminar nasional bertema “Fleksibilitas Amil Zakat Terhadap Dinamisme Zaman”. Menurutnya, potensi zakat luar biasa besar jika dapat dikelola dengan baik, seperti halnya pajak yang memiliki regulasi hukum tertulisnya. Untuk mencapai target yang diharapkan, Benny merasa perlu adanya langkah optimalisasi zakat dari hulu.

Selain itu, membangun citra lembaga pengelola zakat yang amanah dan profesional juga tidak kalah penting. Beberapa aspek penting dari sisi kelembagaan yang perlu dilakukan dalam membangun citra pengelola zakat: akuntabilitas, transparan dan corporate culture untuk menaikkan trust.

Sementara itu, dari sisi sumber daya manusia (SDM), perlu dipastikan profesionalitas kinerja mereka secara berkesinambungan (daily basis). Zakat, menurut Benny, harus mampu berperan aktif dalam pembangunan, yaitu memoderasi dan mengatask kesenjangan sosial, membangkitkan ekonomi kerakyatan, mendorong munculnya model terobosan strategis dalam pengentasan kemiskinan, serta mengembangkan sumber pendanaan pembangunan untuk kesejahteraan umat di luar seluruh rencana serupa oleh pemerintah melalui APBN (skala nasional) dan APBD (skala lokal). Bagus Hamadi menjelaskan beberapa pola penghimpunan zakat di lapangan dan bagaimana melayani pada muzakki yang ingin berzakat. Usai dengan seminar nasional, serangkaian Munas Mazawa ke-2 dilanjutkan dengan meneruskan gagasan utama hadirin yang telah disepakati pada Munas pertama tahun 2017 di IAIN Jember, yaitu Rapat Penyusunan Tata Tertib, Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga serta penentuan susunan Presidium Nasional Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Mazawa periode 2018-2019. Selama Jum’at siang hingga Sabtu tengah malam, pembahasan mengenai kelengkapan dokumen untuk pengurusan Presidium Nasional KBM Mazawa tuntas dilaksanakan.

Related Posts

Leave a reply