Waktu Shalat Gerhana Bulan Malam Ini. Gerhana Bulan Total atau Super Blood Moon dipotret dari Santa Monica, California 8 Oktober 2014. Malam ini, fenomena astronomi langka Gerhana Bulan Total atau Super Blood Moon akan terjadi. Bagaimana cuaca saat Gerhana Bulan Total yang terjadi 195 tahun sekali? Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial, dan Tanda Waktu BMKG Rahmat Triyono mengatakan, Gerhana Bulan Total malam ini bisa masyarakat saksikan jika kondisi cuaca cerah-berawan. "Dan, aman masyarakat saksikan oleh masyarakat dengan mata telanjang, tanpa harus menggunakan kaca mata khusus gerhana," katanya dalam siaran pers. Sehingga, memungkinkan pengamat untuk mengabadikan kejadian gerhana ini dengan latar depan bangunan yang bersejarah atau ikonis.
Fase (U2) Gerhana Bulan Total mulai masuk pukul 18.09.21 WIB dan Fase (U3) Gerhana Bulan Total berakhir pukul 18.28.05 WIB. Baca Juga: Bisa dengan mata telanjang, ini waktu tepat melihat Gerhana Bulan Total malam nanti. Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menyajikan artikel-artikel yang berkualitas dan bermanfaat.Sebagai ungkapan terimakasih atas perhatian Anda, tersedia voucer gratis senilai donasi yang bisa digunakan berbelanja di KONTAN Store DUKUNG KONTAN.
Berikut ini niat dan tata cara shalat Bulan Sebagian Jumat 19 November 2021. Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya sinar Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan jika dilihat dari Bumi.
Peristiwa ini merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi dan Bulan. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) terjadi saat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra (bayangan utama) Bumi.
Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi tersebut.
KONTAN.CO.ID - Gerhana bulan total Super Blood Moon akan terjadi pada malam hari ini tanggal 26 Mei 2021. Melansir dari laman Kementerian Agama (Kemenag), sholat gerhana dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Sholat sunnah saat terjadinya gerhana bulan total atau Khusuful Qamar merupakan tuntunan dari Nabi Muhammad SAW. “Mempertimbangkan waktu terbit bulan di masing-masing daerah, maka Salat Gerhana bisa dilakukan pada rentang setelah Salat Maghrib sampai selesai Gerhana sesuai dengan waktu di atas,” ujar Kamaruddin Amin, Dirjen Bimas Islam seperti dilansir dari laman Kemenag. Berikut ini tata cara dan pedoman pelaksanaan sholat gerhana dari Kemenag yang bisa Anda cermati. Dalam hal shalat gerhana bulan dilaksanakan di masjid atau lapangan, harus memperhatikan standar protokol kesehatan secara ketat dan mengindahkan ketentuan sebagai berikut:. Shalat gerhana bulan dilaksanakan sesuai tuntunan syariat, juga khutbah diikuti oleh seluruh jemaah yang hadir. Panitia dianjurkan menggunakan alat pengecek suhu (thermo gun) dalam rangka memastikan kondisi jemaah sehat dan menyediakan tempat cuci tangan atau handsanitizer di setiap pintu masuk.
Mimbar khutbah di masjid atau pun lapangan agar dilengkapi pembatas transparan antara khatib dan jemaah.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini tata cara shalat gerhana bulan, beserta bacaan niat dan waktu pelaksanaanya. Gerhana Bulan Total akan terjadi hari ini, Rabu (26/5/2021), mulai pukul 18.09-20.51 WIB.
Namun, shalat gerhana tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes). “Kami mengimbau kaum muslimin agar melakukan Salat Gerhana,” kata Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin, di Jakarta, Senin (24/5/2021), dikutip dari Kemenag.go.id.
Dikutip dari Bmkg.go.id, Gerhana Bulan Total hari ini juga disebut Super Blood Moon. Dalam artikel terdapat tata cara shalat gerhana bulan yang dapat dilaksanakan saat terjadi fenomena Gerhana Bulan Total hari ini, Rabu (26/5/2021). Masih dari Kemenag.go.id, Kamaruddin menyampaikan bahwa sesuai tuntunan Nabi Muhammad SAW, umat Islam dianjurkan melakukan shalat gerhana, walaupun dalam posisi gerhana bulan sebagian.
Selain itu, umat Islam juga dianjurkan memperbanyak zikir, doa, istighfar, taubat hingga sedekah. “Mempertimbangkan waktu terbit bulan di masing-masing daerah, maka Salat Gerhana bisa dilakukan pada rentang setelah Salat Maghrib sampai selesai Gerhana sesuai dengan waktu di atas,” tuturnya.
× Translate Page. Disclaimer: You are using Google Translate.
The UAE mGovernment is not responsible for the accuracy of information in the translated language. Powered by Google.
Disclaimer: Anda menggunakan Google Translate. Kementerian Kominfo tidak bertanggung jawab atas keakuratan informasi dalam bahasa diterjemahkan.
Gerhana bulan total akan terjadi pada hari ini, Rabu (26/5/2021). Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika di laman resminya, bmkg.go.id, menyatakan fase gerhana total akan dimulai pada pukul 18.09 WIB. Kemudian, puncak gerhana total akan terjadi pada pukul 18.18 WIB.
Baca juga: Daftar Wilayah yang Bisa Saksikan Gerhana Bulan Total 26 Mei 2021, Lengkap dengan Rincian Waktunya. “Mempertimbangkan waktu terbit bulan di masing-masing daerah, maka shalat Gerhana bisa dilakukan pada rentang setelah shlat Maghrib sampai selesai Gerhana sesuai dengan waktu di atas,” ujar Kamaruddin. “Karena masih pandemi, shalat Gerhana agar diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan disiplin 5M: mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menghindari kerumunan," kata Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin di Jakarta, Senin (24/5/2021), dikutip dari laman resmi Kemenag.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Malam ini, warga Indonesia bisa melihat fenomena gerhana bulan total, Rabu (26/5/2021). Baca juga: Gerhana Bulan Total Berdampak Banjir Rob, Sudahkah Diantisipasi?
Berikut Penjelasan Resmi LAPAN dan Cara Lihat Gerhana Bulan Total. Baca juga: Bertepatan di Hari Raya Waisak, Simak Tata Cara Melihat Gerhana Bulan Total Menurut Rekomendasi BMKG.
Diketahui, fenomena gerhana bulan total akan nampak jelas di langit Indonesia pada Rabu (26/5/2021) hari ini. Adapun waktu pelaksanaan shalat gerhana dilakukan selama fenomena ini berlangsung. Maka itu muncul pertanyaan kapan umat Islam dapat melaksanakan shalat gerhana?
JAKARTA, iNews.id - Waktu shalat gerhana bulan kapan dilakukan? Hukum shalat gerhana bulan (khusuf) maupun shalat gerhana matahari adalah sunnah mu’akkadah artinya sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan dengan kesepakatan para ahli fikih (al-Fiqh al-Islami 2/545).
Shalat gerhana bulan dan matahari dikerjakan dengan cara berjamaah, sebab dahulu Rasulullah SAW mengerjakannya dengan berjamaah di masjid. Shalat gerhana secara berjamaah dilandasi oleh hadits Aisyah radhiyallahu 'anha.
Sholat gerhana dilakukan tanpa didahului dengan azan atau iqamat. Yang disunnahkan hanyalah panggilan shalat dengan lafaz "As-Shalatu Jamiah". Ketika matahari mengalami gerhana di zaman Rasulullah SAW, orang-orang dipanggil shalat dengan lafaz : As-shalatu jamiah". Juga disunnahkan untuk mandi sunnah sebelum melakukan shalat gerhana, sebab shalat ini disunnahkan untuk dikerjakan dengan berjamaah.
BERITA DIY - Simak tata cara melakukan Shalat Gerhana Bulan pada hari ini 19 November 2021, lengkap dengan dalil dan bacaan niat beserta arti dalam Bahasa Indonesia. Seperti diketahui melalui laman resmi BMKG sebelumnya bahwa salah satu fenomena alam akan muncul di Indonesia. Diketahui bahwa waktu terjadinya Gerhana Bulan Sebagian sendiri akan terjadi pada hari ini atau 19 November 2021. Baca Juga: Gerhana Bulan Sebagian Besok, 19 November 2021: Berikut Waktu, Lokasi, dan Cara Terbaik untuk Melihat.
Bagi ummat Islam yang berada di Indonesia, dengan adanya fenomena alam tersebut maka dianjurkan untuk melakukan salah satu ibadah. Sebelum melaksanakan Shalat Gerhana Bulan yang dapat dilakukan pada hari ini, alangkah lebih baiknya jika terlebih dahulu memahami dalil, tata cara, serta niat saat akan melaksanakan ibadah tersebut.
Mengingat salah satu syarat sah nya dalam melakukan ibadah khususnya Shalat Gerhana Bulan sendiri yaitu dengan memahami dalil atau dasar hukum dan juga melaksanakannya sesuai tata cara yang dianjurkan. Baca Juga: Waktu dan Cara Melihat Gerhana Bulan Sebagian 19 November 2021, Berlangsung 2 Jam Lebih di Indonesia.
Sebelum mengetahui tata cara yang dapat dilakukan dalam melaksanakan ibadah yaitu Shalat Gerhana, alangkah lebih baiknya jika mengetahui terlebih dahulu dalil serta dasar hukum mengenai ibadah tersebut. Mengutip dari laman resmi NU Online, maka dapat diketahui hukum Shalat Gerhana Bulan tersebut.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3178980/original/081047700_1594700410-i.jpg)
