Tuntunan Sholat Tahajud Sesuai Sunnah. Liputan6.com, Jakarta Tata cara salat tahajud sesuai sunnah penting diketahui untuk mendapatkan keutamaannya. Ada beberapa macam salat sunnah yang bisa dilakukan, salah satunya adalah salat tahajud. Salat tahajud merupakan amalan sunnah yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada umatnya. Karena begitu istimewa, penting bagi tiap umat Islam untuk mengetahui tata cara salat tahajud sesuai sunnah.
Tata cara salat tahajud sesuai sunnah ini harus dilakukan dengan khusyuk dan penuh niat. Meski masuk dalam ibadah sunnah, salat tahajud menjanjikan berkah tak terhingga bagi siapapun yang melaksanakannya.
Perbedaan mendarsar dalam tata cara salat tahajud sesuai sunnah ada pada niat, waktu dan jumlah rakaat yang dijalankan. Berikut tata cara salat tahajud sesuai sunnah yang berhasil Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu(20/11/2019).
Bola.com, Jakarta - Salat tahajud menjadi satu di antara amalan sunah yang sangat dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW kepada umatnya. Telah disebutkan juga di dalam Al-Quran bahwa salat tahajud dapat membuat orang yang mengamalkannya diangkat ke tempat yang terpuji di mata Allah SWT.
Sementara orang-orang biasanya susah untuk bangun dan melakukan salat tahajud. Hal tersebut yang membuat seseorang perlu mempunyai kesungguhan dalam melaksanakannya.
Perbedaan mendasar terdapat pada niat, waktu dan jumlah rakaat yang dijalankan. Berikut ini rangkuman tentang tata cara salat tahajud beserta doa dan keutamannya, seperti disadur dari Liputan6.com, Jumat (30/4/2021).
SuaraJogja.id - Salah satu amalan yang memiliki keistimewaan dan dianjurkan Rasulullah SAW yakni mengerjakan salat tahajud. Baca Juga: Tata Cara Serta Waktu Terbaik untuk Salat Istikharah yang Benar.
Nabi menyampaikan tidak ada batasan melaksanakan salat malam untuk memudahkan umatnya," ujarnya. Baca Juga: Besok, Anies Diagendakan Salat Jumat dan Peletakkan Batu Pertama di Masjid At Tabayyun. Kedua, berdasar dari kesaksiaan sabahat kecil Rasulullah SAW yakni Ibnu Abbas ketika beliau menginap ke bibinya Sayyidah Maemunah. Ustaz Adi Hidayat menegaskan bahwa hal yang patut digarisbawahi mengenai keutamaan salat tahajud tidak hanya pada jumlah rakaatnya semata. Ia menyebut bahwa keutamaan dari salat tahajud terletak pada kualitas bacaan surah Al Quran serta kekhusyuan selama mengerjakannya. Seperti diterangkan dalam Hadits Riwayat Al Bukhari sebelumnya, bahwa Sayyidah Aisyah menegaskan dari 11 rakaat salat tahajud yang dikerjakan Rasulullah SAW itu jangan tanyakan panjang dan bagus bacaannya.
Intinya, kata ustaz Adi Hidayat sifat salat nabi jangan cuma lihat rakaatnya tapi poinnya panjang dan bagusnya bacaannya. Meski begitu, ustaz Adi Hidayat menekankan bahwa yang terpenting dari usaha mengerjakan amalan kebaikan termasuk salat tahajud yakni ikhlas dalam mengerjakan tanpa memikirkan berapa besaran pahala yang didapat.
Artinya: Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji. Melaksanakan sholat tahajud sesuai dengan ajaran Rasulullah dapat mencegah stres dan menjauhkan dari berbagai penyakit.
Diriwayatkan dalam hadits Imam Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda, "Sholat tahajud dapat menghapus dosa, mendatangkan ketenangan, dan menghindarkan dari penyakit.". Setelah bangun tidur pun sebanyak 33% orang menciptakan ide-ide baru hal ini seperti yang dilakukan saat umat Islam melaksanakan sholat tahajud. Manfaat yang didapatkan seperti terapi untuk bagian otot dan tulang tidak berbeda dari sholat pada umumnya.
Dalam hadist riwayat Tabrani dan Al Bazzar, dari Sumrah bin Jundub RA ia berkata "Kita diperintah oleh Rasulullah supaya mengerjakan sholat malam itu sedikit atau banyak dan sebagai penghabisan atau penutup sholat witir. Selain itu, dalam Hadist riwayat Thabrani dalam kitab Al Kabir dan Al Ausath, dari Ibnu Abbas ia berkata, "Kita diperintah oleh Rasulullah mengerjakan sholat malam dan benar-benar menganjurkannya sehingga beliau berkata, 'Kerjakan sholat malam sekali pun hanya satu rakaat'.". Pendapat itu sesuai dengan hadist riwayat Bukhari Muslim, dari Aisyah RA ia berkata, "Rasulullah tidak pernah menambah sholat malam itu, baik ketika bulan Ramadhan atau bulan lainnya dari sebelas rakaat.
“Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa itu berada dalam taman-taman (syurga) dan mata air-mata air, sambil menerima segala pemberian Rabb mereka. “Rabb kami -Tabaroka wa Ta’ala- akan turun setiap malamnya ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Alasannya, shalat malam adalah bagian dari ketaatan yang apabila seseorang menambah jumlah raka’atnya maka bertambah pula pahalanya. Jika ingin mengikuti sunnah (ajaran) Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka mestinya mencocoki beliau dalam jumlah raka’at shalat juga dengan tata cara shalatnya.
Padahal jika kita ingin mencontoh jumlah raka’at yang dilakukan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam seharusnya juga lama shalatnya pun sama. Bagi yang luput dari shalat tahajud karena udzur seperti ketiduran atau sakit, maka ia boleh mengqodho’nya di siang hari sebelum Zhuhur.
Dzikir setelah sholat tahajud di sepertiga malam yang terakhir merupakan salah satu sunnah. Latin: wa minal-laili fa taḥajjad bihī nāfilatal laka 'asā ay yab'aṡaka rabbuka maqāmam maḥmụdā. Artinya: Dan pada sebagian malam, lakukanlah salat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji. Dikutip dari buku '10 Kesaksian Pengamal Tahajud' karya Hendri Kusuma Wahyudi, Lc, bacaan dzikir setelah sholat tahajud sesuai sunnah dikerjakan dengan memperbanyak istighfar atau memohon ampun.
Dalam kesempatan itu, umat Islam bisa menyampaikan semua 'unek-unek' yang ada dalam hati, lalu tutup semua dengan doa yang diiringi tangis dan rasa lemah di hadapan Allah. Artinya, "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.
Sementara itu, pelaksanaan sholat tahajud bisa dilakukan dalam dua rakaat hingga jumlah yang tidak terbatas. Sahabat Hikmah, jangan lupa amalkan dzikir setelah sholat tahajud ya!
Waktu yang paling utama untuk mengerjakan sholat malam adalah sepertiga malam yang akhir dan boleh dikerjakan sebelum tidur atau setelah bangun tidur. Umumnya, sholat sunnah tahajud dilakukan pada malam hari setelah bangun tidur.
Dan semua sholat sunnah malam itu dilakukan dua rokaat 1 salam, kecuali witir minimal 1 rokaat, tidak boleh empat rokaat satu salam, sebab untuk membedakan dengan sholat isya’. • Lakukan Hal Ini Agar Sholat Tahajud Jadi Lebih Khusuk, Tata Cara & Syarat Meraih Kekhusyukan Hati.
• Inilah Keistimewaan Sholat Tahajud yang Bikin Takjub,Simak Tata Cara, Niat & Doa Cepat Dikabul Allah. • Doa Tolak Bala Arab Latin dan Artinya, Mustajab Terhindar dari Virus Corona. Usholli sunnatat tahajjudi rok’ataini mustaqbilal qiblati lillaahi ta’aalaa. Sebab sholat sunnah dua roka’at yang dilakukan pada malam hari itu ada banyak, sehingga diperlukan niat untuk mengkhususkan bahwa yang sedang dikerjakan ini adalah sholat sunnah tahajud.
Lalu seperti apa bacaan niat sholat tahajud yang sesuai anjuran Rasulullah SAW? Sholat tahajud biasanya dilakukan minimal dua rakaat hingga tak terbatas.
Namun, sebelum menjalankannya, perlu lebih dulu mengetahui niat sholat tahajud. Sebelum melaksanakannya, terlebih dahulu membaca bacaan latin niat sholat tahajud sebagai berikut.
Artinya: "Aku niat sholat sunat tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta'ala.". Sholat tahajud dilakukan minimal dua rakaat dan maksimal tanpa batas. Baca Juga: Berikut Doa yang Diajurkan Usai Sholat Tahajud, Yuk Amalkan.
Beliau sholat empat rakaat, jangan tanya tentang baik dan panjangnya.