Sholat Taubat Dilakukan Jam Berapa. Liputan6.com, Jakarta Di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah ini seluruh umat Islam diimbau untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun, terkadang tanpa disadari atau dengan sadar setiap manusia pasti pernah melakukan apa yang dilarang dan tidak disukai Allah SWT.
Maka dari itu, bagi seluruh umat Islam di dunia dianjurkan untuk melakukan taubat dengan berbagai cara yang diridai Allah SWT. Sholat taubat nasuha menjadi salah satu cara untuk meraih amalan yang paling tinggi derajatnya di sisi Allah SWT.
Berikut Tata Cara Sholat taubat nasuha dilengkapi dengan niat, bacaan, doa, beserta waktunya yang dirangkum oleh Liputan6.com:.
Caranya adalah dengan melakukan salat, mengakui kesalahan kepada Allah dan berjanji untuk tidak mengulanginya. Anjuran ini sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad untuk mendapatkan pintu maaf dan jalan kebaikan dari Allah.
Anjuran salat tobat ini juga tercermin dalam Hadis Rosulullah saw., diriwayatkan oleh Abu Dawud, Ahmad, dan Tirmidzi yang berbunyi:. Usai mendirikan salat tobat, dianjurkan membaca istigfar disertai penyesalan serta upaya untuk menjauhkan diri dari perilaku dosa.
Takbiratul ikhram merupakah rukun salat, yakni membaca atau mengucapkan takbir (Allahu Akbar), bukan mengangkat kedua tangan. Innii wajjahtu wajhiya lillazi fatharas samaawaati wal ardha haniifa muslimaw wa maa anaa minal mushrikeen. Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah kepunyaan Allah, Tuhan semesta alam, yang tiada satu pun sekutu bagi-Nya.
Setelah selesai ruku, kemudian iktidal, yaitu bangkit dari rukuk sembari mengangkat kedua tangan sejajar telinga, seraya membaca:.
Sholat taubat yakni sholat sunah yang dilakukan oleh setiap muslim yang mau bertaubat dan membersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan. Sholat ini tujuannya untuk menentramkan dan mendekatkan diri kepada Allah. Dalam hadits riwayat Abu Daud, seperti dilansir buku Buku Panduan Sholat Lengkap (Wajib & Sunah) oleh Saiful Hadi El Sutha, Rasulullah SAW bersabda:.
"Setiap orang yang berbuat dosa, lalu ia bergegas melakukan wudhu. "Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, (segera) mengingat Allah, lalu memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa (lagi) yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Allah? Bertobatlah kepada Allah dengan tobat yang semurni-murninya, mudah-mudahan Tuhan kamu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkan kamu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak mengecewakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersama dengannya; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka berkata, "Ya Tuhan kami, sempurnakanlah untuk kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sungguh, Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.". Klik halaman selanjutnya untuk Tata Cara Sholat Taubat:.
Taubat sebenarnya tidak ada yang paling tepat. Dilansir dari beberapa sumber mengatakan bahwa tidak ada waktu tertentu untuk melaksanakan Sholat Taubat. Artinya, Sholat Taubat dapat dilakukan kapan saja. Namun, ada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat, yakni sebagai berikut.
Hal ini untuk memohon ampunan dari Allah atas segala dosa dan kesalahan-kesalahan yang diperbuat. Setelah mengerjakan sholat taubat nasuha, dianjurkan memperbanyak baca istighfar yang ditujukan untuk memohon ampunan Allah SWT. Bacaan istighfar setelah sholat taubat nasuha adalah astaghfirullahal ladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuumu wa atuubu ilaihi.
Setelah itu baru membaca doa sholat taubat nasuha seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW berikut ini:. A 'udzu bika min syarri maa shona'tu abuu-u laka bini'matika 'alayya wa abuu-u bidzanbii, faghfirlii fainnahuu alaa yaghfirudz dzunuuba illa anta.
Mengutip dari buku Pedoman dan Tuntunan Shalat Lengkap karangan Abu Masyhad, para ulama telah sepakat bahwa bertaubat atau menyesali perbuatan dosa adalah wajib hukumnya. Para ulama telah satu pendapat bahwa apabila seorang hamba melakukan perbuatan dosa ataupun kesalahan, maka hendaklah ia bertaubat. Dari Ibnu Umar ra., bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, bersabda: “Sesungguhnya Allah akan menerima taubat seorang hamba selama nyawanya belum sampai ke tenggorokan.” (HR. Sungguh tiada yang mengampuni dosa selain Engkau,” (Lihat Sayid Utsman bin Yahya, Maslakul Akhyar, Cetakan Al-‘Aidrus, Jakarta). Namun, ada sebagian ulama yang berpendapat bahwa shalat sunnah Taubat akan lebih baik dilakukan pada saat sepertiga malam atau waktu tahajjud.