Sholat Sebelum Tidur Sholat Apa. Liputan6.com, Jakarta - Sholat sunnah menjadi salah satu amalan baik yang bisa menambah pahala bagi umat muslim. Selain dapat mendatangkan banyak pahala, melalui sholat malam, umat muslim juga bisa memohon ampunan, perlindungan dan berkah kebaikan dari Allah SWT. Hal ini bisa dilakukan sebelum atau sesudah tidur. Sholat tahajud dilakukan pada sepertiga malam, yaitu dengan melaksanakan minimal dua rakaat solat dan ditutup dengan sholat witir.
Hukum tidur terlebih dahulu baru melaksanakan sholat malam memang dijelaskan. Namun, terdapat beberapa jenis sholat malam tanpa harus tidur terlebih dahulu.
Berikut dirangkum dari berbagai sumber, tentang beberapa jenis sholat malam tanpa tidur yang perlu diketahui.
Oleh sebab itu, rangkaian shalat sunah seseorang dalam sehari semalam hendaknya ditutup dengan witir sebagai bukti pengesaan hamba kepada Tuhan. Dalam riwayat Muslim disebutkan: “Barang siapa mengerjakan salat pada malam hari maka hendaklah dia menjadikan salat terakhirnya sebagai Witir (sebelum Subuh) karena sesungguhnya Rasulullah SAW telah memerintahkan hal tersebut.” (Said bin ‘Ali bin Wahf al-Qahtjani, Ensiklopedia Shalat menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah, 2006, hlm. Keutamaan di antara kedua waktu tadi disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Ibn Khuzaimah.
Hadis itu berbunyi: “Abu Dzar berkata, ‘Kekasihku (Rasulullah SAW) pernah berpesan kepadaku tentang tiga hal yang tidak akan aku tinggalkan untuk selamanya, Insyaallah, yaitu sholat fajar, sholat witir sebelum tidur, dan puasa tiga hari pada setiap bulan.”. Lebih tepatnya, apakah dia bisa memastikan diri untuk bangun dari tidur guna melaksanakan sholat Witir atau tidak. Hadis-hadis sahih yang lain juga menunjukkan perincian seperti ini.” ((Sallamah Muhammad Abu Al-Kamal, Mukjizat Shalat Malam-Meraih Spiritualitas Rasulullah, 2002, hlm. “Sholat tarawih artinya menunaikan salat dengan jeda untuk melahirkan ketenangan pada jiwa,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Sholat tahajud adalah amalan sunnah yang dilakukan pada sepertiga malam atau waktu di mana-mana orang-orang tidur. Dalam beberapa kondisi, sebagian muslim mungkin hendak melaksanakan sholat tahajud namun tidak didahului tidur terlebih dahulu. Pendapat yang mewajibkan tidur sebelum sholat tahajudi diungkap oleh seorang ulama Mahzab Syafi'i, Ar Rafi'i.
Berikut bunyi hadits yang diterjemahkan Ibnu Watiniyah dan Puspa Swara dalam buku Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunah Superkomplet. "Di antara kalian menyangka ketika mengerjakan sholat pada malam hari sampai Subuh dia merasa telah bertahajud.
Imam At Thabari juga berpendapat, makna tahajud dalam bahasa Arab adalah berjaga setelah tidur terlebih dahulu. Bila melaksanakan sholat malam dengan memahaminya sebagai qiyamul lail maka dapat dikerjakan tanpa didahului tidur terlebih dahulu.
Sementara pendapat kedua yang membolehkan amalan sholat tahajud tanpa tidur, salah satunya diungkap dalam kitab Hasyiyah Ad Dasuqi. Kitab Hasyiyah Ad Dasuqi juga memaknai tahajud sebagai mujanabah al hajud atau menjauhi tempat tidur.
Di samping itu, sebagian ulama memahami huruf ta pada kata tahajud mengandung makna meninggalkan.
Dikabulkan nya doa kita merupakan kehendak Allah SWT dan kita sebagai hambanya tidak pernah tahu kapan akan dikabulkan Sebagai manusia hanya dapat menunggu dan berusaha agar seluruh hal yang ingin kita capai dapat dikabulkan oleh Allah SWT melalui doa dan tawakal. Agar segala hajat bisa terkabul, Syekh Ali Jaber mengatakan bahwa syaratnya adalah dengan keyakinan yang penuh kepada Allah dengan melakukan suatu amalan. Mula-mula Syekh Ali Jaber menganjurkan untuk terlebih dahulu melakukan sholat malam sebelum tidur. “Sebelum Anda mau tidur, bayangkan, tampilkan hajatnya apa,” kata Syekh Ali Jaber dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari video di kanal YouTube ANWAR PITOPANG yang diunggah pada 22 Spetember 2020.
Setelah membayangkan semua masalah yang tengah dihadapi, lalu membabaca “hasbiyallah wa ni'mal wakil.”. Baca 1 Dzikir Ini Sebelum Tidur Maka Allah Proses Semua Hajat, Kata Syekh Ali Jaber Apapun Hajatnya". Artinya adalah dengan dzikir ini, seseorang telah mempercayakan kepada Allah untuk menyelesaikan masalah hidup yang barang kali sudah menumpuk.
"Demi Allah Jemaah sekalian, akan Anda melihat sesuai keyakinannya, akan Anda melihat bagaimana dashyatnya Allah memproses hajatmu,” ungkapnya.