Sholat Hajat Yang Bagus Jam Berapa. Sangat besar keutamaan sholat hajat, bahkan di dalam hadis itu ditekankan bahwa Allah akan mengabulkan permintaan hamba-Nya, baik cepat atau lambat.
UAS menjelaskan Shalat Hajat lebih baik dilaksanakan pada malam hari, berurutan setelah Shalat Tahajud kemudian ditutup Shalat Witir. "Shalat Sunah Tahajud, Shalat Hajat ditutup Witir, itu yang paling bagus," jelas Ustadz Abdul Somad.
Shalat hajat adalah sunah Rasulullah, Nabi Muhammad Saw., agar umatnya memohon kepada Allah Swt. Baca Juga: Lihat Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini untuk Sambut Gajian. Shalat hajat dikhususkan untuk urusan atau keperluan yang dirasa cukup besar dan penting.
"Barangsiapa berwudhu dan menyempurnakannya, kemudian mengerjakan sholat dua rakaat dengan sempurna maka Allah memberi apa saja yang ia minta, baik segera maupun lambat.". Baca Juga: Khasiat Mujarab Tanaman Rimpang yang Disebut sebagai Makanan Ular.
Baca Juga: 105 Tarian Daerah di Indonesia Lengkap dari Aceh Hingga NTT. "Rabb kita Tabaraka wa Ta’ala turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir di setiap malamnya.
Satu malam dihitung sejak masuk waktu isya' dan berakhir ketika fajar tiba. Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Berikan Bantuan kepada Lansia dan Disabilitas.
Hanya dua rakaat, shalat hajat memiliki keutamaan yang luar biasa. Para sahabat selalu berdoa meminta kepada Allah dalam setiap kebutuhan mereka.
Waktu Shalat Hajat. Dalam artikel Sholat Hajat yang saya tulis, banyak pertanyaan seputar waktu sholat hajat. Shalat hajat bisa dilakukan kapan pun baik siang maupun malam, di luar waktu dilarang shalat.
Waktu Terbaik Shalat Hajat. Dari seluruh waktu itu, yang terbaik dan paling utama adalah pada sepertiga malam terakhir.
Sepertiga malam terakhir juga merupakan waktu paling utama untuk menunaikan sholat tahajud. Sepertiga malam terakhir: Sekitar jam 01.00 – 04.00 Wib. Sekitar jam 01.00 Wib hingga jam 04.00 Wib (terbit fajar) itulah sepertiga malam terakhit dan itulah waktu terbaik shalat hajat.
Dari hadis di atas, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wassalam mengajarkan pada kita untuk senantiasa meminta kepada Allah SWT melalui wasilah sholat apabila dalam kondisi mempunyai hajat.
"Bacaannya, bacalah (surat pendek) apa yang mudah bagimu dari Al Quran," tambah Ustadz Abdul Somad. Shalat dua rakaat dulu baru minta hajat, baca niat ushalli sunah hajat (niatkan hajatnya)," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari ceramahnya yang diunggah di YouTube.
Sholat hajat menjadi salah satu ikhtiar baik yang bisa dilakukan untuk merayu Allah dalam pengabulan doa.
Namun, tidak banyak yang tahu ada beberapa kategori sepertiga malam yang dituliskan dalam Alquran dan Sunnah.