Shalat Subuh Wajib Qunut Atau Tidak. Tentang anjuran melaksanakan doa qunut pada saat shalat Subuh, para ulama sejatinya mengalami perbedaan pendapat. Mazhab Syafi’i dan Maliki berpandangan bahwa melaksanakan qunut pada shalat Subuh merupakan hal yang dianjurkan. Nahdlatul Ulama dalam manhaj fikrah-nya sejatinya tidak hanya mengakomodasi satu mazhab saja, namun lebih dari itu.
Hanya saja, karena jamaah NU mayoritas merupakan penganut mazhab syafi’i, yang menganggap melaksanakan doa Qunut saat shalat Subuh merupakan sebuah anjuran, maka masyarakat secara luas menjadikan hal tersebut sebagai ‘identitas’ tersendiri bagi warga Nahdlatul Ulama. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam kitab al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah tatkala menjelaskan tentang sujud sahwi:.
Sunnah-sunnah ini seperti halnya Tasyahud Awal dan Qunut” (Abdurrahman al-Jaziri, al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah, juz 1, hal. المراد بسجود السهو ما يفعل لجبر الخلل وإن تعمد سببه كترك التشهد الأول أو القنوت عمدا.
Begitu juga bacaan qunut dianggap cukup dengan membaca doa-doa lain, meskipun tidak bersumber dari Rasulullah” (Syekh Zainuddin al-Maliabari, Fath al-Mu’in, juz 1, Hal. Walhasil, membaca doa qunut pada saat shalat Subuh merupakan bagian dari sunnah ab’ad yang ketika tidak dilakukan maka dianjurkan untuk menggantinya dengan melaksanakan sujud sahwi.
Alangkah baiknya jika perbedaan pendapat tentang qunut ini tidak sampai mengganggu terhadap keharmonisan hubungan persaudaraan antara saudara sesama Muslim, sebab masing-masing memiliki dalil pijakannya tersendiri.
Sebagian orang melaksanakan salat subuh dengan disertai membaca doa qunut. Allah juga bakal menjauhkan orang yang menjalankan salat subuh dari api neraka. Sebaliknya, Allah bakal memberikan hukuman siksa api neraka bagi orang yang tidak menjalankan ibadah salat subuh. Selain itu, orang yang menunaikan salat Subuh akan mendapat jaminan dari Allah dan, Subuh diketahui jadi waktu yang paling baik untuk memohon rahmat dan rida Allah.
Berikut tata cara salat subuh tanpa membaca doa qunut, mulai dari niat dan diakhiri dengan salam. Artinya: Saya niat salat subuh dua rakaat menghadap kiblat karena Allah Ta'aala.
Lanjut iktidal, yaitu bangkit dari rukuk seraya membaca 'Sami'allaahu li man hamidah. Duduk di antara dua sujud dan membaca 'Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa'aafinii wa'fu'annii'.
Doa qunut subuh biasa dibaca menjelang akhir sholat pada rakaat kedua usai ruku. Dalam haditsnya, Rasulullah SAW menjelaskan sholat terbaik adalah yang membaca doa qunut paling panjang. Bagi umat Islam Indonesia, pembacaan doa qunut subuh bukan hal asing. Buku tersebut menjelaskan, mahzab Maliki dan Syafi'i pada umumnya berpendapat ada doa qunut subuh.
"Bagi ulama Hanafiyah, Hanabilah, Sufyan Ats-Tsauri qunut pada sholat subuh tidaklah disyariakan. Meski begitu patut dicatat mayoritas ulama dari kalangan sahabat, tabi'in, dan imam mujtahidin berpendapat doa qunut subuh adalah sunah. "Mahzab kami (Syafi'i) bahwasannya qunut itu dianjurkan (mustahab) baik ketika terjadi bencana (nazilah) atau ketika tidak ada bencana (qunut subuh), inilah pendapat kebanyakan dari ulama salaf dan ulama-ulama setelah mereka atau banyak dari mereka," tulis kitab tersebut.
Dengan penjelasan ini bisa disimpulkan hukum doa qunut subuh adalah sunah. Bagi yang ingin menerapkan qunut subuh berikut bacaannya dalam Arab dan latin,. Artinya: "Ya Allah tunjukkanlah akan daku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan.
Suara.com - Ketika mengerjakan sholat subuh umat muslim dianjurkan untuk membaca doa qunut. Menurut mahzab Syafi'i dan Maliki berpendapat bahwa membaca doa qunut saat sholat subuh merupakan hal yang dianjurkan. Pandangan ini berdasarkan hadist riwayat Anas bin Malik yang artinya:. Sedangkan mahzab Hambali dan Hanafi, berpandangan bahwa membaca doa qunut saat sholat subuh bukanlah hal yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat muslim.
Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Pendek dan artinya, serta Keutamaan bagi Umat Islam. Meskipun dianjurkan, namun dalam mahzab Syafi'i membaca doa qunut tergolong sebagai sunnah ab'ad, yaitu suatu kesunnah jika tidak dilakukan maka tidak akan menyebabkan dosa atau batalnya suatu ibadah.
Baca Juga: Bacaan Doa Qunut Subuh Sendiri dan Artinya, Penting Bagi Umat Islam!
Dikutip dari nu.or.id, tentang anjuran melaksanakan doa qunut pada saat shalat Subuh, para ulama sejatinya mengalami perbedaan pendapat. Nahdlatul Ulama dalam manhaj fikrah-nya sejatinya tidak hanya mengakomodasi satu mazhab saja, namun lebih dari itu.
Hal ini seperti yang dijelaskan dalam kitab al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah tatkala menjelaskan tentang sujud sahwi:. Begitu juga bacaan qunut dianggap cukup dengan membaca doa-doa lain, meskipun tidak bersumber dari Rasulullah” (Syekh Zainuddin al-Maliabari, Fath al-Mu’in, juz 1, Hal. Walhasil, membaca doa qunut pada saat shalat Subuh merupakan bagian dari sunnah ab’ad yang ketika tidak dilakukan maka dianjurkan untuk menggantinya dengan melaksanakan sujud sahwi.
Alangkah baiknya jika perbedaan pendapat tentang qunut ini tidak sampai mengganggu terhadap keharmonisan hubungan persaudaraan antara saudara sesama Muslim, sebab masing-masing memiliki dalil pijakannya tersendiri.
Banyak umat muslim masih bingung dan belum mengetahui hukum pakai doa qunut saat sholat subuh. Suara.com - Banyak umat muslim masih bingung dan belum mengetahui hukum pakai doa qunut saat sholat subuh. Qunut berasal dari bahasa Arab yang berarti tunduk, merendahkan diri kepada Allah, dan berdiri saat salat.
Qunut juga dibaca pada rakaat akhir salat witir saat bulan Ramadhan. Mazhab Maliki menyebutkan membaca doa qunut saat salat subuh ketika itidal hukumnya sunah.
Dari Abu Hurairah RA berkata : "Rasulullah SAW apabila Beliau mengangkat kepala dari ruku’ shalat subuh pada rakaat kedua beliau SAW mengangkat kedua tangannya lalu berdoa : Allahummahdinii fiiman Hadait … dan seterusnya" ( HR. Sementara itu, menurut Mazhab Hanafi dan Hanbali, membaca doa Qunut saat salat subuh sama sekali tidak ada syariatnya.
Menurut kedua ulama tersebut, salat subuh tetap sah meski tidak membaca doa qunut. Kesimpulannya, Mazhab Syafi'i dan Maliki menyebut membaca doa qunut saat salat subuh hukumnya sunah.
Sementara, bagi Mazhab Hanbali dan Hanafi tidak mensyariatkan doa qunut saat subuh.
Bola.com, Jakarta - Salat subuh adalah satu di antara dari lima salat yang wajib dilakukan oleh umat Islam. Salat subuh berjumlah dua rakaat.
Walau hanya dua rakaat, manfaat dan keutamaan dari salat subuh sangat luar biasa bagi Anda yang melaksanakannya secara rutin setiap hari. Waktu pelaksanaan salat subuh dimulai dari terbitnya fajar sampai menjelang matahari terbit.
Salat subuh dapat dilakukan secara sendiri maupun berjemaah. Namun, alangkah lebih baiknya diamalkan secara berjemaah supaya mendatangkan pahala yang lebih besar. Lantaran posisinya sebagai satu di antara salat wajib, tidak ada alasan bagi umat Islam untuk tidak mengetahui bagaimana tata cara salat subuh, bacaan niat, dan doa Qunut.
Berikut ini penjelasan mengenai tata cara salat subuh, bacaan niat, dan doa Qunut yang wajib diketahui umat Islam, disadur dari Merdeka, Jumat (2/7/2021).