Sebutkan Dan Jelaskan Keutamaan Shalat Berjamaah Di Masjid. Berkembangnya peradaban ayyubiyah turut melahirkan sejumlah tokoh-tokoh besar, yang terdiri dari penulis, sastrawan, dan ilmu terkemuka. Di antaranya … sastrawan terkenal yang lahir di era tersebut adalah .....a. Abu Firais al-Hamadanib.
Imam Ahmadc. Fakhruddin al-Razid.
Berkembangnya peradaban ayyubiyah turut melahirkan sejumlah tokoh-tokoh besar, yang terdiri dari penulis, sastrawan, dan ilmu terkemuka. Di antaranya … sastrawan terkenal yang lahir di era tersebut adalah .....a. Abu Firais al-Hamadanib. Imam Ahmadc.
Dikutip dalam buku Salat Berjamaah dan Permasalahannya oleh Wawan Shofwan Sholehudin, Rasulullah SAW bersabda:. Rasulullah SAW menetapkan ukuran dengan kelipatan, kemudahan, jumlah yang berjamaah, hingga jarak pejalanan menuju berjamaah semua dinilai pahala dan keutamaan termasuk dari semua pekerjaan yang akan melancarkan dan mengkhusyukkan salat berjamaah.Berikut ini beberapa keutamaan salat berjamaah:1. Menjadi syiar bagi masyarakatKeutamaan salat berjamaah di masjid salah satunya adalah dapat bersilaturahmi dengan muslim saleh lainnya.
Rasulullah SAW bersabda:"Barang siapa membeli baju seharga sepuluh dirham, sedangkan padanya terdapat satu dirham berupa uang haram, Allah tidak akan menerima salatnya selama ia mengenakan baju tersebut," (HR. Ahmad dari Ibnu Umar)"Barang siapa meminum seteguk khamr, ia tidak akan diterima salatnya selama empat puluh hari.".
Dalam buku Mutiara Shalat Berjamaah: Meraih Pahala 27 Derajat oleh M. Nurkholis menyebutkan bahwa salat sendirian diibaratkan seperti domba yang terpisah dari kawanannya sehingga serigala dengan mudah dapat menerkam dan memangsanya.
Bukhari No 610 dari Sahabat Abu Sa’id Al Khudry beliau mendengar Rasulullah SAW Bersabda :. Langkah kakinya ke masjid adalah pengampunan dosa dan diangkat derajatnya.
“ Jika salah seorang dari kalian berwudlu dan membaguskannya, kemudian datang ke masjid, dan tidak ada yang menggerakkannya menuju masjid kecuali shalat maka tidaklah ia melangkahkan kaki kecuali dengannya Allah akan mengangkat derajad dan menghapus dosanya hingga ia masuk masjid, dan jika masuk masjid maka ia akan tetap dalam hitungan shalat selama shalatlah yang menahannya ( dari keinginan pulang)”. Diampuni dosanya yang telah lalu saat mengucap aamiin bersama Malaikat. Jika Imam membaca “Ghairil Maghdluubi Alaihim Wa la dldlaalliin” maka ucapkanlah “Aamiin” karena siapa yang ucapan aminnya bersamaan dengan aamiinnya Malaikat maka dosanya yang telah lalu akan diampuni._.
Make a donation. To learn more about make donate charity with us visit our "Contact us" site.
By calling +44(0) 800 883 8450 .
“Sholat Adalah Tiang Agama, barangsiapa yang menegakkannya, maka ia telah menegakkan agamanya dan barangsiapa yang merobohkannya, berarti ia telah merobohkan agamanya”. Shalat juga menjadi benteng seorang Muslim dari perbuatan keji dan mungkar.
Neraka Saqar Tempat Bagi Orang yang Tidak Mengerjakan Shalat. Artinya: Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al-Kitab (al-Quran) dan dirikanlah shalat.
Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Hukum melakukan shalat berjamaah dalam shalat lima waktu adalah fardhu kifaayah bagi orang Muslim laki-laki, mukim, merdeka dan tidak ada udzur. Dengan demikian jika dalam satu desa tidak ada yang mengerjakan shalat berjamaah sama sekali, maka semua penduduk desa tersebut berdosa.
Seseorang masih dianggap mengikuti jamaah selagi imamnya masih belum melafalkan miim-nya lafal: عَلَيْكُمْ dalam salam pertama, meskipun makmum tidak sempat duduk bersama duduk tasyahud-nya imam. Shalat berjemaah selain sebagai simbol keutuhan umat Islam, juga menghilangkan sekat perbedaan dan menjadi pemersatu serta memperkuat ikatan persaudaraan sesama Muslim.
Hadist di atas riwayat Al Baihaqi yang menekankan keutamaan menunaikan ibadah sholat. Dengan demikian, jelas artinya bahwa sholat wajib hukumnya untuk dilakukan tiap umat Islam baik laki-laki maupun perempuan. Sebenarnya, sholat boleh dilakukan secara sendiri (munfarid) atau tanpa perlu pergi ke masjid.
Namun, amat sangat dianjurkan untuk melakukannya secara berjama'ah, apalagi berjamaah di masjid, karena pahala yang didapat dalam sholat berjamaah adalah 27 kali lipat dari sholat sendiri. Dengan begitu, seluruh umat Islam harus mengamalkan sholat berjamaah agar mendapat pahala serta dijauhkan dari hal-hal tercela.
Selain itu, sholat berjamaah memiliki banyak keutamaan lain yang perlu diperhatikan tiap umat Islam. Adab sholat berjamaah di masjid adalah memilih pakaian yang bagus, mengambil air wudhu dari rumah, membaca doa dalam perjalanan menuju masjid, membaca doa saat masuk ke dalam masjid, melaksanakan shalat sunnah dua rakaat sebelum duduk.
Selain itu memanfaatkan waktu antara adzan dan iqomah dengan amalan yang bermanfaat, merapikan barisan shalat, tidak mendahului imam, serta membaca doa keluar masjid.
Melansir dari buku 33 Macam Jenis Shalat Sunnah karya Muhammad Ajib, Lc., MA, dalam mazhab Al Hanafiyah dan Al Hanabilah, syarat sah dari sholat Idul Fitri dan sholat Idul Adha adalah dikerjakan dengan berjamaah. Artinya, "Aku menyengaja sembahyang sunnah Idul Fitri dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai [sebagai makmum / imam] karena Allah SWT.". Selain itu, untuk tata cara mengerjakan sholat Id pada rakaat pertama takbir dibaca sebanyak tujuh kali. Dilansir dari buku Panduan Lengkap Shalat Sunah Rekomendasi Rasulullah karya Zezen Zainal Alim, hukum sholat gerhana bulan adalah sunnah muakkad dan dikerjakan saat terjadi gerhana bulan pada malam hari setelah sholat isya. Menurut buku Panduan Praktis dan Lengkap Menuju Kesempurnaan Salat karya Ustaz Abu Sakhi, hukum mengerjakan sholat istisqa adalah sunnah mu'akkad atau sangat dianjurkan.