Panduan Lengkap Sholat Lailatul Qadar. Imam an Nawawi dalam kitab Riyadhus Shalihin, menulis dalam kitab tersebut bab Fadhlu Qiyami Lailatil Qadar wa Bayani Arja Layaliha (keutamaan melakukan shalat di malam Lailatul Qadar dan penjelasan tentang malam-malam yang paling diharapkan sebagai Lailatul Qadar). من قام ليلة القدر ايمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه.
Adapun tata cara sholat qiyamul lailatul qadar dalam kitab Khazinatul Asror, karya Syekh Muhammad Haqi an-Nazili, halaman 38, disebutkan sebagaimana hadis riwayat Ibn Abbas yang berbunyi:. Dari Nabi Muhammad Saw., bahwasannya beliau bersabda: “barangsiapa yang menjalankan shalat pada malam lailatul qadar sebanyak 2 (dua) rakaat, di dalam setiap rakaatnya setelah membaca Al Fatihah (1) satu kali, kemudian membaca surat Al-Ikhlas 7 (tujuh) kali dan setelah salam membaca Astaghfirullahal azhiim wa atubu ilaih 70 (tujuh puluh) kali, maka selama dia mendirikannya Allah akan mengampuni dirinya dan kedua orang tuanya dan Allah Ta’ala akan mengutus Malaikat untuk menanam (untuknya) pepohonan di Surga, membangun gedung-gedung dan mengalirkan sungai-sungai didalamnya, dan dia ( orang yang menjalankan shalat lailatul qadar ) tidak akan keluar dari dunia sehingga dia pernah melihat seluruhnya. Adapun cara melakukan shalat sunnah lailatul qadar tersebut adalah sebagai berikut:.
Laksanakan seperti syarat rukun shalat, dengan bacaan tiap rakaat, setelah membaca fatihah, kemudian membaca surat ikhlas 7 x atau At-Takatsur 1 x kemudian Al ikhlas 3 x atau Al-Qadr (inna anjalnahu fii lailatul Qadr, hingga Akhir surat) sebanyak 3 x. Membaca dzikir yang dianjurkan:.
Astaghfirullohal’azhiim, Alladzi laa ilaaha illa huwal hayyul qoyyuum wa atuubuu ilaih taubatan ‘abdidhdholimiin laa yamliku linafsihi zhorowwanaf’aw walaa maut, walaa hayyataw walaanusyuuro …. Kemudian dzikir yang ketiganya adalah:.
Kemudian ditutup dengan shalat witir, 1 rakaat, atau tiga rakaat jika belum melaksanakan witir pada shalat sunnah tarawih. Demikian Tata Cara Shalat Sunnah Malam Lailatul Qadar, Lengkap dengan Niat dan Doanya.
Dalam kitab Khazinatul Asror, karya Syekh Muhammad Haqi an-Nazili, halaman 38, disebutkan mengenai cara shalat lailatul qadar sebagaimana hadis riwayat Ibn Abbas yang berbunyi:. ركعتين يقرأ في كل ركعة بفاتحة الكتاب مرة والاخلاص سبع مرات فإذا سلم يقول استغفر اللـه واتوب إليه فلا يقوم من مقامه حتى يغفر الله له ولأبويه ويبعث الله تعالي ملائكة إلى الجنان يغرسون له الاشجار و يبنون القصورو يجرون الانهار ولايخرجون من الدنيا حتى يرى ذلك كله. Dari Nabi Muhammad Saw., bahwasannya beliau bersabda: “barangsiapa yang menjalankan shalat pada malam lailatul qadar sebanyak 2 (dua) rakaat, di dalam setiap rakaatnya setelah membaca Al Fatihah (1) satu kali, kemudian membaca surat Al-Ikhlas 7 (tujuh) kali dan setelah salam membaca Astaghfirullahal azhiim wa atubu ilaih 70 (tujuh puluh) kali, maka selama dia mendirikannya Allah akan mengampuni dirinya dan kedua orang tuanya dan Allah Ta’ala akan mengutus Malaikat untuk menanam (untuknya) pepohonan di Surga, membangun gedung-gedung dan mengalirkan sungai-sungai didalamnya, dan dia ( orang yang menjalankan shalat lailatul qadar ) tidak akan keluar dari dunia sehingga dia pernah melihat seluruhnya.
Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr dua rakaat karena Allah Ta’ala”.
TRIBUNNEWS.COM - Bacaan niat sholat malam Lailatul Qadar dan tata caranya, dapat disimak dalam artikel berikut ini. Bagi orang yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan ibadah kepada Allah SWT, maka akan diampuni dosanya.
Sholat Lailatul Qadar adalah sholat yang diamalkan pada bulan Ramadhan, utamanya saat datangnya malam Lailatul Qadar. Melansir dari buku Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunnah karya Ibnu Watiniyah, waktu pelaksanaan sholat Lailatul Qadar dilakukan pada sepuluh hari terakhir setiap tanggal ganjil di bulan Ramadhan.
Tata Cara Sholat Lailatul Qadar. Niat 4 rakaat.
buku Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunnah karya Ibnu Watiniyah Niat sholat lailatul qadar Foto: Dok. Niat 2 rakaat. Artinya: "Saya niat shalat sunnah Lailatul Qadar dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Ta'ala, Allahu akbar.".
Rakaat pertama membaca surat Al Fatihah di tiap rakaat.
Berikut ini doa, niat, tata cara mengerjakan sholat lailatul qadar. Suara.com - Berikut ini doa, niat, tata cara mengerjakan sholat lailatul qadar. Salah satu amalan malam Lailatul Qadar adalah dengan melaksanakan sholat sunnah Lailatul di malam hari.
Baca Juga: Doa Malam Lailatul Qadar: Bacaan Latin dan Artinya. Niat Sholat Lailatul Qadar. Baca Juga: Ini Doa yang Dianjurkan Dibaca di Malam Lailatul Qadar.
Jangan lupa setelah sholat membaca doa malam lailatul qadar.
Simak tata cara dan niat Shalat malam Lailatul Qadar Ramadhan 1441 H, lengkap dengan doa yang bisa diamalkan! Datangnya Lailatul Qadar menjadi malam yang mulia sebab malaikat akan turun ke bumi dan memberikan rahmat serta mendoakan manusia.
Namun, dalam hadis HR Bukhari, menyebutkan bahwa malam lailatul qadar terjadi pada 10 malam terakhir di bulan Ramadhan. Berikut ini niat, tata cara, waktu, hingga keutamaan sholat lailatul qadar. Niat Sholat Lailatul Qadar. "Saya niat shalat sunnah lailatul qadar dua rakaat karena Allah Ta’ala.". Berikut ini tata cara sholat lailatul qadar. Oleh karena itu, orang yang mengerjakan ibadah sholat lailatul qadar maka akan mendapatkan banyak berkah dari Allah SWT.
Dalam HR Bukhari dijelaskan bahwa: “Barang siapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Umat muslim yang mengerjakan ibadah sholat lailatul qadar dan ia memohon ampunan kepada Allah SWT maka senantiasa Allah akan mengampuni dosa-dosanya. Ibadah sholat yang dilakukan selama bulan Ramadhan akan mendapatkan kelimapahan pahala dari Allah SWT.
Sebagian dari mereka yang menolak, tak segan-segan melempar tuduhan sesat dan bid’ah terhadap orang-orang Islam yang melakukan shalat sunnah lailatul qadar dengan seloroh, “tidak ada hadits Rasulullah, dan Rasulullah tidak pernah melakukan hal itu”. Namun, hadits di atas masih terlalu umum untuk menghukumi sunnah melakukan shalat lailatul qadar.
Syekh Ismail Haqqi bin Musthafa al-Khalwati dalam kitab Khazinatul Asrar menyebutkan tentang cara shalat lailatul qadar. Dan ia tidak akan mati sampai bisa melihat semua itu” (Syekh Ismail Haqqi, Khazinatul Asrar Jalilatul Adzkar, h. 45). Secara umum, hadits di atas sudah menyebutkan tata cara mengerjakan shalat sunnah ketika lailatul qadar.
Dalam keterangan yang lain, Syekh Ismail Haqqi menjelaskan lebih khusus terkait cara niat shalat lailatul qadar. Artinya, “Ketika Rasulullah memasuki sepuluh hari (akhir dari bulan Ramadhan), beliau ikat erat sarungnya, menghidupkan malamnya, dan membangunkan keluarganya.
قال الامام أبو الليث رحمه الله اقل صلاة ليلة القدر ركعتان واكثرها ألف ركعة واوسطها مائة ركعة واوسط القرآءة فى كل ركعة أن يقرأ بعد الفاتحة انا انزلناه مرة وقل هو الله احد ثلاث مرات ويسلم على كل ركعتين ويصلى على النبى عليه السلم بعد التسليم ويقوم حتى يتم ما اراد من مائة او اقل او اكثر. Syekh Ismail Haqqi juga menegaskan dengan mengutip penjelasan dalam kitab al-Muhith, yaitu tidak dimakruhkan mengerjakan shalat sunnah lailatul qadar secara berjamaah.
Seperti shalat sunnah lailatul qadar, raghaib, malam pertengahan dari bulan Sya’ban, dan sesamanya. ومن البدع المذمومة التي يأثم فاعلها، ويجب على ولاة الأمر منع فاعلها صلاة الرغائب اثنتا عشرة ركعة بين العشاءين ليلة أول جمعة من رجب.
Dan cara ini tidak menghilangkan terhadap keutamaan sebagaimana shalat dengan menggunakan niat di atas.