Niat Sholat Sunnah Sebelum Ashar Arab. Anjuran melaksanakan sholat qobliyah (dan ba'diyah) ini disebutkan dalam hadist Nabi SAW:. ما من صلاة مفروضة إلا وبين يديها ركعتان. Artinya: “Setiap shalat fardhu diawali dua rakaat (salat sunnat)”.
(Hadits riwayat Ibnu Hibban dari Abdullah bin az-Zubair. Sholat qobliyah memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan secara rutin.
Keutamaan tersebut di antaranya ialah sebagai penyempurna sholat wajib, mendapat rahmat Allah SWT, dan diharamkan dari api neraka. Baca Juga: 2 Macam Bacaan Doa Qunut untuk Sholat Subuh dan Shalat Witir beserta Manfaat, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya.
Anjuran melaksanakan sholat sunnah qobliyah dan ba'diyah ini disebutkan dalam hadist Nabi SAW:. Sholat sunnah qobliyah dan ba'diyah ini memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan rutin. Sebelum melaksanakan sholat sunnah qobliyah, Muslim perlu mengetahui bacaan niatnya. Sebab, semua perbuatan bergantung pada niatnya termasuk dalam sholat yang merupakan salah satu rukun. “Usholli Sunnatash Subhi Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
“Ushalli Sunnatadh Dhuhri Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Sholat sunnah qobliyah dan ba'diyah ini memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan rutin. Sebab, semua perbuatan bergantung pada niatnya termasuk dalam sholat yang merupakan salah satu rukun.
Artinya: Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Taala. Artinya: Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Taala.
Artinya: Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Taala. Artinya: Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Maghrib 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Taala.
Usholi Sunnatal Isyaai Rokataini Badiyatta Mustaqbilal Qiblati Lillahi Taala.Artinya: Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Isya 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Taala. Pendapat shalat rawatib qabliyah 10 rakaat itu berdasarkan dalil atau hadits Nabi SAW dari Ibnu Umar.
Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Maghrib 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Isya 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Umat Islam tak hanya mengenal ibadah wajib tapi juga sunnah untuk mendekatkan diri pada Allah SWT. Hadist ini diceritakan Umm Habiba, salah satu istri Rasulullah SAW, setelah mendengar Nabi Muhammad SAW menjelaskan seputar sholat sunah rawatib. Namun dalam beberapa hadist, para sahabat menceritakan kebiasaan Rasulullah membaca surat-surat tertentu saat menunaikan ibadah sunah tersebut. Artinya: Dari Abdullah bin Mas'ud, "Saya tidak dapat menghitung berapa kali aku mendengar Rasulullah SAW membaca dalam dua rakaat setelah maghrib dan dua rakaat sebelum subuh surat al Kafirun (Katakan, "Hai orang-orang kafir) dan Al Ikhlas (Katakan, "Dialah Allah Yang Maha Esa).
Seperti dijelaskan Aisyah dalam salah satu hadist Rasullah SAW, cara mengerjakan sholat sunah rawatib adalah:.
Artinya:"Aku niat sholat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah ta'ala.". Anjuran mengerjakan sholat sunnah qabliyah adalah hadits Rasulullah SAW berikut ini:. Antara dua adzan (azan dan ikamah) terdapat satu sholat (sunnah). Dua rakaat sebelum sholat subuh ini jauh lebih baik daripada dunia beserta isinya. Beliau bahkan menyempatkan sholat sunnah ini di saat bepergian dan dalam keadaan sakit. Diriwayatkan dari Aisyah ra yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Dua rakaat fajar (sholat sunnah sebelum subuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya.".
Simak Video "Momen Massa Buruh Gelar Salat Jumat di Depan Gedung DPR".