Niat Shalat Sunnah Rawatib Bahasa Arab. PORTAL JEMBER - Ramadhan merupakan waktu yang tepat untuk memperbanyak amal dan ibadah, disamping berpuasa. Berdasarkan sebuah hadist yang disampaikan Ummu Habibah RA, Rasulullah bersabda seorang muslim yang menjalankan shalat rawatib 12 rakaat akan dibangunkan rumah di surga. "Barangsiapa yang sholat dua belas rakaat pada siang dan malam, maka akan dibangunkan baginya rumah di surga.".
Oleh sebab itu, shalat sunnah rawatib menjadi salah satu amalan yang bisa dijalankan selama Ramadhan 2021. Baca Juga: Sebut Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 Masih Hidup, Mbak You: Jangan Lelah Berdoa dan Berusaha. Shalat sunnah rawatib dibagi menjadi 2, yakni qobliyah dan ba'diyah.
Sedangkan bacaan niat shalat sunnah rawatib berbeda-beda tergantung pada waktu pengerjaannya.
Sebab, semua perbuatan bergantung pada niatnya termasuk dalam sholat yang merupakan salah satu rukun. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Maghrib 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Isya 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Pendapat shalat rawatib qabliyah 10 rakaat itu berdasarkan dalil atau hadits Nabi SAW dari Ibnu Umar.
Anjuran melaksanakan sholat sunnah qobliyah dan ba'diyah ini disebutkan dalam hadist Nabi SAW:. Sholat sunnah qobliyah dan ba'diyah ini memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan rutin. Sebab, semua perbuatan bergantung pada niatnya termasuk dalam sholat yang merupakan salah satu rukun.
“Usholli Sunnatash Subhi Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”. “Ushalli Sunnatadh Dhuhri Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”. Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.
Ada dua ketetapan hukum dalam mengerjakan sholat sunnah rawatib. Sholat sunnah rawatib sebelum subuh dilakukan sebanyak dua rakaat.
Artinya:"Aku niat sholat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah ta'ala.". Anjuran mengerjakan sholat sunnah qabliyah adalah hadits Rasulullah SAW berikut ini:.
Antara dua adzan (azan dan ikamah) terdapat satu sholat (sunnah). Dua rakaat sebelum sholat subuh ini jauh lebih baik daripada dunia beserta isinya.
Beliau bahkan menyempatkan sholat sunnah ini di saat bepergian dan dalam keadaan sakit. Diriwayatkan dari Aisyah ra yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Dua rakaat fajar (sholat sunnah sebelum subuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya.".
Simak Video "Momen Massa Buruh Gelar Salat Jumat di Depan Gedung DPR".
Umat Islam tak hanya mengenal ibadah wajib tapi juga sunnah untuk mendekatkan diri pada Allah SWT. Hadist ini diceritakan Umm Habiba, salah satu istri Rasulullah SAW, setelah mendengar Nabi Muhammad SAW menjelaskan seputar sholat sunah rawatib.
Namun dalam beberapa hadist, para sahabat menceritakan kebiasaan Rasulullah membaca surat-surat tertentu saat menunaikan ibadah sunah tersebut. Artinya: Dari Abdullah bin Mas'ud, "Saya tidak dapat menghitung berapa kali aku mendengar Rasulullah SAW membaca dalam dua rakaat setelah maghrib dan dua rakaat sebelum subuh surat al Kafirun (Katakan, "Hai orang-orang kafir) dan Al Ikhlas (Katakan, "Dialah Allah Yang Maha Esa). Seperti dijelaskan Aisyah dalam salah satu hadist Rasullah SAW, cara mengerjakan sholat sunah rawatib adalah:.
Anjuran melaksanakan sholat qobliyah (dan ba'diyah) ini disebutkan dalam hadist Nabi SAW:. ما من صلاة مفروضة إلا وبين يديها ركعتان.
Artinya: “Setiap shalat fardhu diawali dua rakaat (salat sunnat)”. Sholat qobliyah memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan secara rutin.
Keutamaan tersebut di antaranya ialah sebagai penyempurna sholat wajib, mendapat rahmat Allah SWT, dan diharamkan dari api neraka.