Mengerjakan Shalat Jamak Dan Qasar Secara Berjamaah Hukumnya. Apa pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayyah terhadap perkembangan saat ini?​. Apa pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayyah terhadap perkembangan saat ini?​.

Hukum Musafir Bermakmum Kepada Orang yang Bukan Musafir

Salah satunya adalah hadits yang terdapat dalam Shahih Bukhari dan Muslim, Rasulullah bersabda:. Shalat berjamaah juga disunnahkan bagi musafir atau orang yang sedang melakukan perjalanan. Syekh Mushtafa Bugha dalam Al - Fiqhul Manhaji ‘ala Madzhab Imamil Syafi’i menjelaskan bahwa:.

Dengan kata lain, kalau dia mengerjakan shalat zuhur mesti empat raka’at, tidak boleh diqashar menjadi dua rakaat bila bermakmum kepada yang mukim. Sebaliknya, bila yang menjadi imam adalah musafir, maka dia boleh melakukan shalat qashar, meski jamaahnya orang mukim. Setelah selesai shalat dua rakaat, maka jamaah yang bukan musafir menyempurnakan shalatnya.

Artinya, “Adapun sebaliknya, maka tidak masalah melakukan shalat qashar, ketika musafir menjadi imam bagi orang mukim, dibolehkan untuk mengqashar shalatnya.”. Sebaliknya, musafir dibolehkan melakukan shalat qashar bila menjadi imam bagi orang yang mukim, setelah selesai shalat orang mukim diwajibkan untuk menyempurnakan shalatnya.

Tata Cara Shalat Gerhana

Mengerjakan Shalat Jamak Dan Qasar Secara Berjamaah Hukumnya. Tata Cara Shalat Gerhana

“Dari Al-Mughiroh Bin Syu’bah beliau berkata; Matahari mengalami gerhana di hari wafatnya Ibrahim (putra Rasulullah ?). Diriwayatkan, Ibnu Abbas Shalat gerhana bulan di Bashroh mengimami penduduknya dan mengatakan bahwa beliau melihat Rasulullah ?

“Dari Al-Mughiroh Bin Syu’bah beliau berkata; Matahari mengalami gerhana di hari wafatnya Ibrahim (putra Rasulullah ?). ?” (Jika kalian melihatnya) menunjukkan awal waktu karena pada saat terjadi gerhana, baru Shalat disyariatkan, sementara lafadz “?????? Lalu beliau berdiri kemudian membaca dengan panjang tetapi lebih pendek darpada bacaan yang pertama. Kemudian beliau bertakbir lalu Rukuk dengan lama tetapi lebih pendek daripada Rukuknya yang pertama. Demikian pula Samuroh, bisa difahami bahwa beliau berada di Shof bagian paling belakang sehingga tidak mendengar suara Nabi ?. Dalam deskripsi tatacara yang dijelaskan sebelumnya, bisa disimpulkan bahwa tiap Rokaat dilakukan dua kali Rukuk.

Selain Shalat, amalan lain yang disyariatkan saat terjadi gerhana adalah berdoa, dzikir, istighfar, shodaqoh, membebaskan budak dan semua amal-amal Taqorrub lainnya.

Cara Musafir Berjamaah di Belakang Imam Mukim

Mengerjakan Shalat Jamak Dan Qasar Secara Berjamaah Hukumnya. Cara Musafir Berjamaah di Belakang Imam Mukim

Dalam Ensiklopedia Fikih disebutkan, “Menurut ulama Syafi’iyah dan Hambali, musafir boleh berjamaah di belakang imam mukim, ketika itu musafir mengerjakan shalat tersebut secara sempurna (tetap dikerjakan empat raka’at untuk shalat ruba’iyyah). Boleh pula sebaliknya, musafir menjadi imam untuk jama’ah mukim (dengan tetap mengqashar shalat). Namun untuk shalat wajib, jamaah mukim tetap mengerjakannya secara itmam (sempurna).”.

Namun ketika kami berada di kendaraan (di perjalanan), kami melaksanakan shalat dua raka’at (dengan diqashar)?” Ibnu ‘Abbas pun menjawab, “Inilah yang diajarkan oleh Abul Qosim (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam).” (HR. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan).

Hadits ini menunjukkan bahwa musafir tetap kerjakan shalat empat raka’at ketika berada di belakang imam mukim. Dari ‘Imran bin Hushain, ia berkata, “Aku pernah mengikuti peperangan bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Kemudian aku tinggal di Makkah selama 18 malam, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah shalat kecuali dua raka’at. “Wahai penduduk Makkah, tetaplah kalian shalat empat raka’at karena kami adalah kaum musafir.” (HR.

Shahih Fiqh As Sunnah, Syaikh Abu Malik Kamal bin As Sayyid Salim, terbitan Al Maktabah At Taufiqiyyah.

Sholat Jama Qasar Ketika Bersamaan dengan Sholat Berjamaah

Mengerjakan Shalat Jamak Dan Qasar Secara Berjamaah Hukumnya. Sholat Jama Qasar Ketika Bersamaan dengan Sholat Berjamaah

Saya seorang musafir boleh nggak saya mengerjakan sholat jama' maghrib dan isya, padahal dalam masjid jamaah lain sedang melaksanakan sholat isya. Mana yang perlu saya utamakan apakah saya ikut sholat isya atau saya sholat sendiri untuk sholat jama' maghrib dan isya.

Terima kasih atas jawabannya. Wa'alaikumsalam warrahmatullahi wabarakatuh. Semoga Allah SWT merahmati kita semua. 1.Jika telah berdiri shalat jamaah, maka ikutilah shalat jamaah terlebih dahulu, baru anda melaksanakan shalat yang mau dijama' tersebut.

2.Untuk kasus Anda ikutlah jamaah isya' kemudian baru shalat magrib. 3.Jika tidak ada jamaah seperti kasus Anda, maka cara melaksanakan shalat jama' adalah dengan mendahulukan waktu yang lebih dahulu, baik untuk kasus jama' taqdim maupun ta'khir.

Dzuhur dan ashar, maka dzuhur terlebih dahulu, Magrib dan isya' maka maghrib terlebih dahulu. Ustadz Muchsinin Fauzi, LC.

Related Posts

Leave a reply