Khutbah Jumat Keutamaan Sholat 5 Waktu. PortalJember.com - Di Bulan Rajabterjadi sebuah peristiwa besar bagi umat Islam, yakni Isra Miraj. Pada peristiwa luar biasa tersebut, Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah shalat 5 waktu bagi umat Islam. Dengan begitu, sudah seharusnya bulan Rajab menjadi pengingat bagi seorang Muslim untuk meningkatkan dan memperbaiki shalatnya. Baca Juga: Bokong Panci Hitam dan Gosong Jadi Kinclong, Cukup Modal 5 Ribu Rupiah Saja. Dikutip PortalJember.com dari laman Kemenag Purbalingga, inilah Khutbah Jumat Rajab 2022 tentang Sholat 5 Waktu Sebagai Amal Paling Utama. أما بعد ، فَإِنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ الْقَائِلِ فِيْ مُحْكَمِ كِتَابِهِ : حَافِظُوا عَلَى الصَّلَوَاتِ وَالصَّلَاةِ الْوُسْطَىٰ وَقُومُوا لِلَّهِ قَانِتِينَ.

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,.

Khutbah Jumat tentang Sholat

Khutbah Jumat Keutamaan Sholat 5 Waktu. Khutbah Jumat tentang Sholat

JAKARTA, iNews.id - Khutbah Jumat tentang sholat yang merupakan ibadah wajib bagi tiap Muslim. Sholat bukan hanya rutinitas ibadah yang dikerjakan lima waktu dalam sehari.

Sebab, shalat menjadi bukti keimanan dan ketaatan seorang Muslim dalam menjalankan perintah Allah SWT. Di awal khotbah, di majelis yang mulia ini marilah kita tingkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT yaitu dengan menjalankan perintah Allah SWT dengan ikhlas, khusyu, lagi penuh tawakkal juag menjauhi larangan Allah SWT. Sholat merupakan kewajiban yang sudah tetapkan Allah SWT.

Keutamaan sholat lima waktu selain mendapat pahala karena merupakan amalan utama, penghapus dosa, serta dijauhkan dari sifat munafik.

Khutbah Jumat

Khutbah Jumat Keutamaan Sholat 5 Waktu. Khutbah Jumat

Salah satu perintah Allah SWT yang menjadi kewajiban kita sebagai seorang muslim adalah mendirikan sholat. Oleh karena, itu kita harus berusaha mengondisikan jasmani, ruhdan hatikita agar bisa bercengkrama secara baik dan maksimal bersama Allah. Sholat di awal waktu menunjukkan tingkat keimanan, ketakwaan dan kecintaan seorang hamba kepada Allah SWT.

Begitu besar pahala sholat berjamaah,tetapi masih banyak orang yang dengan berbagai alasan tidak melaksanakannya. Padahal sebenarnya kitabisa mengajaknya berjamaah, karena dalam sholat jamaah tidak disyaratkan harus saling mengenal terlebih dahulu.

Sholat berjamaah juga mengandung banyak pelajaran kehidupan dan pengaruh secara ruhani pada setiap orang yang melaksanakannya, maka hendaklah kita mengambil kemanfaatannya. Sholat di masjid terutama bagi kaum laki-laki merupakan amalan yang sangat ditekankan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Dalam hadits lain Abu Hurairah radhiyallahu anhu meriwayatkan bahwa seorang buta datang kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam lalu berkata:.

Barang siapa menginginkan, hendaknya ia menerangi rumahnya (dengan mengerjakan shalat sunnah di dlamnya.” (HR Ahmad).

15 Siksaan Meninggalkan Shalat Lima Waktu

Kalimat ini secara tidak langsung mengingatkan bahwa shalat adalah perintah Allah yang harus dikerjakan sesuai dengan aturan syariat Islam. Kisah pertama, “Seorang ibu tua yang semasa hidupnya tidak pernah menjalankan shalat, selalu diingatkan oleh anak dan keluarganya. Kisah kedua, “Salah satu jama’ah pengajian menceritakan sekaligus bertanya bagaimana cara mengajak orang tua menjalankan shalat lima waktu. Cerita ini penulis peroleh tahun 2018, selesai pengajian setiap minggu, pukul 20.00-21.00 di Ngawonggo, Ceper, Klaten.

Tiga siksaan ketika dibangkitkan dari kubur menuju padang makhsyar: (1) hisab yang berat; (2) dibenci Allah ﷻ; (3) dimasukkan ke dalam neraka. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang selalu istiqamah menjaga shalat 5 waktu dan dijauhkan dari siksa-siksa-Nya Amiin.

Khutbah Jum'at: Sering Remehkan Sholat Lima Waktu, Simak

Khutbah Jumat Keutamaan Sholat 5 Waktu. Khutbah Jum'at: Sering Remehkan Sholat Lima Waktu, Simak

JatimNetwork.com - Sebagai umat muslim, tentu kita tahu bahwa sholat lima waktu adalah sebuah bentuk ibadah yang bersifat wajib. Namun, banyak umat muslim yang masih meremehkan dan melupakan sholat lima waktu dengan berbagai alasan.

Ada pula yang menunaikan ibadah lainnya seperti berpuasa, sholat Jum'at, rajin bersedekah, tetapi sholat lima waktunya masih bolong-bolong. Baca Juga: Profil Istri Ferdy Sambo, Inilah Sosok Putri Candrawathi yang Ternyata Anak Jenderal: Usia, Agama, IG. Untuk umat muslim yang sholat lima waktunya masih bolong-bolong, simak khutbah Jum'at di bawah ini yang dilansir JatimNetwork.com dari situs Rumaysho. Semoga bisa menjadi motivasi untuk umat muslim agar bisa lebih menjaga ibadah wajib sholat lima waktu.

Khutbah 1. الحَمْدُ للهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ.

وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.

Jagalah Shalatmu, Wahai Saudaraku!

Khutbah Jumat Keutamaan Sholat 5 Waktu. Jagalah Shalatmu, Wahai Saudaraku!

Oleh karena itu, dalam tulisan yang singkat ini, kami akan mengemukakan pembahasan keutamaan shalat lima waktu dan hukum meninggalkannya. Rasulullah shallallahu alaihi wa salam bersabda, “Islam itu dibangun di atas lima perkara, yaitu: bersaksi bahwa tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan shalat, mengeluarkan zakat, mengerjakan haji ke Baitulloh, dan berpuasa pada bulan Romadhon.”[2].

Salah seorang tabi’in bernama Abdullah bin Syaqiq rahimahullah berkata, “Dulu para shahabat Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah pernah menganggap suatu amal yang apabila ditinggalkan menyebabkan kafir kecuali shalat.”[4]. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali akan dihisab pada hari kiamat adalah shalatnya.

Rasulullah shalallahu alaihi wa salam bersabda, ”Aku diperintahkan untuk memerangi manusia sampai mereka mau mengucapkan laa ilaaha illalloh (Tiada sesembahan yang haq kecuali Allah), menegakkan shalat, dan membayar zakat. Syaikh Abu Bakr Jabir Al Jazairi Rahimahullahu ta’ala berkata, “Yang dimaksud dengan kemenangan dalam ayat ini adalah selamat dari api neraka dan masuk kedalam surga”[8].

Inilah pendapat Ishaq bin Rohuwyah yaitu hendaklah bersikap lemah lembut terhadap orang semacam ini hingga dia kembali ke jalan yang benar. Orang ini tidaklah dikafirkan disebabkan adanya kejahilan pada dirinya yang dinilai sebagai faktor penghalang untuk mendapatkan hukuman.

Amirul Mukminin, Umar bin Al Khoththob –radhiyallahu ‘anhu- mengatakan, “Sesungguhnya di antara perkara terpenting bagi kalian adalah shalat.

Related Posts

Leave a reply