Keutamaan Sholat Tahajud Dan Istikharah. Meskipun begitu, ada anjuran untuk melaksanakannya di waktu sepertiga malam terakhir, bersamaan dengan pelaksanaan sholat tahajud. Hal yang paling penting setelah melakukan sholat sunah dua rakaat, yaitu dengan dilanjutkan berdoa kepada Allah. Dalam sholat istikharah terdapat beberapa keutamaan seperti sholat-sholat lainnya yang kita dapatkan apabila dikerjakan dengan niat Lillahi ta'ala. Pada dasarnya sholat istikharah adalah untuk memohon petunjuk dari kepada Allah agar diberikan jalan terhadap segala ikhtiar atau usahannya selama ini. Sholat istikharah dapat membuat pikiran yang diselimuti kebimbangan dalam memilih suatu pilihan menjadi lebih tenang dan pasrah. Salah satu cara memperoleh kemantapan hati dari segala pilihan sulit adalah dengan melaksanakan sholat istikharah untuk meminta petunjuk kepada Allah.
Kita dapat perlindungan dan benteng dari Allah agar tidak salah dalam setiap tindakan yang berdampak pada banyak orang. Dengan sholat istikharah segala keputusan yang diambil akan lebih tepat dan benar sesuai agama Islam. Selain meluruskan niat kita juga seharusnya selalu pasrah dan ikhlas dalam setiap kehendak Allah baik maupun buruknya.
Sebagaimana Allah berfirman, "Dan pada sebagian malam, dirikanlah sholat tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu. Orang yang mengerjakan sholat tahajud kemudian berdoa, diyakini doa akan lebih mudah dikabulkan.
Selain untuk terhindar dari infeksi pernapasan, sholat tahajud juga dapat melancarkan aliran darah tubuh. Pada saat itu adalah waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran sehingga perasaan pun merasa lebih tenang. Ketika orang lain sedang menikmati tidur, kamu lebih memilih mendekatkan diri kepada Allah. Di bulan Ramadhan ini, kamu dapat melakukan sholat tahajud untuk mengumpulkan tabungan pahala yang berlipat ganda. Dengan mengetahui banyaknya manfaat, hendaknya umat Muslim semakin giat melakukan sholat malam ini. Melakukan sholat tahajud, maka kita akan diangkat derajatnya oleh Allah juga bermanfaat untuk kesehatan.
Ibadah sunah dari Rasulullah SAW ini katanya bisa membawa seseorang pada pilihan yang benar sesuai jalan agama. Namun, Allah Swt melarang cara tersebut dan menggantinya dengan salat istikharah dua rakaat setelah mengangkat Nabi Muhammad SAW menjadi Rasulullah. Tujuan utama ibadah ini adalah untuk meminta petunjuk mengenai pilihan yang benar sesuai dengan ajaran Islam. Namun, sebagai manusia kita harus menyerahkan segala hasil hanya kepada Allah Swt dan pada iringan keridoan-Nya. Momen di kala hati gundah memang saat yang tepat untuk setan menggoda manusia menuju jalan buruk. Dengan melakukan salat istikharah, kamu akan senantiasa ingat kepada Allah Swt dan tetap berada di jalur-Nya.
Dengan melakukan salat istikharah insya Allah kamu akan terhindar dari keburukan sebagaimana tercantum dalam hadis riwayat Bukhari. “Ya Allah, dan sekiranya engkau mengetahui bahwa urusan ini buruk bagiku dalam agamaku, kehidupanku, dan akibat dari urusan ini, maka hindarkanlah aku darinya, kemudian takdirkanlah untukku kebaikan bagaimanapun adanya, lalu berilah aku keridhaan dengannya.” (HR.
Ini karena kamu yakin apa pun pilihan atau tindakanmu sudah sejalan dengan keinginan Allah SWT. Oleh sebab itu, apa pun hasilnya sudah pasti merupakan yang terbaik untukmu sekalipun tidak sesuai harapan.
Terkadang tanpa shalat dan menghadap Allah manusia memaksakan diri untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan keinginan dirinya. Tanpa menyerahkan dan bertawaqal kepada Allah, biasanya manusia akan benar-benar memaksakan diri meraih yang sesuai dengan dirinya. Cara Mengendalikan Emosi Menurut Islam juga perlu diketahui agar kita senantiasa berserah diri kepada Allah. Untuk itu shalat istikharah sangat dibutuhkan agar diri kita tenang dan lebih bijak melihat pilihan.
Untuk itu dengan melakukan istikhawah berkali-kali, hal ini bisa memberikan kemantapan hati bagi kita yang masih gundah gulana dan menghadapi dilema pemilihan. Untuk itu, istikharah ini bisa memberikan kita kemantapan hati jika benar-benar dilakukan secara rutin dan menyerahkan segala persoalan kepada Allah. Untuk itu, permohonan kita meminta kemudahan, solusi, dan kemantapan hati memilih adalah diserahkan kepada Allah SWT. Bagaimanapun fungsi agama adalah sumber petunjuk dan kebenaran yang harus menjadi rujukan utama kita di segala macam sektor atau usaha pembangunan.
Liputan6.com, Jakarta Cara melakukan salat istikharah penting dipahami jika kamu ingin melaksanakannya. Dengan mengetahui cara melakukan salat istikharah, kamu bisa memohon petunjuk Allah saat berhadapan dengan pilihan-pilihan berat dan meragukan.
Cara melakukan salat istikharah pastinya harus dilakukan dengan benar dan penuh kemantapan. Dengan shalat istikharah seseorang diharapkan mampu menentukan pilihan yang tepat atas petunjuk Allah. Ini membuat orang ingin mengetahui bagaimana cara melakukan salat istikharah yang benar.
Berikut cara melakukan salat istikharah dan keistimewaannya, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (30/4/2020).
KABAR LUMAJANG - Salah satu bentuk tawakkal seorang hamba adalah selalu melibatkan Allah Swt dalam setiap masalah yang membelitnya. Kamu perlu mengedepankan dan melibatkan Allah Swt yang maha tiada terbatas.
Nabi Muhammad SAW pernah menyuruh sahabat Anas bin Malik untuk beristikharah sebanyak tujuh kali hingga hatinya merasa yakin. Akan mendatangkan jalan keluar, karena dengan melakukan sholat istikharah kamu sedang bertawakkal kepada Allah Swt.
Sehingga Dia akan meberikan jalan keluar saat kamu menghadapi masalah.
Suara.com telah merangkum tata cara shalat istikharah lengkap mulai dari niat, doa setelah sholat, waktu terbaik hingga hukumnya. Suara.com telah merangkum tata cara shalat istikharah lengkap mulai dari niat, doa setelah sholat, waktu terbaik hingga hukumnya.
Maka dari itu perhatikan penjelasan lengkap tentang tata cara shalat istikharah berikut ini. Sebab shalat istikharah dipercaya dapat memberitahu hal baik dan buruk kepada yang dengan tulus melaksanakannya. Buat Anda yang belum tahu tata cara shalat istikharah dapat mempelajarinya berikut ini.
Setelah selesai shalat Istikharah, dianjurkan untuk membaca doa berikut, yang dikutip dari 'Nihayatuz Zain' karya Syekh Nawawi Banten:.