Hukum Salat Idul Fitri Adalah Sunnah Muakkad Yang Artinya. Liputan6.com, Jakarta Mayoritas ulama berpendapat hukum salat Idulfitri adalah sunnah muakkad karena salat ini hanya ditunaikan setahun sekali. Bila merujuk pada hukum salat Idulfitri dari mayoritas ulama, sunnah muakkad artinya salat ini sangat dianjurkan untuk meraih pahala dan keutamaannya. Dari dasar hukum salat Idulfitri ini, qadha bila meninggalkan bisa disimpulkan.

Sementara hukum salat Idulfitri untuk pelaksanaan lebih diutamakan berjemaah daripada sendiri-sendiri. Imam Syafi'i dalam kitabnya Al-Umm menjelaskan hukum salat Idulfitri berjemaah dan sendiri-sendiri.

Berikut Liputan6.com ulas hukum salat Idulfitri dari berbagai sumber, Senin (3/5/2021).

Bagaimana Hukum Sholat Idul Adha? Ini Penjelasannya

Hukum Salat Idul Fitri Adalah Sunnah Muakkad Yang Artinya. Bagaimana Hukum Sholat Idul Adha? Ini Penjelasannya

Ibadah ini dapat mensucikan jiwa dan menghindari berbagai perbuatan tercela. Kemudian, apabila kamu telah merasa aman, maka laksanakanlah sholat itu (sebagaimana biasa).

Dalam Islam, hukum sholat dibedakan menjadi dua jenis, wajib (fardhu) dan sunnah. Dikutip dari Buku Ajar Studi Fiqih oleh Aldila Septiana dan Firman Setiawan, sholat Idul Adha hukumnya sunnah muakkad, sebagaimana dengan sholat hari raya Idul Fitri. Dalilnya dapat dijumpai dalam surat Al Kautsar ayat 2 yang artinya "Maka dirikanlah sholat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.". Menurut kesepakatan ulama, pelaksanaan sholat Idul Adha lebih baik dikerjakan dengan berjamaah di masjid atau tanah lapang.

Berikut syarat wajib sholat sebagaimana dikutip dari Kitab Minhajul Muslim oleh Syaikh Abu Bakar Jabar Al-Jazairi:. Sholat tidak wajib bagi anak kecil sampai dia mengalami mimpi basah.

Sholat Idul Adha sebaiknya dilakukan dengan berjamaah di masjid atau lapangan. Namun, karena situasi pandemi, sahabat hikmah dapat melakukannya di rumah baik bersama keluarga maupun sendiri.

Sholat Sunnah Rawatib Muakkad dan Keistimewaannya

Hukum Salat Idul Fitri Adalah Sunnah Muakkad Yang Artinya. Sholat Sunnah Rawatib Muakkad dan Keistimewaannya

Hanya saja, tingkatannya sedikit di bawah fardhu (wajib), yaitu sesuatu yang ditetapkan dalil namun masih memiliki kesamaan. Berdasarkan buku yang bertajuk Rahasia Kedahsyatan Shalat Sunah Setahun Penuh karya Ustadz. Tentang kesitimewaan sholat sunnah rawatib muakkad, mengutip dari buku Panduan Lengkap Shalat Sunah Rekomendasi Rasulullah yang ditulis oleh Zezen Zainal Alim, Rasulullah pernah mengatakan bahwa dua rakaat sebelum sholat subuh lebih baik daripada dunia beserta isinya.

Bahkan, Rasul menyempatkan sholat sunnah ini saat berpergian maupun keadaan sakit. Diriwayatkan dari istri Rasul, Aisyah RA, yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda:.

Artinya: "Dua rakaat fajar (sholat sunnah sebelum shubuh) itu lebih baik daripada dunia seisinya.". Riwayat lainnya juga menyebutkan keistimewaan dari shalat sunnah ini, di antaranya:.

Hadits lain juga menyebut dengan mengerjakan shalat runnah rawatib sebelum dan sesudah shalat dzuhur akan terhindar dari api neraka, sebagaimana bunyi hadits berikut:. Jadi, jangan lupa shalat sunnah rawatib muakkad ya, sahabat hikmah!

3 Macam Sholat Sunnah yang Dilaksanakan Secara Berjamaah

Hukum Salat Idul Fitri Adalah Sunnah Muakkad Yang Artinya. 3 Macam Sholat Sunnah yang Dilaksanakan Secara Berjamaah

Melansir dari buku 33 Macam Jenis Shalat Sunnah karya Muhammad Ajib, Lc., MA, dalam mazhab Al Hanafiyah dan Al Hanabilah, syarat sah dari sholat Idul Fitri dan sholat Idul Adha adalah dikerjakan dengan berjamaah. Artinya, "Aku menyengaja sembahyang sunnah Idul Fitri dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai [sebagai makmum / imam] karena Allah SWT.".

Selain itu, untuk tata cara mengerjakan sholat Id pada rakaat pertama takbir dibaca sebanyak tujuh kali. Dilansir dari buku Panduan Lengkap Shalat Sunah Rekomendasi Rasulullah karya Zezen Zainal Alim, hukum sholat gerhana bulan adalah sunnah muakkad dan dikerjakan saat terjadi gerhana bulan pada malam hari setelah sholat isya. Menurut buku Panduan Praktis dan Lengkap Menuju Kesempurnaan Salat karya Ustaz Abu Sakhi, hukum mengerjakan sholat istisqa adalah sunnah mu'akkad atau sangat dianjurkan.

5 Sholat Rawatib yang Hukumnya Sunnah Muakkad

Hukum Salat Idul Fitri Adalah Sunnah Muakkad Yang Artinya. 5 Sholat Rawatib yang Hukumnya Sunnah Muakkad

Sholat rawatib sebelum subuh menjadi salah satu sunnah yang tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah. Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sebelum subuh dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah.".

Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sebelum zuhur dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah.". Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sesudah zuhur dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah.". Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sesudah maghrib dua rakaat, menghadap kiblat karena Allah.". Kembali melansir dari sumber buku sebelumnya, sholat rawatib sesudah isya bisa dikerjakan dalam dua atau empat rakaat.

Untuk yang berjumlah 4 rakaat, anjuran ini didasarkan pada hadits dari Aisyah RA dan berkata,. "Rasulullah mengerjakan sholat sesudah isya sebanyak empat rakaat, baru setelah itu beliau tidur," (HR Abu Daud). Artinya: "Aku niat mengerjakan sholat sunnah sesudah isya dua rakaat, menghadap Kiblat karena Allah.".

Related Posts

Leave a reply