Hadits Shalat Subuh Lebih Baik Dari Dunia Dan Seisinya. Liputan6.com, Jakarta Sholat sunnah sebelum (qobliyah) subuh atau yang lebih dikenal dengan sholat sunnah Fajar, termasuk sholat sunah rawatib yang sangat dianjurkan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam untuk rutin dikerjakan. Bahkan dijelaskan dalam hadisnya, Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasalam hampir tidak pernah meninggalkan sholat sunnah qobliyah Subuh yang dikerjakan sebanyak dua rakaat.
أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- لَمْ يَكُنْ عَلَى شَىْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مُعَاهَدَةً مِنْهُ عَلَى رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الصُّبْحِ. “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidaklah menjaga shalat sunnah yang lebih daripada menjaga shalat sunnah dua raka’at sebelum Shubuh” (HR. Muslim no. 724).
SUARAMERDEKA.COM - Shalat subuh adalah satu di antara dari lima shalat yang wajib dilakukan oleh umat Islam. Shalat sunnah ini dianjurkan untuk dilaksanakan di rumah sebab merupakan shalat sunnah. Sesuai namanya, hukum shalat sunnah rawatib qobliyah subuh tidak wajib dilaksanakan umat muslim. Namun shalat ini dan shalat rawatib pada umumnya sangat disarankan untuk dikerjakan umat Islam atau sunah mu'akkadah.
Berikut adalah 3 keutamaan shalat sunnah sebelum subuh. Lebih baik dari dunia dan seisinya.
Sebuah hadits menyebutkan, “Dua raka’at fajar (shalat sunnah qobliyah shubuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Sebuah hadits menyebutkan “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dahulu diam antara adzannya muadzin hingga shalat Shubuh. Sebelum shalat Shubuh dimulai, beliau dahului dengan dua raka’at ringan.” (HR.
Menurut Ustaz Syafiq Riza Basalamah, "Manusia lebih bangga dengan rumah yang dia tinggali, mobil yang dia kendarai, dibandingkan bangun sebelum salat subuh dan beristigfar kepada Allah, padahal itu lebih mulia dari dunia dan seisinya.". “Dua rakaat salat fajar lebih baik dari dunia dan seisinya” (HR.
Saking besarnya pahala salat ini, maka umat Islam diiimbau untuk tidak meninggalkannya. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam karya beliau, Mir’ah al-Mafatih Syarah Misykat al-Mashabih:. “Diriwayatkan dari Sayyidah Hafshah, beliau berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam melaksanakan shalat dua rakaat fajar sebelum melaksanakan shalat subuh di rumahku dengan sangat cepat” (HR. Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Subuh dua rakaat karena Allah SWT.”.
Maksud dunia dan seisinya adalah amalan salat sunah ini akan ditimbang pahalanya di akhirat. Menurut Ustaz Adi Hidayat, saat manusia meninggal, yang akan dihisab terlebih dahulu adalah pahala salat sunah. "Paling baik adalah dari salah sunah Fajar karena pahalanya segunung," ujar Ustaz Adi Hidayat menegaskan.
JURNAL MEDAN – Tidak banyak orang Islam yang menyadari dan tahu betapa besarnya shalat sunnah rawatib dua rakaat sebelum pelaksanaan shalat subuh. Shalat sunnah ini memiliki keutamaan besar yang lebih besar dari keutamaan dan isinya.
Seperti yang dijelaskan dalam hadist ‘Aisyah dimana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:. “Dua raka’at fajar (salat sunah qobliyah subuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Jika keutamaan salat sunah fajar saja demikian adanya, bagaimana lagi dengan keutamaan salat subuh itu sendiri. Dalam lafazh lain, ‘Aisyah berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berbicara mengenai dua rakaat ketika telah terbit fajar subuh,.
“Dua raka’at shalat sunnah fajar lebih kucintai daripada dunia seluruhnya” (HR. Hadits terakhir di atas juga menunjukkan bahwa shalat sunnah fajar yang dimaksud adalah ketika telah terbit fajar subuh.
Keutamaan sholat sunnah sebelum Subuh atau qobliyah diriwayatkan dari Imam Muslim, Aisyah RA, ia berkata, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Dua rakaat sebelum Subuh lebih baik dari dunia dan seisinya.". Selain itu, keutamaan sholat qobliyah Subuh lainnya adalah tidak pernah ditinggalkan oleh Rasulullah SAW sekalipun. Hal ini sesuai yang telah difatwakan oleh Syaikh Nawaai al-Batani rahimahullah dalam kitabnya Nihayatuz Zain.
"Disunnahkan melaksankan sholat rawatib qobliyah setelah selesai dari menjawab adzannya muadzin.". Latin: Ushalli sunnata subhi rak' tahini qiblatan lillaahi Ta'aalaa, Allahu Akbar.
Adapun, sholat sunnah sebelum Subuh lebih baik dari dunia dan seisinya dilakukan dengan cara meringankannya atau agak cepat. Sahabat Hikmah, jangan lupa laksankan sholat sunnah sebelum Subuh lebih baik dari dunia dan seisinya ya!
Keutamaan dari sholat sunnah qobliyah subuh termaktub dalam sebuah hadits yang diriwayatkan dari istri Rasulullah, Aisyah RA, Rasulullah bersabda:. "Dua raka'at fajar (shalat sunnah qobliyah shubuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.". Waktu pelaksanaan sholat sunnah subuh atau sholat fajar menurut Imam Mazhab yang dikutip dari buku Meraih Cinta Allah karya Gus Arifin, di antaranya:. - Mazhab Malilki: sholat sunnah qobliyah subuh dilaksanakan dari terbitnya fajar shadiq hingga terbit matahari, dan setelah waktu itu ia menjadi qadha hingga tergelincir matahari (zawal);. Sebagaimana dari hadits Ummul Mukminin Hafshah RA, ia berkata:. Artinya: "Rasulullah SAW dahulu diam antara adzannya muadzin hingga sholat subuh.
Sebelum sholat subuh dimulai, beliau dahului dengan dua raka'at ringan," (HR. Adapun bacaan niat sholat qobliyah subuh dibaca dalam hati sebelum melaksanakan shalat. Artinya: Aku niat shalat sunah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah Taala. Sahabat Hikmah sudah paham bukan dengan waktu pelaksanaan sholat sunnah subuh?
Artinya:"Aku niat sholat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah ta'ala.". Antara dua adzan (azan dan ikamah) terdapat satu sholat (sunnah).
Dua rakaat sebelum sholat subuh ini jauh lebih baik daripada dunia beserta isinya. Beliau bahkan menyempatkan sholat sunnah ini di saat bepergian dan dalam keadaan sakit. Diriwayatkan dari Aisyah ra yang menceritakan bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Dua rakaat fajar (sholat sunnah sebelum subuh) itu lebih baik daripada dunia dan seisinya.".
Simak Video "Momen Massa Buruh Gelar Salat Jumat di Depan Gedung DPR".
Adapun dalil yang menunjukkan keutamaan shalat sunnah qobliyah Shubuh adalah hadits dari ‘Aisyah di mana Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,. Baca Juga: Masya Allah, Warga yang Selalu Sholat Berjamaah di Masjid Ini Dapat Hadiah Motor.
"Saking pentingnya sholat ini, Beliau Rasulullah SAW tidak ingin meninggalkannya," ujar Ustadz Adi Hidayat dalam ceramahnya, dikutip dari akun Youtube Lampu Islam, Rabu (2/6/2021). Baca Juga: Masjid di Saudi Boleh Pakai Pengeras Suara Saat 3 Ibadah Sholat Ini.
Dan shalat sunnah fajar inilah yang paling Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam jaga, dikatakan pula oleh ‘Aisyah,.