Gerakan Shalat Harus Dikerjakan Dengan. "globalisasi mempunyai dampak negatif yg dulit di bendung,salah satu dampak negatif globalisasi adalah masuknya barang barang dari luar negri ke indon … esia hal tersebut membuat barang² lokal kalah dg barang dari luar negri yg lebih murah"pertanyaan: apa topik masalah yang terdapat teks tersebut?.
Jika rukun salat tidak dipenuhi karena lupa atau tidak tahu, maka wajib melakukan rukun yang tertinggal, sujud sahwi atau, mengulang salat kembali. Rukun pertama adalah salat dengan berdiri bagi yang mampu.
Islam memberikan keringanan untuk salat dengan duduk atau tidur jika tidak mampu berdiri. Bacaan niat umumnya mencakup nama salat yang dikerjakan, jumlah rakaat, dan melakukannya karena Allah SWT. Takbiratul ihram adalah bacaan takbir Allahu Akbar saat salat.
Rukuk adalah gerakan membungkukkan badan dengan kedua tangan berada di lutut. Setelah rukuk, tegakkan badan untuk beriktidal dengan tuma'ninah, sebelum melakukan sujud. Ilustrasi: Sujud dengan tuma'ninah menjadi salah satu rukun dalam salat.
Di rakaat terakhir salat, setiap orang harus melakukan duduk tasyahud akhir sebelum salam.
[2] Salat merupakan suatu ibadah yang istimewa di dalam Islam karena perintah pelaksanaannya diterima oleh Nabi Muhammad dari Allah secara langsung. Menurut syariat Islam, praktik salat harus sesuai dengan segala petunjuk tata cara yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad sebagai figur pengejawantahan perintah Allah. Sementara itu, Surah Al-'An'am ayat 162 menjelaskan bahwa salat seorang muslim hanya dipersembahkan kepada Allah yang merupakan tuhan bagi seluruh alam.
Sementara dalam Islam, setiap muslim hanya dibolehkan melaksanakan salat menghadap suatu tempat yang sama dan berlaku secara universal. Syarat yang harus dimiliki di dalam diri individu meliputi beragama Islam, baligh, berakal sehat, dan mengetahui rukun salat.
Kondisi terakhir yang dapat membatalkan wudu adalah menyentuh lubang anus sendiri maupun orang lain baik dalam keadaan hidup atau telah meninggal. Kata akbar ketika dipanjangkan menjadi akbâr akan berarti sejenis tanaman atau bedug yang hanya punya satu sisi pukul. Kesalahan dalam penyebutan ketiga jenis salat nawafil ini tidak membuat seorang muslim berdosa selama mereka memahami makna dari ketiganya.
Demikian disampaikan Ketua Lembaga Pengkajian dan Pengamalan Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (LPPI-UMY), Syakir Jamaluddin, M.A. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 240 pegawai administratif UMY yang dibagi ke dalam 4 gelombang. Mulai dari hal-hal kecil seperti saat meletakkan tangan atau lutut terlebih dahulu ketika sujud.
Majelis Tarjih Muhammadiyah sebenarnya telah melakukan kajian dan memfatwakan shalat yang sesuai tuntunan Nabi Muhammad saw. Tapi kalau didasarkan pada hadis lemah bahkan tidak memiliki dasar, hal ini harus diperbaiki”, terangnya.
Pelatihan ini menurut Syakir memang diadakan untuk menyamakan tata cara solat bagi para kader muhammadiyah sesuai yang diajarkan nabi Muhammad. Bahkan menurut Syakir, beberapa pakar medis telah membuktikan bahwa gerakan-gerakan shalat yang dilakukan dengan benar dapat memberi pengaruh positif tidak hanya rohani namun juga jasmani. “Harapan saya pelatihan ini dapat menggairahkan para karyawan untuk gemar shalat berjamaah, di mana pun mereka berada”, jelasnya. Selanjutnya Syakir menjelaskan akan diadakan pelatihan-pelatihan serupa bagi civitas academica lain di lingkungan UMY, seperti dosen dan pegawai kontrak.
Kegiatan pelatihan bagi pegawai ini sendiri dijadwalkan akan berakhir Minggu (20/3) mendatang.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sholat merupakan kewajiban bagi umat Islam yang harus dilakukan setiap hari, namun apakah semua sholat yang dilakukan diterima Allah SWT. Dilansir dari About Islam, penulis asal Kairo Dina Mohamed Basiony mengatakan, diriwayatkan oleh Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Yang pertama dari perbuatan manusia yang kelak akan ditanyakan dan diminta pertanggungjawaban adalah sholat.
Jika sholat itu bagus, dia akan aman dan selamat. Tetapi jika tidak lengkap, ini akan menyesal dan merugi. Bila sholat wajib itu tidak sempurna, Allah SWT akan memerintahkan untuk melihat apakah hamba-Nya telah melakukan sholat sunnah sehingga bisa menutupi kekurangan sholat wajib itu dengan demikian tertutup segala amalnya.".
Berikut ini rukun dalam sholat yang harus dikerjakan. Qiyam (berdiri tegak jika seseorang memiliki kemampuan untuk melakukannya).
Diriwayatkan oleh Umm Habibah, bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa sholat 12 rakaat dalam sehari selain dari sholat wajib, Allah SWT akan membangun untuknya, atau akan dibangun untuknya, sebuah rumah di surga.