Dalil Tentang Wajib Shalat Jumat. Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta memberikan rekomendasi bagi masjid-masjid yang berada di luar zona merah COVID-19 untuk menggelar Sholat Jumat. "Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli.". Maksud perintah bersegera di sini ialah pergi mendatangi sholat Jumat, bukan untuk tergesa-gesa," tulis Prof Wabah dalam kitab yang aslinya berjudul: Fiqhul Islam Wa Adillatuhu itu.
Rasulullah SAW juga bersabda seperti disebutkan dalam hadits riwayat Imam Nasaa'i: "Pergi menunaikan sholat Jumat wajib bagi semua laki-laki yang sudah baligh.". "Sholat Jumat wajib hukumnya bagi setiap Muslim untuk melakukannya berjamaah, kecuali empat orang: budak yang belum merdeka, perempuan, bayi atau karena sakit.
Dalil keutamaan sholat Jumat disebutkan dalam hadist Abi Lubanah yang diriwayatkan secara marfu':. Bagi orang-orang yang meninggal di hari Jumat, Allah juga akan mencatatkan pahala syahid dan dijaga dari siksa kubur. "Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat Jumat, Maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli.". Jangan sampai disibukkan dengan urusan dunia, yaitu jual-beli atau perdagangan, dan segeralah menuju sholat Jumat. Selain itu, dalil sholat Jumat dari sunnah, di antaranya adalah sabda Rasulullah saw:. Sedangkan dalil dari Ijma, umat Islam telah sepakat bahwa hukum sholat Jumat adalah wajib.
"Sholat Jumat hanya dua rakaat, lengkap tidak boleh dipendekkan, sesuai perintah Nabi kalian.
Shalat Jumat merupakan satu dari beberapa tuntunan syariat yang dikhususkan untuk umat Nabi Muhammad SAW. Di sisi lain, pada waktu itu dakwah Nabi SAW masih dilakukan secara sembunyi-sembunyi sehingga belum memungkinkan untuk dilakukan.Ibnu Hajar Al-‘Asqalani menegaskan bahwa beberapa hadits shahih menunjukkan shalat Jumat difardhukan di Madinah. Pendapat sang maha guru para ulama’ ahli hadits ini tidak bertentangan dengan keterangan di atas. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui,” (Surat Al-Jumu‘ah ayat 9).Kata “ila dzikrillah, mengingat Allah” yang diperintahkan untuk dilakukan segera dalam ayat tersebut ditafsirkan sebagai shalat Jumat.
Secara zhahir, perintah dalam ayat “Fas’au ila dzikrillah” mengarah pada arti wajib. Hukumnya bisa haram apabila berdampak pada kelalaian kewajiban Jumat sesuai dengan kaidah.Artinya, “Tidak dilarang melakukan perkara mubah kecuali demi sebuah kewajiban.”Rasulullah SAW bersabda:Artinya, “Sungguh berhentilah kaum-kaum dari meninggalkan beberapa Jumat atau sungguh Allah menutup hati mereka sehingga mereka termasuk orang-orang yang lalai,” (HR Muslim).Dalam hadits lain disebutkan:Artinya, “Berangkat Jumat adalah kewajiban bagi setiap orang yang aqil baligh,” (HR An-Nasa’i dengan sanad sesuai standar syarat Imam Muslim).Dalam riwayat lain ditegaskan:Artinya, “Jumat adalah kewajiban bagi setiap Muslim kecuali empat orang.
Uraian ini disarikan dari, Beirut, Dar Ibn ‘Asshashah, 2005 M, juz II, halaman 62.. (.
89)—disampaikan Sayyid al-Habib Abdullah bin Alawi al-Haddad (1044-1132 H), sang corong terbesar Islam Ahlussunnah wal Jama’ah kelahiran Tarim, Hadramaut, Yaman. Jauh sebelum hijrah ke Madinah, Rasulullah ﷺ telah lebih dahulu mengutus sahabat-sahabatnya dalam kepentingan dakwah dan memperkenalkan Islam. Saat itu, penduduk Islam Madinah yang minoritas sedang dalam diskriminasi sosial dan pelecehan nilai kemanusiaan oleh kaum kafir Quraisy Makkah.
Kesimpulan ini dapat dirujuk keterangannya dalam kitab Fathul Mu’in bi Syarh Qurratul ‘Ain di awal fashal tentang shalat Jumat. Misalnya, sebut saja Syekh al-Islam Abu Yahya Zakaria al-Anshari (925 H) dalam kitab Tuhfah at-Thullab bi Syarhi Tahriri Tanqih al-Lubab pada awal bab shalat Jumat. ويمكن حمل قوله فرضت بالمدينة على معنى أنه إستقدر وجوبها عليهم فيها لزوال العذر الذي كان قائما بهم. أما قوله تعالى {يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا نُوْدِيَ لِلصَّلٰوةِ مِنْ يَّوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا اِلٰى ذِكْرِ اللّٰهِ وَذَرُوا الْبَيْعَۗ} فهي مدنية نزلت بعد فرضيتها بكثير، للتنصيص على ترك البيع وقتها ولتأكيد ما أثبتته السنة بالقرآن. Dalilnya adalah hadits Rasulullah ﷺ ketika memerintahkan sahabat Mush’ab bin Umair untuk melaksanakan shalat Jumat pertama. Ustadz Ahmad Dirgahayu Hidayat, alumni sekaligus pengajar di Ma’had Aly Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyyah Sukorejo, Situbondo, Jawa Timur.
Shalat dibagi menjadi dua jenis yaitu fardhu dan sunah, yang membedakan hanya waktu pelaksanaan serta kewajiban masing-masing. Mereka juga wajib melaksanakan shalat Jumat, bahkan keutamaan tersebut sudah tercantum dalam Surat Al-Jumu’ah Ayat 9.
Baca Juga: Nagita Slavina Pamer Foto Bareng Ayana Jihye Moon, Netizen Terpukau dengan Kecantikan Keduanya. Baca Juga: Giliran Rumah Jeff Smith Digeledah, Polisi Temukan Barang Bukti Terbaru Kasus Pemakaian Narkoba.
Artinya: Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli.
Dalam surah ini, terdapat dalil diwajibkannya salat Jumat bagi para laki-laki yang sudah akil balig. Apabila telah diserukan untuk melaksanakan salat pada hari Jumat, maka segeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui," begitu bunyinya. Sebab, hari Jumat merupakan hari saat diwajibkan bagi laki-laki muslim yang berdomisili di suatu tempat untuk berkumpul mendengar khotbah dan salat Jumat yang berfungsi mengantikan salat zuhur. Sebelum ayat ini diturunkan, salat Jumat sudah lebih dulu dilakukan Nabi Muhammad SAW pada hari Senin 12 Rabiul Awal, saat tiba di Madinah dalam hijrahnya. Namun, datangilah salat dalam keadaan berjalan biasa penuh ketenangan sampai ke masjid.
Seandainya seseorang mengetahui betapa besar pahala yang akan diperoleh orang yang mengerjakan salat Jumat dengan baik, maka melaksanakan perintah Allah (memenuhi panggilan salat dan meninggalkan jual-beli) adalah lebih baik daripada tetap di tempat dan meneruskan usaha, untuk memperoleh keuntungan dunia. Seusai melakukan salat Jumat, dalam ayat 10 Allah mengatakan, umat Islam boleh beraktivitas kembali di muka bumi untuk melaksanakan urusan duniawi dan mencari rezeki yang halal.
Ayat ini ada hubungannya dengan peristiwa kedatangan Dihyah al-Kalbi dari Suriah, bersama rombongan untanya membawa barang dagangannya seperti tepung, gandum, minyak, dan lain-lainnya. Menurut kebiasaan, apabila rombongan unta dagangan tiba, wanita-wanita muda keluar menyambutnya dengan menabuh gendang agar orang-orang datang berbelanja.
Jumat ialah sholat dua rakaat yang dilakukan secara berjemaah pada waktu dzuhur setiap hari Jumat. Melalui. Al Jumuah ayat 9.
Allah dengan tegas memerintahkan kepada orang-orang yang beriman untuk melaksanakan sholat Jumat.
TRIBUNSTYLE.COM - Berikut tata cara sholat Jumat makmum, lengkap dengan niat sholat Jumat hingga keutamaan sholat Jumat. Sholat jumat merupakan shalat yang dilakukan pada hari jum’at seperti masuknya waktu shalat dzuhur yang dikerjakan dua rakaat setelah dua khutbah.
Hukum melaksanakan Sholat Jumat adalah wajib bagi seorang muslim laki-laki yang tidak mempunyai halangan atau uzur. Kewajiban melaksanakan Sholat Jumat tertera dalam Al Quran dan hadits.
Lafal Arab: Yā ayyuhallażīna āmanū iżā nụdiya liṣ-ṣalāti miy yaumil-jumu'ati fas'au ilā żikrillāhi wa żarul baī', żālikum khairul lakum ing kuntum ta'lamụn. "Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan sholat Jumat, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli.". Al Quran Surat Al-Jumuah: ayat 9.
"Hendaklah orang-orang itu berhenti dari meninggalkan shalat Jumat atau kalau tidak, Allah akan menutup hati mereka kemudian mereka akan menjadi orang yang lalai.". "Sungguh aku berniat menyuruh seseorang (menjadi imam) shalat bersama-sama yang lain, kemudian aku akan membakar rumah orang-orang yang meninggalkan shalat Jumat.".