Cara Sholat Hajat Agar Cepat Terkabul. Sholat hajat bisa dilaksanakan ketika ada keinginan segera dipertemukan jodoh, melunasi utang, hingga diberikan rezeki tak terduga. Saat ada keinginan tertentu, segera lah melaksanakan dan membaca doa sholat hajat. Meski demikian, ada waktu paling mustajab untuk menjalankan dan membaca doa sholat hajat.
Usai melakukan sholat hajat sebanyak dua rakaat kemudian diakhiri dengan salam, langsung sujud kembali. Doa sholat hajat saat sujud setelah salam bisa membaca, 'Subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil 'aliiyil 'adzim'. Jangan langsung berdiri, lanjutkan dengan memanjatkan doa sholat hajat agar keinginan segera terkabul.
Liputan6.com, Jakarta Tata cara salat hajat penting diketahui bagi Anda yang ingin berdoa saat memiliki keinginan atau hajat. Salat hajat merupakan salat sunah yang bertujuan untuk memohon petunjuk dan pengabulan dari Allah saat memiliki hajat tertentu.
Salat hajat merupakan salat yang dikerjakan karena adanya sebab, yaitu memohon untuk dikabulkan atau dilancarkan hajatnya. Keutamaan salat hajat sangat besar karena dengan salat hajat ini, Allah akan mengabulkan permintaan hamba-Nya, baik cepat ataupun lambat. Maka dari itu, jika memiliki suatu keinginan, sangat dianjurkan untuk melaksanakan tata cara salat hajat. Yang membedakan tata cara salat hajat dan salat lainnya adalah pada niat dan doa yang dipanjatkan.
Tata cara salat hajat diawali dengan niat dan diakhiri dengan salam di tiap dua rakaatnya. Tata cara salat hajat secara lengkap meliputi niat, doa, rakaat, hingga waktu mustajab melaksanakannya. Berikut tata cara salat hajat dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (7/5/2020).
Sholat hajat jika dilakukan sebanyak 12 rakaat maka setiap 2 rakaatnya diakhiri dengan salam. Artikel terkait: Mantapkan Hati dengan Shalat Istikharah, Ini Niat, Tata Cara, dan Bacaan Doanya. Kita bisa melanjutkan pada rakaat kedua dengan tata cara yang persis sama seperti di atas. Jika ingin sholat lagi maka bisa dilanjutkan dengan dua rakaat setelahnya sampai maksimal jumlahnya 12. Aku mohon kepada-Mu bimbingan amal sesuai rahmat-Mu, ketetapan ampunan-Mu, kesempatan meraih sebanyak kebaikan, dan perlindungan dari segala dosa.
Yap, orang yang melaksanakan salat sunah ini berharap keinginan atau hajatnya dikabulkan oleh Allah SWT. Salat hajat biasa dikerjakan untuk meminta perlindungan, ingin sukses dalam karier, mencari jodoh, dan lain-lain.
Sangat besar keutamaan sholat hajat, bahkan di dalam hadis itu ditekankan bahwa Allah akan mengabulkan permintaan hamba-Nya, baik cepat atau lambat. Tak hanya itu, keutamaan lain dari salat hajat ialah makin dekat kepada Allah.
Berikut ini rangkuman tentang tata cara sholat hajat lengkap beserta bacaan doanya, seperti disadur dari Dream.co.id, Rabu (9/6/2021). Bertawassul dengan membaca surat Al-Fatihah kepada Rasulullah beserta keluarganya, para sahabat, ulama, guru, orang tua, dan semua umat Muslim.
Setelah membaca doa di atas, bisa menyampaikan segala keinginan dan hajat. Dapatkan artikel Islami dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Ilustrasi - Tata Cara Shalat Hajat 2 Rakaat Agar Keinginan Segera Dikabulkan, Jangan Lupa Ucap Hajat dalam Doa. enulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi.
Shalat Hajat dua rakaat adalah shalat sunnah yang diajarkan Nabi Muhammad SAW ketika sedang memiliki keinginan atau harapan. Melalui Shalat Hajat, umat Islam diajarkan untuk berserah dan menaruh harap hanya kepada Allah SWT. Menurut penjelasan Ustadz Abdul Somad dalam ceramahnya, Shalat Hajat adalah shalat dua rakaat yang diakhiri dengan doa minta hajat (permohonan) agar dikabulkan.
"Shalat Hajat itu kata Nabi, (maksudnya) adalah sebaik-baik doa adalah didahului shalat dua rakaat. Shalat dua rakaat dulu baru minta hajat, baca niat ushalli sunah hajat (niatkan hajatnya)," kata Ustadz Abdul Somad dikutip dari ceramahnya yang diunggah di YouTube. Berikut tata cara shalat Hajat selengkapnya.
KABAR LUMAJANG - Sholat Hajat adalah sholat sunnah yang dilakukan jika seorang Muslim dalam kondisi terdesak dan memohon keinginan agar terkabul. Adapun waktu yang dilarang untuk melakukan sholat Hajat adalah ketika setelah subuh hingga matahari terbit, dan setelah waktu ashar.
Meski begitu, waktu mustajab agar keinginan terkabulkan adalah malam hari, khususnya sepertiga malam. Baca Juga: Bilqis Kini Memiliki Suara Merdu, Ayu Ting Ting: Iya Aku juga Kaget. Dilansir KabarLumajang.com dari laman NU Online, Syekh M Nawawi menyebutkan riwayat dari Wahib bin Al-Warad yang menyebutkan doa makbul yang diawali dengan sholat sunnah sebanyak 12 rakaat. Berikut ini doa yang dibaca setelah shalat 12 rakaat. Subhānalladzī labisal ‘izza wa qāla bihī. Subhānalladzī ta‘aththafa bil majdi wa takarrama bihī.
Subhāna dzīl ‘izzi wal karami. As’aluka bi ma‘āqidil ‘izzi min ‘arsyika, wa muntahar rahmati min kitābika, wa bismikal a‘zhami, wa jaddikal a‘lā, wa kalimātikat tāmmātil ‘āmmātil latī lā yujāwuzuhunna birrun wa lā fājirun an tushalliya ‘alā sayyidinā Muhammadin wa ‘alā āli sayyidinā Muhammadin.
Hal ini agar rahasia jodoh dari Allah segera dibuka. Cara melakukan sholat hajat yang mustajab hampir sama dengan shalat lainnya.
Artinya: Aku berniat salat sunnah hajat dua rakaat karena Allah Ta'ala. Pada rakaat kedua membaca ayat kursi atau Al Ikhlas. Setelah salam melakukan sujud dengan maksud tadzallul (merendahkan diri pada Allah).
Saat sujud ini membaca subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil 'aliiyil 'adzim sebanyak 10 kali. Dalam cara sholat hajat, sebelum mengucapkan doa atau keinginan yang ingin dikabulkan oleh Allah SWT dianjurkan membaca beberapa bacaan:.
As `Aluka Muujibaari Rohmatika Wa 'Azaaima Maghfirotika Wal Ghoniimata Ming Kulli Birri Wassalaamata Ming Kulli Itsmin Laa Tada' Lii Dzamban Illa Ghofartahu Walaa Hamman Illaa Farojtahu Walaa Haajatan Hiya Laka Ridhon Illa Qodhoitahaa Yaa Arhamar Roohimiin. Setelah membaca doa sholat hajat, baru menyampaikan apa yang diinginkan dan harapkan kepada Allah SWT.
Pada tata cara sholat hajat yang tidak ada larangan waktu mengerjakan selain di waktu yang memang dilarang sholat, hal ini dimaksudkan kamu dilarang untuk mengerjakan setelah shalat subuh hingga matahari terbit dan juga setelah waktu ashar hingga matahari terbenam. Urutan kedua dalam tata cara sholat hajat ialah membaca do’a istitah setelah takbiratul ikhram.
Namun pada tata cara sholat hajat ini, alangkah baiknya membaca surah Al-Ikhlas pada raka’at pertama ataupun Surat Al-Karifuun sebanyak 3 kali.. Sedangkan untuk rakaat kedua kamu bisa membaca ayat kursi. Namun pada raka’at kedua suratan pendek yang sebaiknya dibaca ialah ayat kersi. Dan akan lebih baik apabila kamu melakukan sujud dengan maksud tadzallul setelah salam. “Subhahanallah walhamdulillah walaailaaha illallah waallahu akbar walaa haula wa quwwata illaa billahil ‘aliiyil ‘adzim” sebanyak 10 kali.