Cara Sholat Hajat 4 Rakaat Satu Salam. Niat sholat hajat أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَىUshallī sunnatal hājati rak'ataini adā'an lillāhi ta'ālā.Artinya, "Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT."2. Sujud yang pertama membaca tasbih tiga kali7.
Sujud yang kedua sambil membaca tasbih tiga kali9. Jika dilakukan sebanyak empat rakaat dengan satu salam, setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahud awal. Lanjutkan rakaat ketiga dan keempat lalu tasyahud akhir dan membaca salam dua kali.Dikutip dari islam.nu.or.id, setelah sholat haja t dianjurkan untuk membaca doa:سُبْحَانَ الَّذِي لَبِسَ العِزَّ وَقَالَ بِهِ، سُبْحَانَ الَّذِي تَعَطَّفَ بِالمَجْدِ وَتَكَرَّمَ بِهَ، سُبْحَانَ ذِي العِزِّ وَالكَرَمِ، سُبْحَانَ ذِي الطَوْلِ أَسْأَلُكَ بِمَعَاقِدِ العِزِّ مِنْ عَرْشِكَ وَمُنْتَهَى الرَّحْمَةِ مِنْ كِتَابِكَ وَبِاسْمِكَ الأَعْظَمِ وَجَدِّكَ الأَعْلَى وَكَلِمَاتِكَ التَّامَّاتِ العَامَّاتِ الَّتِي لَا يُجَاوِزُهُنَّ بِرٌّ وَلَا فَاجِرٌ أَنْ تُصَلِّيَ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍArtinya, "Mahasuci Zat yang mengenakan keagungan dan berkata dengannya.
Mahasuci Zat yang menaruh iba dan menjadi mulia karenanya. Mahasuci Zat pemilik keagungan dan kemuliaan.
Aku memohon kepada-Mu agar bershalawat untuk Sayyidina Muhammad dan keluarganya dengan garis-garis luar mulia Arasy-Mu, puncak rahmat kitab-Mu, dan dengan nama-Mu yang sangat agung, kemuliaan-Mu yang tinggi, kalimat-kalimat-Mu yang sempurna dan umum yang tidak dapat dilampaui oleh hamba yang taat dan durjana," (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 103-104).Tata cara sholat hajat meminta keturunan setelah membaca doa ini, dianjurkan doa sendiri dengan menyebutkan hajat (keinginan) khususnya. Selain untuk memperoleh keturunan, sholat hajat juga bisa dilakukan untuk meminta apapun yang diinginkan kepada Allah SWT.
Dengan demikian, tidak berdosa tatkala ditinggalkan. Dengan mengetahui tata cara sholat hajat, tentunya bakal memudahkan setiap umat Islam dalam mengerjakannya. Seseorang yang menunaikan sholat ini memiliki harapan bahwa keinginannya ataupun hajatnya dapat dikabulkan oleh Allah SWT.
Tentu saja, keinginan ataupun hajat yang diminta sesuai dengan syariat-syariat Islam dan dipandang baik. Memohon sebuah keinginan saat melaksanakan sholat hajat biasanya untuk meminta sukses dalam hal karier, jodoh ataupun perlindungan dan lain sebagainya.
Dalam hadis pun dijelaskan mengenai sholat hajat, Rasulullah SAW bersabda:. “Siapa yang berwudu dan sempurna wudunya, kemudian sholat dua rakaat (shalat hajat) dan sempurna rakaatnya, maka Allah berikan apa yang ia pinta cepat atau lambat.” (HR.
Berdasarkan hadis tersebut, Rasulullah Shallallahu ‘allaihi wasallam pun mengajarkan bahwa kita senantiasa untuk meminta kepada Allah SWT melalui sholat. Terutama, bila sedang dalam kondisi memilliki hajat. * Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Setelah selesai empat raka’at dengan dua salam kemudian berdoa kepada Allah Ta’ala meskipun hanya untuk sekedar kebutuhan yang sangat kecil. Dengan keterang tersebut tentu dapat kita pertimbangkan bahwa Rasulullah saja mengajarkan kepada para sahabatnya untuk bermohon mengenai hajatnya kepada Allah meski yang diminta itu hanya bernilai sederhana, karena tanpa dipenuhi oleh Allah mana mungkin semua itu akan terlaksana. Bagi Antum yang bermadzhab Syafi’i, maka sunnahnya niat itu diucapka agar hati pada saat takbirotul-ihrom akan lebih fokus. Artinya: Saya Niat Shalat Sunnah Untuk Memenuhi Hajat Dua Raka’at Karena Allah Ta’ala, Allahu Akbar.
Demikian ulasan tentang Shalat Hajat 4 Rakaat : Pengertian, Tujua , Niat, Doa, dan Tatacaranya – Semoga bermanfaat untuk yang mau mengamalkannya.
Sholat hajat mempunyai sejumlah keutamaan yang sayang dilewatkan. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sholat hajat adalah sholat sunnah yang dikerjakan karena mempunyai hajat agar diperkenankan hajatnya oleh Allah ﷻ.
Sholat sunnah ini dikerjakan dua rakaat, kemudian berdoa memohon sesuatu yang menjadi hajatnya. Moh Rifai dalam buku Risalah Tuntunan Sholat Lengkap menjelaskan, sholat hajat memiliki banyak macam ragam cara dalam mengerjakannya.
أُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى “Ushalli sunnatal-haajati rak’ataini lillahi ta’ala.” Yang artinya: “Aku niat sholat sunnah hajat dua rakaat karena Allah ﷻ”. Dan apabila selesai mengerjakan sholat hajat, kemudian duduklah dengan khusyuk lalu membaca istighfar. Jika secara istiqamah dilakukan, maka kemungkinan besar Allahﷻ akan segera mengabulkan hajat tersebut. Baca juga: 5 Alasan Mengapa Babi Haram Dikonsumsi Menurut Islam. Dalam kitab Tajul Jamil lil-Ushul dianjurkan bahwa apabila selesai mengerjakan sholat hajat membaca istighfar sebanyak 100 kali dengan lafaz, “Astaghfirullah.” Atau lebih lengkap dengan lafaz:. اَسْتَغْفِرُ اللهَ رَبِّىْ مِنْ كُلِّ ذَنْۢبٍ واَتُوْبُ اِلَيْهِ “Astaghfirullaha Rabbi min kulli dzanbin wa atubu ilaihi.”.