Ayat Al Quran Tentang Tata Cara Sholat. Allah SWT memerintahkan umatnya untuk menjalankan sholat 5 waktu. Ini perintah sholat dalam Al-Qur'an yang menghubungkan seseorang dengan Tuhannya.
Dan (sholat) itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk.". Sholat dan semua ibadah yang Allah tetapkan merupakan obat hati serta pelipur lara untuk manusia.
Sholat dapat mendatangkan kebahagiaan, kesenangan dan kesempurnaan baik di dunia maupun akhirat. Perintah untuk sholat dalam Al-Qur'an surat Al-Isra ayat 78 yang berbunyi:.
Perintah sholat juga dituangkan dalam Surat Hud ayat 114:. Dikutip dalam buku berjudul 'The Spirit of Shalat' oleh Al-Muhaddist Al-Hafidz Qathabuddin Al-Qasthalani, dalil-dalil tentang sholat dalam Al-Qur'an, Allah SWT memanggil manusia untuk melaksanakan sholat di semua waktu, selain waktu-waktu yang dilarang. Dalam hadist shahih yang muttafaq'alaih dari riwayat Abi Hurairah RA, beliau berkata: saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: "Tahukah kalian, kalau ada sungai di depan pintu di mana kalian mandi lima kali sehari, apakah Anda mengatakan bahwa kotoran di badannya masih ada?
Dalam surat Al Baqarah ayat 43 Allah SWT menyeru hamba-Nya untuk melaksanakan sholat dan zakat. Ketentuan mengenai sholat lima waktu memang tidak dijelaskan secara eksplisit dalam Al Quran. Adapun, detail waktu pelaksanaan sholat dijelaskan dalam hadits yang bersumber dari Rasulullah SAW. Dirangkum dari berita hikmah detikcom, sebab turunnya kewajiban sholat lima waktu bermula ketika nabi Muhammad SAW melakukan Isra Mi'raj, sebuah perjalanan suci sehari semalam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dilanjutkan menuju Sidratul Muntaha.
Beliau kemudian menerima perintah untuk mengerjakan sholat wajib 5 kali dalam sehari semalam atau sebanyak 17 rakaat. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa sholat lima waktu akan menjadi juru selamat kelak di hari kiamat.
Artinya: "Siapa yang menjaga sholat lima waktu, baginya cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat.
Perintah Sholat 5 Waktu dalam Al Quran Sudah Jelas, Ini Ayatnya. Perintah sholat 5 waktu dalam Al Quran ini sudah jelas dan kerap kali disampaikan oleh para ulama. Melansir tayangan kanal YouTube My Salam Muslim (26/2/2020), Ustadz Abd Alrahman Alhakim menyampaikan tentang perintah sholat 5 waktu dalam Al Quran sebagai berikut:.
Baca Juga: Keutamaan Salat 5 Waktu: Tiang Agama hingga Membuat Lebih Tenang. Perintah sholat 5 waktu dalam Al Quran juga terdapat di surat Hud ayat 144, yang artinya:.
Selain itu, masih ada banyak surat dalam Al Quran yang memuat ayat tentang perintah sholat. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa sholat 5 waktu akan menjadi juru selamat kelak di hari kiamat. "Siapa yang menjaga sholat 5 waktu, baginya cahaya, bukti dan keselamatan pada hari kiamat.
Pada hari kiamat, ia akan bersama Qorun, Fir'aun, Haman, dan Ubay bin Kholaf", (HR Ahmad).
Menurut Al-Biqa'i yang dikutip dalam tafsir Al-Misbah karya M.Quraish Shihab bahwa tahajud merupakan meninggalkan tidur untuk menunaikan salat. Artinya: "Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwasanya kamu berdiri (sembahyang) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersama kamu.
Artinya, "Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, dan ia marfu'kan kepada Nabi Muhammad SAW, ia berkata: 'Nabi Muhammad ditanya salat apa yang paling utama setelah shalat Maktubah dan puasa apa yang paling utama setelah puasa bulan Ramadhan?'. Di waktu inilah saat yang paling utama untuk melaksanakan salat tahajud.
Dikutip dalam NU Online, rakaat untuk menjalankan salat tahajud tidak ada batas maksimal. Akan tetapi alangkah baiknya setiap malam tidak dikosongkan dari salat tahajud meskipun hanya dua rakaat.
Hanya saja berbeda niat dan salat tahajud dilakukan dengan syarat tidur terlebih dulu. Artinya: "Aku niat sholat sunnah tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta'ala.". Artinya, "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya.
Simak Video "Momen Massa Buruh Gelar Salat Jumat di Depan Gedung DPR".
Adapun posisi kedua tangan tersebut sejajar dengan bahu adalah dijelaskan dalam Hadits Riwayat Imaam Abu Daawud no: 722, dari Shohabat ‘Abdullooh bin ‘Umar رضي الله عنه, dishohiihkan oleh Syaikh Nashiruddin Al Albaany:. Syaikh Al ‘Utsaimiin رحمه الله menjelaskan dalam Syarah beliau terhadap Kitab Zaadul Mustaqni’Jilid 3 halaman 15, bahwa mengarahkan pandangan kearah tempat sujud adalah menjadi sikap kebanyakan ahlul ‘Ilmu.
Sedangkan lamanya seseorang rukuu’ adalah dijelaskan dalam Hadits Riwayat Al Imaam Muslim no: 1085, dari Baroo’ bin ‘Aazib رضي الله عنه, beliau berkata:. كان النبي صلى الله عليه و سلم إذا هوى إلى الأرض ساجدا جافى عضديه عن أبطيه وفتح أصابع رجليه. “Adalah Nabi صلى الله عليه وسلمjika turun ke tanah menuju sujud maka beliau merenggangkan kedua lengan tangannya dari dua ketiaknya.