Apakah Sholat Tahajud Ada Witirnya. TRIBUNJAKARTA.COM - Salat Tahajud merupakan ibadah salat Sunnah yang dilaksanakan pada sepertiga malam atau dini hari dan memiliki keistimewaan luar biasa. Tak hanya itu, Sholat Tahajud adalah Sholat Sunnah satu-satunya yang perintahnya langsung disebutkan dalam Al Quran disertai dengan keutamaannya.
Biasanya, Sholat Tahajud dikerjakan 2 rakaat dengan jumlah tidak terbatas. TribunnewsBogor.com mengutip dari bersamadakwah.net dan sumber lain, berikut hukum Sholat Tahajud serta keutamaannya :. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dalam Al Quran mengenai sholat sunnah ini:.
Liputan6.com, Jakarta Tata cara salat witir setelah tahajud bisa dilakukan sebagai penyempurna ibadah. Jika seseorang telah selesai menjalankan salat sunnah dan tidak bermaksud mengerjakan salat sunnah lainnya, disarankan untuk menutupnya dengan salat witir.
Maka dari itu penting untuk mengetahui tata cara salat witir setelah tahajud. Tata cara salat witir setelah tahajud sesuai sunah meliputi waktu, niat, bacaan, serta doa yang dilantunkan. Tata cara salat witir setelah tahajud ini akan menuntun Anda mendapat berkah yang lebih banyak lagi.
Memahami tata cara salat witir setelah tahajud ini juga akan menghindarkan kesalahan yang mungkin dilakukan. Berikut tata cara salat witir setelah tahajud dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis(5/12/2019).
Liputan6.com, Jakarta Cara sholat tahajud dan witir sebenarnya hampir mirip dengan cara melakukan sholat fardu. Hanya saja Cara Sholat Tahajud dan witir ini berbeda dari segi waktu pelaksanaannya. Cara sholat tahajud dan witir ini biasanya dikerjakan pada malam hari, tepatnya pada sepertiga malam terakhir.
Biasanya sholat tahajud tersebut dikerjakan sebelum melakukan sholat witir. Sholat tahajud merupakan salah satu ibadah yang istimewa.
Hal ini karena Allah SWT menjanjikan barang siapa yang mengerjakan sholat tahajud pada waktu yang ditentukan, maka doanya akan dikabulkan. Sedangkan sholat witir merupakan sholat yang dikerjakan dengan jumlah ganjil yang dilaksanakan di malam hari sebagai penutup ibadah sunah pada hari itu.
Sholat witir biasanya dilaksanakan setelah sholat tahajud atau tarawih jika pada bulan Ramadhan. Lalu seperti apa tata cara sholat tahajud dan witir yang benar? Berikut Liputan6.com telah merangkum bagaimana tata cara sholat tahajud dan witir yang bisa Anda praktikkan dilengkapi doa-doanya, Senin (11/5/2020).
Oleh sebab itu, rangkaian shalat sunah seseorang dalam sehari semalam hendaknya ditutup dengan witir sebagai bukti pengesaan hamba kepada Tuhan. Dalam riwayat Muslim disebutkan: “Barang siapa mengerjakan salat pada malam hari maka hendaklah dia menjadikan salat terakhirnya sebagai Witir (sebelum Subuh) karena sesungguhnya Rasulullah SAW telah memerintahkan hal tersebut.” (Said bin ‘Ali bin Wahf al-Qahtjani, Ensiklopedia Shalat menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah, 2006, hlm. Lebih tepatnya, apakah dia bisa memastikan diri untuk bangun dari tidur guna melaksanakan sholat Witir atau tidak. Hadis-hadis sahih yang lain juga menunjukkan perincian seperti ini.” ((Sallamah Muhammad Abu Al-Kamal, Mukjizat Shalat Malam-Meraih Spiritualitas Rasulullah, 2002, hlm. “Sholat tarawih artinya menunaikan salat dengan jeda untuk melahirkan ketenangan pada jiwa,” kata Ustaz Adi Hidayat.
Penulis: Prof. Dr. H. Asasriwarni (Guru Besar Fakultas Syariah UIN Imam Bonjol Padang/Ketua Dewan Pertimbangan MUI Sumbar). Dan pada sebagian malam, lakukanlah shalat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji (QS. Jadikan shalatmu yang paling akhir di waktu malam berupa shalat witir (HR Bukhari Muslim). Apabila seseorang telah melaksanakan salat witir kemudian ia hendak bertahajud, maka salat witir tidak perlu diulang menurut qaul ashah dari mazhab Syafi’i dan Mazhab Abi Hanifah (Syekh Muhammad bin Abdurrahman, Rahmah al-Ummah, hal.
Dari Thalq bin Ali, “Saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, _Tidak ada dua witir dalam semalam (HR.
"Dan pada sebagaian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.". Walau tidur dalam rentang waktu yang sebentar. "Jadikan sholatmu yang paling akhir di waktu malam berupa sholat witir.". Tetapi hal yang dilakukan di Indonesa ketika bulan Ramadhan, pelaksanaan sholat witir dilakukan setelah melaksanakan sholat tarawih.
Para ulama mazhab Syafi’i menerangkan bahwa sholat tahajud setelah sholat witir sesuatu yang boleh-boleh saja dilakukan, karena perintah untuk sholat witir sebagai penutup malam sebagai perintah bersifat anjuran, bukan kewajiban.
TRIBUNNEWS.COM - Bulan Ramadan dianjurkan bagi umat Muslim memperbanyak ibadah, tak hanya yang wajib tapi juga sunah, misalnya salat malam atau Tahajud. Pengertian menutup salat malam dengan Witir hukumnya sunah, bukan wajib.
Alasannya praktik Nabi SAW yang sesudah Witir masih menambah lagi dengan dua rakaat lain. Kemudian setelah berwitir, beliau melaksanakan salat dua rakaat sambil duduk. Setelah itu di antara waktu azan Subuh dan iqomahnya, beliau melakukan salat dua rakaat.
Kesimpulan, boleh melaksanakan Tahajud walau sudah mengerjakan Tarawih dan menutupnya dengan Witir. Di malam hari ketika Tahajud tak lagi ditutup dengan Witir.
KH Ahmad Zaki Fuad, MSi, Bendahara Umum serta pengasuh Pondok Pesantren Khozinatul Ulum Blora.