Sedekah Amalan Yang Paling Disukai Allah. Mereka juga akan mendapatkan pahala yang mulia dari sedekahnya itu. Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.".
Sedekah ini juga disebut dengan sedekah sir (secara rahasia). Sedekah khofiyyah merupakan sedekah yang paling utama karena dilakukan secara sembunyi, ikhlas, dan semata-mata mengharap ridha Allah Ta'ala. Dalam QS. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.". Sedekah yang diberikan ketika sehat lebih utama daripada sedekah yang diberikan ketika sedang sakit atau dalam bentuk wasiat setelah meninggal dunia. Dalam sebuah hadits riwayat Bukhari dan Muslim, diceritakan bahwa ada seorang laki-laki yang menemui Nabi Muhammad SAW, lalu dia bertanya, "Wahai Rasulullah, sedekah apakah yang pahalanya paling besar?".
Sedekah dari Kelebihan Harta. Bersedekah sesuai dengan kemampuan seseorang, baik sedikit maupun banyak maka itu termasuk sedekah yang paling utama.
Rasulullah SAW mengajarkan kepada umatnya untuk bersedekah sesuai dengan kemampuan. "Sedekah yang paling utama adalah yang sesuai dengan kemampuan.
Bersedekah kepada keluarganya termasuk sedekah yang paling utama. Disebutkan dalam sebuah hadits Imam Muslim, Rasulullah SAW menjelaskan:. Yang paling utama dari keempatnya adalah dinar yang engkau nafkahkan untuk keluargamu.".
Karena kenangan bagi manusia adalah umur yang kedua.”Begitulah pesan dari penggalan syair Ahmad Syauqi, si raja penyair yang lahir di perkampungan al-Hanafi, Kairo, Mesir, pada 12 Oktober 1868.Syair itu bisa diterjemahkan secara bebas, seperti pepatah: Gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama; seorang manusia terutama diingat jasa-jasanya atau kesalahan-kesalahannya. Umar bin Khattab RA berkata, "Suatu ketika, Rasulullah SAW menyuruh kami agar berinfak di jalan Allah.
"Melihat hal ini, Umar berkata, "Saya tidak akan pernah dapat mengalahkan Abu Bakar. "Syekh Maulana Muhammad Zakariya Al Khandahlawi, dalam kitabnya yang berjudul Fadhilah Amal menerangkan, saling berlomba dalam amal saleh dan kebaikan sangat baik dan disukai.Pada saat itu, Nabi memberi anjuran untuk bersedekah secara khusus. Misalnya memberikan domba yang mengandung, unta yang mengandung, dan lain-lain, di mana orang yang menerima sedekah itu dan juga keluarganya dapat memanfaatkan susunya selama bertahun-tahun.Dalam peribahasa China kita kenal: “Memberi jala untuk mencari ikan kepada orang miskin adalah lebih baik daripada memberikan ikan kepadanya.”Disebutkan dalam sebuah hadits: “Sedekah yang paling utama ialah memberikan tenda, atau memberikan seorang pembantu, atau seekor unta untuk perjuangan di jalan Allah SWT.” (HR Ahmad dan Tirmidzi dari Abu Umamah; dan juga diriwayatkan oleh Tirmidzi dari ‘Adiy bin Hatim, dan dihasankan olehnya dalam Shahih al-Jami’ as-Shaghir (1109).Hadis lainnya juga menyatakan: “Empat puluh sifat, yang paling tinggi tingkatannya ialah memberikan kambing. Seperti harta wakaf, yang telah dikenal oleh kaum Muslimin sejak zaman Nabi saw; di mana ketika itu peradaban Islam memiliki keunggulan karena kekayaannya yang melimpah dan sangat banyak, sehingga Islam menguasai seluruh bidang kebajikan dalam kehidupan manusia, yang memberikan perkhidmatan kepada seluruh umat manusia, bahkan terhadap binatang.Dalam sebuah hadis sahih disebutkan:.
Hadits pendek tentang 3 amalan yang paling disukai Allah SWT (Foto: Andhika A/detikcom) Hadits pendek tentang 3 amalan yang paling disukai Allah SWT (Foto: Andhika A/detikcom).
Berkaitan dengan ini, para sahabat sering bertanya kepada Rasul SAW tentang amalan yang paling utama dan dianjurkan dalam Islam. “Maukah aku kabarkan kepada kalian tentang suatu amalan yang lebih utama daripada derajat shalat, puasa, dan sedekah?
Imam Ghazali dalam kitabnya Mukasyafatul Qulub mengisahkan dialog Nabi Musa AS dengan Allah SWT tentang amalan apa yang disukai oleh-Nya. Nabi Musa AS masih penasaran, dan mengatakan, “Apakah puasaku?” Kemudian Allah SWT menjawab, “Puasamu itu hanya untukmu saja. Tatkala engkau membahagiakan orang yang sedang kesusahan dengan sedekah, sesungguhnya aku berada di sampingnya”.
Bahkan Abdul Aziz bin Umair pernah berkata, “Shalat hanya mengantarkanmu sampai setengah perjalanan surga. Maka adanya sedekah menjadi penyempurna amal ibadah seseorang untuk mengantarkannya masuk ke surga.
Karena bila seseorang hanya sibuk dengan ibadah ritual saja, seperti shalat, dzikir, puasa, haji dan lainnya.
Liputan6.com, Jakarta - Sedekah merupakan salah satu amal pemberat manusia untuk bisa menuju surga Allah. Penjelasan itu sama seperti apabila makanan dan minuman berasal dari cara halal, maka akan baik pula sedekah yang diberikan oleh orang tersebut.
Apalagi ketika bersedekah tidak ada batasan untuk siapa dan berapa besarnya sedekah yang diberikan. Menurut Ustaz Azmi, ada beberapa jenis sedekah yang ternyata sangat dicintai Allah.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @ustadzazmi pada Kamis, 26 Agustus 2021, berikut ini 4 jenis sedekah yang ternyata sangat dicintai Allah diantaranya:. Memberikan sedekah jariyah sangat dianjurkan oleh Rasulullah, seperti dalam hadis berikut ini:.
Baca Juga: House of One: Ketika Islam, Kristen dan Yahudi Ibadah di Gedung yang Sama.
Selain harus menjalankan dan mengajarkan syariat Islam, umat muslim juga dianjurkan dalam melakukan amalan-amalan shalih atas ridho Allah SWT. Baca Juga: 5 Amalan Penghapus Dosa Zina, Salah Satunya Menyesal dan Segera Taubat.