Hadits Bersedekah Di Bulan Ramadhan. Salah satu pintu yang dibuka oleh Allah untuk meraih keuntungan besar dari bulan Ramadhan adalah melalui sedekah. Dalam Syarh Shahih Muslim, An Nawawi menjelaskan: “Para ulama menyebutkan bahwa yang dimaksud disini mencakup 2 hal: Pertama, yaitu hartanya diberkahi dan dihindarkan dari bahaya.
Dari hadits di atas diketahui bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada dasarnya adalah seorang yang sangat dermawan. Ketiga amalan yang agung ini terkumpul di bulan Ramadhan dan jika semuanya dikerjakan balasannya adalah jaminan surga. Padahal hidangan berbuka puasa sudah cukup dengan tiga butir kurma atau bahkan hanya segelas air, sesuatu yang mudah dan murah untuk diberikan kepada orang lain.
Betapa Allah Ta’ala sangat pemurah kepada hamba-Nya dengan membuka kesempatan menuai pahala begitu lebarnya di bulan yang penuh berkah ini. Namun di bulan Ramadhan ini Allah mudahkan hamba-Nya untuk berbuat kebaikan, sebagaimana dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:.
Jadi maksud hadits adalah Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam– rajin memberi sedekah pada orang lain di bulan Ramadhan. 295), semangat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk berderma lebih besar lagi di bulan Ramadhan dibanding bulan-bulan lainnya.
“Sedekah itu memadamkan dosa sebagaimana api dapat dipadamkan dengan air, begitu pula shalat seseorang selepas tengah malam.” (HR. Yang dicontohkan oleh para ulama di antaranya ‘Abdullah bin Al-Mubarak dan Al-Hasan Al-Bashri, mereka biasa memberi makan pada orang lain, padahal sedang berpuasa (sunnah). Ibnu Rajab Al-Hambali rahimahullah berkata, “Siapa yang tidak bisa menggapai derajat itsar (mendahulukan orang lain dari diri sendiri, pen. Imam Syafi’i rahimahullah berkata, “Aku sangat senang ketika melihat ada yang bertambah semangat mengulurkan tangan membantu orang lain di bulan Ramadhan karena meneladani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga karena manusia saat puasa sangat-sangat membutuhkan bantuan di mana mereka telah tersibukkan dengan puasa dan shalat sehingga sulit untuk mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Liputan6.com, Jakarta Sedekah adalah salah satu amalan yang sangat disukai Allah SWT. Salah satu pintu yang dibuka oleh Allah untuk mendapatkan pahala sebesar-besarnya adalah melalui sedekah. Islam sering menganjurkan umatnya untuk bersedekah. Di bulan Ramadan, anjuran itu lebih diperkuat lagi karena pahala yang dijanjikan akan dilipatgandakan. “Hai anak Adam, berinfaklah untukku, maka Aku akan berinfak untukmu.” Demikian sebuah hadis menjelaskan keutaaman dari sedekah. Allah menjanjikan bahwa sedekah tidak akan membuat miskin, bahkan justru semakin kaya.
Selain itu, kedermawanan juga merupakan sifat Allah SWT. إن الله تعالى جواد يحب الجود ويحب معالي الأخلاق ويكره سفسافها.
“Sesungguhnya Allah Ta’ala itu Maha Memberi, Ia mencintai kedermawanan serta akhlak yang mulia, Ia membenci akhlak yang buruk.” (HR.
Di bulan ini ada begitu banyak amalan yang akan Allah SWT lipat gandakan pahalanya. Tak hanya puasa dan sholat, salah satu amalan yang akan dilipiat gandakan pahalanya di bulan suci Ramadan ialah bersedekah.
Islam pun nyatanya telah mengajurkan umatnya untuk selalu bersedekah terlebih di bulan Ramadan karena memiliki berbagai keutamaan. Sedekah di hari biasa saja sudah mendapatkan pahala, apalagi jika dilakukan di bulan suci Ramadan, tentu pahalanya akan berlipat-lipat.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:. “Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tak cukup sampai disitu, nyatanya jika bersedekah dilakukan untuk melengkapi ibadah wajib di bulan Ramadan seperti sholat dan puasa, jaminan balasannya adalah Surga. “Sesungguhnya di surga terdapat ruangan-ruangan yang bagian luarnya dapat dilihat dari dalam dan bagian dalamnya dapat dilihat dari luar. Allah menganugerahkannya kepada orang yang berkata baik, bersedekah makanan, berpuasa, dan shalat dikala kebanyakan manusia tidur.” (HR.
Sedekah dianjurkan di setiap waktu selagi kita memiliki kelapangan baik tenaga, pikiran, maupun harta. Tetapi sedekah lebih dianjurkan pada bulan Ramadhan karena memiliki nilai yang istimewa sebagaimana sabda Rasulullah SAW riwayat Imam At-Tirmidzi berikut ini:.
Para sahabat sendiri menyaksikan kemurahan hati Rasulullah SAW di bulan Ramadhan. Mereka mengatakan bahwa Rasulullah adalah orang paling murah hati. Ia semakin murah hati di bulan Ramadhan,” (HR al-Bukhari dan Muslim). Oleh karena itu, para ulama menganjurkan umat Islam untuk memperbanyak sedekah dan berbuat baik secara umum. Pasalnya, ganjaran kebaikan di Bulan Ramadhan dilipatgandakan sebagaimana keterangan Hasyiyatul Baijuri berikut ini:. ومبادرته لإكثار الصدقة لأنه صلى الله عليه وسلم كان أجود ما يكون في رمضان، وبالجملة فيكثر فيه من أعمال الخير لأن العمل يضاعف فيه على العمل في غيره من بقية الشهور.
Seseorang dapat melakukan kebaikan secara umum karena ganjaran amal kebaikan apapun bentuknya akan dilipatgandakan dibandingkan ganjaran amal kebaikan yang dilakukan di luar bulan Ramadhan,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Hasyiyatul Baijuri , [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 1999 M/1420 H], cetakan kedua, juz I, halaman 562).