Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. Saya tipu mereka dengan berkata bahwa bunga pertahun hanya sekian persen tetapi saya arahkan mereka untuk mengambil utang lebih dari setahun, sehingga pendapatan bunga menjadi lebih besar. Ya, saya adalah salah satu dari sekian banyak prajurit di bank BUMN dengan aset terbesar. Sayalah salah satu dari sekian banyak pasukan penebar riba yang setiap mendekati akhir bulan selalu berwajah tegang dan menakutkan, pulang hampir tengah malam untuk menagih bunga untuk perusahaan yang dipinjam para nasabah.

Jadilah saya saat itu seorang bankers yang hanya punya motor inventaris kantor. Tamparan ke tiga datang tanpa diduga penyakit didatangkan oleh Allah kepada istri saya yang harus menjalani perawatan di rumah sakit selama seminggu. Setiba kembali di kantor, jatah kenaikan grade dan gaji mulai disodorkan kepada saya. Bulan Agustus 2016 doa saya dijawab oleh Allah, dikirimkanlah orang yang sangat luar biasa dari Jakarta.

Alhamdulillah proses pelunasan KPR dan semua hutang saya lakukan dari hasil rumah tersebut. Alhamdulillah satu Oktober 2016, Merupakan prestasi terbaik saya di bank tersebut, yaitu resign.

Saat ini saya tinggal di rumah tanpa riba, terbebas dari segala jenis hutang.

Utang 2 miliar lunas lepas dari riba, nih amalan hijrah Saptuari

Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. Utang 2 miliar lunas lepas dari riba, nih amalan hijrah Saptuari

Hidup bebas dari jerat utang adalah nikmat. Nggak terbayangkan bagaimana bahagianya pengusaha di Yogyakarta, Saptuari Sugiharto. Pernah berjaya bisnisnya, tapi karena riba bisnisnya kacau dan musibah terus menerus menghampirinya.

Setelah merenung, ternyata bisnisnya kacau dan musibah terus berdatangan berturut-turut karena dia terjerat riba. Namun setelah menetapkan diri untuk hijrah, ogah hidup dengan riba, bisnisnya kini kain berkembang.

Dulu terjerat utang 2,1 miliar dengan hijrah akhirnya Saptuari Sugiharto bisa melunasinya dalam waktu berbulan saja. Saat dia kuliah di UGM, dia mulai memutar otak bagaimana cara agar kuliahnya nggak dibiayai oran tua.

Selama awal sampai kuliah, dia banting tulang berbisnis kecil-kecilan untuk menopang kehidupan kuliah di Yogyakarta. Mulai dari penjaga koperasi mahasiswa, jualan stiker, bisnis ayam, jualan celana gunung, sampai merchandise cetak ia lakoni demi mendapatkan uang dari keringat sendiri.

Sampai pada 2009, Saptuari punya cabang usahanya di dekat kampus UGM itu lumayan laris.

Serial Hijrah Finansial: Berhasil Dapatkan Pekerjaan Bebas Riba

Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. Serial Hijrah Finansial: Berhasil Dapatkan Pekerjaan Bebas Riba

Melita Rahmalia Content Manager at ALAMI Being able to be part of a teamwork to spread more adoption of Islamic finance in the country is a privilege I'm really grateful for. In my spare time, I try to strike that elusive balance between social time and solitude time.

Being able to be part of a teamwork to spread more adoption of Islamic finance in the country is a privilege I'm really grateful for. In my spare time, I try to strike that elusive balance between social time and solitude time.

Perubahan yang Terjadi dalam Keluarga setelah Memutuskan

Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. Perubahan yang Terjadi dalam Keluarga setelah Memutuskan

Melalui Lomba My Family Story ini Sahabat Fimela bisa berbagai kisah tentang keluarga. Berawal dari menghadiri pengajian rutin yang diadakan setiap bulan sekali di perumahanku, aku dan suami berniat untuk segera hijrah.

Di sesi tanya jawab, aku berdoa dalam hati agar bisa dijauhkan dari riba dan suami mendapatkan pekerjaan yang berkah. Sesampai di rumah, aku dan suami kembali membahas apa yang disampaikan Pak Ustaz tadi.

Selang dua bulan tanpa disangka-sangka suamiku mendapat memo dipindah tugaskan ke luar kota. Dengan sisa tabungan yang ada, biaya sekolah dan kebutuhan sehari-hari masih bisa diatasi.

Di awal tahun kedua, kami masih punya sisa utang bank yang belum terbayar. Ya, kami menjual mobil untuk melunasi hutang bank dan membayar biaya sekolah.

'Titik Balik' Ceritakan Pengalaman Bowo Cahyono Terbebas dari

Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. 'Titik Balik' Ceritakan Pengalaman Bowo Cahyono Terbebas dari

Dalam buku setebal 195 halaman tersebut, Bowo juga berkisah tentang kiat untuk sukses dengan menghindari hutang (riba). Ia mengatakan jika bisnis dibangun dengan hutang apalagi riba, maka tunggulah masa kehancurannya.

Dari hasil penjualan asset tersebut Bowo lantas menutupi semua sisa hutangnya. Kiat suksenya berjualan melalui internet, dalam buku tersebut Bowo mengupas tuntas dengan bahasa yang lugas dan mudah dipahami masyarakat awam. Meski usaha yang digeluti tidak membeni orang lain, Bowo mengaku nyinyiran, nada sinis dan cemooh tak urung diterimanya juga.

Menghadapinya, Bowo tak perlu emosi apalagi membalas nyinyiran dan cemooh tersebut. Sanjungan dan hormat juga tidak akan membuatmu semakin tinggi di hadapan Tuhan.’ (hal 114). Seberapapun nilai sedekah, jika dilakukan rutin dan ikhlas, tidak mengharapkan pujian, akan mampu mengetuk pintu langit. Bowo berharap melalui buku ini, orang yang mengalami nasib serupa atau tengah dilanda kesulitan ekonomi, dapat belajar dan terinspirasi untuk bangkit. Meski berisi kisah-kisah motivasi sederhana, buku ini cocok dan penting untuk dibaca siapa saja.

Meski Hidup Terjamin, Pria ini Nekat Resign dari Posisi Manajer Bank

Kisah Inspiratif Hijrah Dari Riba. Meski Hidup Terjamin, Pria ini Nekat Resign dari Posisi Manajer Bank

Merintis karir hingga menduduki jabatan manajer bank adalah suatu pencapaian yang luar biasa. Ada juga yang suka tantangan dan mau belajar hal baru.

Seperti Teguh (36), pria berkacamata ini rela meninggalkan posisi manajer bank dengan banyak penghargaan yang diraih demi ketenangan hati. Teguh (36) memutuskan resign karena ingin terbebas dari bisnis yang mengandung riba. Tentu keputusannya untuk resign membuat orang tua dan mertuanya tidak setuju.

Bahkan sampai 3 tahun saya berhenti kerja, itu tetap ada penolakan dari orang tua. Namun, akhirnya Teguh dan istrinya, Septin Aldila (35), mempunyai ide untuk buka usaha thai tea. Namun Hal itu membuat keluarga miris melihat kehidupan Teguh yang berbeda ketika saat bekerja di bank dulu. Dan mungkin melihatnya dari sisi pemasukan, belum bisa nyamain dengan waktu kerja dulu," ujar Teguh. Lihat juga Video: Curhat Pengusaha Empon-empon di Boyolali: Omzet Turun Imbas PPKM.

Related Posts

Leave a reply