Hadits Tentang Riba Dan Asbabul Wurudnya. Asbabul wurud dalam konteks hadits ini adalah berfungsi untuk takḥṣīṣhul ʽam . Atau bisa juga berupa menjelaskan hal yang masih musykil sebagaimana hadits Aisyah tentang hisab di atas. إن لله ملائكة تنطق على ألسنة بني آدم بما في المرء من الخير والشر.

Hadits ini bagi para ulama tentu musykil, bagaimana bisa seorang malaikat berbicara dengan bahasa manusia? Namun Rasul SAW hanya menggunakan kata “wajabat” saja, (Lihat Al-Ḥākim, Al-Mustadrak , [Beirut, Dārul Marifah: tanpa tahun], juz II, halaman 118). Artinya, “Melakukan salat di masjid ini lebih utama daripada seratus ribu salat yang dilakukan di masjid yang lain.” (Lihat Abdur Razzāq, Muṣannaf Abdir Razzāq , [Beirut, Muasasatur Risālah: tanpa tahun], juz II, halaman 139). Suatu hari, seorang sahabat bernama As-Sarīd datang kepada Nabi SAW dan menceritakan nazarnya, yaitu jika Fatḥu Makkah terjadi ia akan melakukan salat di Baitul Maqdis.

Hadits tentang Riba yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

Hadits Tentang Riba Dan Asbabul Wurudnya. Hadits tentang Riba yang Tidak Diperbolehkan dalam Islam

Ahmad Sarwat, Lc., MA dalam 'Kiat-kiat Syar'i Hindari Riba' menyebutkan Riba juga termasuk dalam satu dari tujuh dosa besar. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al Quran surat Ali Imron ayat 130:.

Dari Abi Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Jauhilah oleh kalian tujuh hal yang mencelakakan". Disebutkan bahwa tidak ada dosa yang lebih sadis diperingatkan Allah SWT dalam Al-qur'an, kecuali dosa memakan harta riba. Beliau menjawab bahwa Rasulullah SAW melarang untuk menerima uang dari transaksi darah, anjing dan kasab budak perempuan. Beliau juga melaknat penato dan yang minta ditato, menerima dan memberi riba serta melaknat pembuat gambar.".

Related Posts

Leave a reply