Tata Cara Puasa Weton Dalam Islam. Jenis puasa ini merupakan tradisi masyarakat Kejawen di masa lampau, hingga kini masih ada sebagian orang yang menjalankannya. “Aku niat berpuasa pada hari kelahiran untuk mendapatkan (sebutkan hajat) karena Allah Ta’ala”. Apabila muslim, sebelum subuh melakukan salat dua rakaat dan selalu menjaga wudu sepanjang hari.
Persiapkan tujuh jajanan pasar di waktu berbuka serta bubur merah dan putih untuk buka. Akan lebih baik jika melakukan mandi kembang tujuh rupa, siramkan dari atas kepala sampai ujung kaki. Selain untuk diri sendiri, puasa kelahiran juga bermanfaat pada orang di sekitar termasuk pasangan. Puasa weton juga dapat membuat hubungan rumah tangga harmonis, terhindar dari kesalahpahaman dan saling menerima kekurangan pasangan.
Sebagai bagian dari kepercayaan Jawa Kuno, mereka meyakini khasiat puasa weton yang dapat membuat kesehatan tubuh tetap terjaga. Orang-orang Jawa Kuno meyakini bahwa manfaat puasa kelahiran ini mampu mendekatkan hubungan pribadi seseorang dengan roh para leluhur. Bagi ajaran Kejawen, hal tersebut juga sekaligus dapat meningkatkan kepekaan seseorang agar lebih kuat kepada makhluk-makhluk yang ada di muka bumi.
Ini karena saat berpuasa, organ-organ yang ada di dalam tubuh, terutama pada bagian pencernaan, akan mendapatkan waktu sejenak untuk berhenti beraktifitas. Namun, selain itu, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan puasa kelahiran ini, termasuk bagaimana bacaan niatnya. “Ingsun pasang apit kelahiran kelawan tulung dina telung bengi tanpo ti pati mangan lan ngumbe yen durung kasedya apa sing dadi kasedyaku.”.
JAKARTA, iNews.id - Tata cara puasa mutih dalam ajaran Islam memang tidak ada syariatnya. Puasa mutih merupakan tradisi masyarakat Jawa yang dilakukan untuk menyucikan batin dengan tujuan agar hajatnya terkabul dan berjalan lancar.
Puasa mutih ini lazimnya dilakukan oleh calon pengantin terutama kaum perempuan jelang pernikahan. Sama seperti melakukan puasa yang disyariatkan, puasa mutih juga dianjurkan untuk makan sahur dengan hanya nasi putih dan air putih.
Kalau terlupa sahur, boleh membaca niat pagi harinya sebelum masuk waktu zuhur. Selain menghindari hawa nafsu, dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah saat melakukan puasa mutih baik dengan membaca Al Quran, berdzikir maupun sholawat.
karena itu, dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT agar hajat yang akan dilakukan bisa dikabulkan dan berjalan sesuai yang dikehendaki Allah SWT. Artinya: Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf suka memberi maaf, maka maafkanlah daku".
Jika waktu magrib tiba, dianjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa. Jadi secara filosofisnya, seseorang yang melakukan puasa mutih adalah untuk membersihkan hati dan jiwanya serta mendapatkan keberkahan di dalamnya.
Hal ini juga dapat menjadi salah satu acuan apakah ibadah yang dilakukan oleh Rasulullah merupakan syariat yang dianjurkan untuk Anda lakukan atau tidak. Oleh karena itu, Rasulullah mengajarkan kepada untuk tidak hanya mengikuti sunah yang beliau ajarkan tetapi juga mengikuti praktek ibadah dari para sahabat.
UTARA TIMES – Simak niat puasa weton anak, lengkap pengertian, tata cara, dan manfaat puasa di dalam artikel. Lantas bagaimana niat puasa weton anak dalam tradisi Jawa?
Namun sebelum membahas niat, tata cara, atau manfaat puasa, artikel akan mengulas pengertian puasa weton anak terlebih dahulu. Dilansir dari kanal YouTube Sambung Rasa Forum Ilmu Jawa, puasa weton anak adalah aktivitas tirakat pada hari kelahiran seorang anak.
Aktivitas tirakat dilakukan oleh orang tua dengan cara berpuasa. Niat puasa weton anak adalah sebagai berikut:. “Ibu bumi bapa toya ibu wengi bapa rino, kakangku barep adiku wuragil, dina pitu pasaran limo, kiblat papat limo pancer kalebu sak isining jagat alam bawono kabeh.”.
“Karewang rewangono anggen kawulo nirakati jabang bayine (nama anak). Putra/putri kulo mugi dados tiyang ingkang migunani pribadi, keluargo, nusa, lan bangsa.
Ada seorang sahabat bertanya bagaimana sih hukum puasa weton untuk memperingati hari lahir menurut agama Islam? Pertanyaan yang sering muncul selain apakah boleh mengucap doa panjang umur memperingati ulang tahun.Di sini kita akan membahas hukum dari puasa weton menurut agama Islam.
Selain itu kita juga akan membahas bagaimana cara mengerjakannya. Namun sebelum itu terlebih dahulu kita perlu mengetahui pengertian dari puasa weton ini.Puasa weton adalah jenis puasa Jawa yang bukan merupakan puasa wajib maupun sunnah.
Puasa ini dilakukan untuk memperingati hari lahir seseorang.Selain itu, puasa ini lebih dikenal dengan tirakat atau tapa yang memiliki tujuan lain yaitu untuk menghilangkan segala keburukan ( tolak bala ) seseorang berdasar primbon dari wetonnya masing-masing karena menurut kepercayaan Jawa kuno, setiap orang memiliki sifat dan karakter berdasarkan weton.Cara mengerjakan puasa weton atau wedhal hari lahir ini adalah dengan berpuasa selama 3 hari 3 malam dimulai sejak hari lahir Anda. Misalnya Anda lahir pada Senin Wage maka berpuasanya pada Senin Wage, Selasa Kliwon dan Rabu Pahing.Sehari sebelum Senin Wage, yakni pada Minggu Pahing bagi yang ingin mengerjakan puasa weton dianjurkan makan dan minum terlebih dahulu dalam rentang waktu 1 jam antara pukul 6 sore hingga malam. Setelah itu mulai jam malam kita berpuasa selama 23 jam dan berbuka pada pukul 6 sore sampai 7 malam.Begitu seterusnya dilakukan hingga 3 hari tiga malam.
Boleh memakan apa saja tidak seperti puasa mutih yang hanya diperbolehkan makan yang putih-putih saja asalkan tidak lebih dari satu jam antara pukul 6 dan 7.Selain itu Anda juga dapat menambah kegiatan dengan bertapa semedi pada malam hari mulai jam 11 hingga 1 dinihari yang tujuannya adalah untuk menghilangkan sifat dan karakter buruk yang ada dalam diri sendiri.Dari penjelasan di atas sudah jelas bahwa hukum puasa weton adalah tidak boleh dikerjakan apabila dilakukan untuk mengharap ridha Allah SWT.
JatimNetwork.com - Memasuki bulan Muharram 1443 H, dianjurkan untuk memperbanyak ibadah di bulan yang mulia ini. Salah satunya dengan mengerjakan puasa sunnah Tasua dan Asyura.
Karena seperti yang disebutkan di banyak riwayat, Muharram adalah satu dari empat bulan suci dalam Islam (al-asyharul hurum). Namun sebelum itu, perlu diketahui bahwa ada tata cara khusus dalam pelaksanaan puasa Asyura, atau pada 10 Muharram.
Baca Juga: Jadwal Puasa Asyura di Bulan Muharram 2021, Begini Niat Bacaanya Lengkap Beserta Latin dan Artinya. Agar tak salah langkah untuk melaksanakan puasa Asyura di bulan Muharram, Buya Yahya telah menjelaskan tata cara puasa Asyura yang benar berdasarkan hadis sahih berikut:. Niat karena Allah SWT.
Nawaitu shauma Tâsû’â-a lilâhi ta’âlâ. Artinya, “Saya niat puasa Tasu’a karena Allah ta’âlâ.”.