Puasa Sunah Tasua Dan Asyura Dilaksanakan Pada Tanggal Berapa. Keutamaan puasa bulan Muharram dijelaskan dalam riwayat Imam Muslim yang berasal dari Abu Hurairah ra. Menjalankan puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang telah lalu. Disebutkan dalam riwayat Imam Muslim, Abu Qotadah Al Anshori mengatakan:.
Artinya: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW mengerjakan puasa Tasu'a pada hari ke-9 bulan Muharram. Artinya: "Saya niat puasa hari tasu'a, sunnah karena Allah ta'ala.".
Sedangkan menurut jumhur, tidak ada masalah jika hanya pada tanggal 10 Muharram atau puasa Asyura. Bahkan, Wahbah az-Zuhaili menyebut puasa Asyura lebih dianjurkan, sebab Nabi SAW bersabda, "Aku berharap dengannya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahan di tahun sebelumnya.".
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Tasu'a pada hari ini karena Allah SWT.". Berdasarkan Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunnah, sebelum Islam datang, bangsa Quraisy selalu berpuasa pada hari Asyura. Nabi Muhammad SAW menyuruh umat Islam untuk berpuasa Asyura hingga hampir mewajibkannya.
Nah, itulah perbedaan antara puasa Tasua dan Asyura beserta sejarah singkatnya.
Ini Jadwalnya, Bacaan Niat Lengkap dengan Lafal Latin. Pada bulan Muharram umat islam dianjurkan untuk melakukan amalan sunah Puasa Tasua dan Asyura.
Sementara, puasa Asyura dilakukan pada 9 Muharram yakni Kamis, 19 Agustus 2021. (Nawaitu shouma fii yaumi taasuu’aa’ sunnatan lillaahi ta’aalaa). Baca juga: Surat Yasin Ayat 1-83 dengan Tulisan Arab dan Latin, Dilengkapi Doa setelah Membaca Surat Yasin. Baca juga: Bacaan Niat Puasa Senin Kamis dalam Bahasa Arab, Latin dan Artinya, Lengkap dengan Manfaatnya.
(Nawaitu shouma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa).
Memasuki bulan Muharram, umat muslim dianjurkan untuk mengerjakan puasa Tasua dan Asyura. Suara.com - Umat muslim di seluruh dunia sebentar lagi akan merayakan tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah. Selain itu, terdapat peristiwa penting lainnya yang terjadi di bulan Muharram sebelum dan sesudah Islam datang. Oleh sebab itu, umat Islam dianjurkan untuk mengerjakan amalan sunnah di bulan Muharram. Dalam perhitungan kalender Islam, puasa sunnah ini bertepatan pada tanggal 7 Agustus 2022.
Di bulan Muharram 1444 Hijriah ini, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan puasa sunnah Tasua dan Asyura. Puasa Tasua dan Asyura merupakan salah satu amalan yang bisa Anda kerjakan ketika memasuki awal tahun baru Islam.
Hal ini karena Muharram termasuk salah satu di antara bulan penuh kehormatan bagi Allah SWT. Dirangkum dari laman NU Online, di bawah ini terdapat bacaan niat puasa Tasua dan Asyura yang wajib Anda tahu sebelum melaksanakannya. Artinya: "Aku berniat puasa sunah Tasu'a besok hari karena Allah SWT.".
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Asyura besok hari karena Allah SWT.". Doa atau niat puasa Asyura di atas memang seringkali dibacakan ketika malam hari setelah sholat Isya.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Asyura hari ini karena Allah SWT.".
Kini, umat Islam di dunia sedang menginjak Muharram 1444 H yang merupakan bulan suci dengan sejuta keutamaan. Bahkan, puasa ini sudah lebih dahulu dilakukan oleh kaum Yahudi jauh sebelum agama Islam datang.
Mereka ditanya tentang puasanya tersebut, lalu menjawab: 'Hari ini adalah hari dimana Allah SWT memberikan kemenangan kepada Nabi Musa AS dan Bani Israil atas Fir'aun. Secara spesifik, puasa Asyura dijelaskan dalam hadits di atas ketika Nabi Muhammad SAW bertemu dengan kaum Yahudi. Puasa Asyura memang punya sejarah panjang, termasuk sudah pernah dilakukan lebih dahulu oleh kaum Yahudi. Maka Rasulullah SAW bersabda, "Jika tahun datang tiba, Insya Allah, kita juga akan melakukan puasa pada tanggal 9 Muharram (Tasu'a).".
Namun, puasa Asyura yang dilakukan oleh umat Islam bukan berarti sama dengan amalan kaum Yahudi. Allah SWT akan mengampuni dosa satu tahun lalu kepada mereka yang berpuasa pada 10 Muharram atau puasa Asyura.
Liputan6.com, Jakarta Keutamaan puasa tasu’a dan asyura sangat besar dalam menebus dosa seorang muslim. Ibadah puasa ini dapat dilaksanakan di bulan Muharam, salah satu bulan dalam kalender hijriah yang diyakini penuh dengan keberkahan.
Pada bulan Muharam ini umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah, termasuk menjalani puasa Muharam. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:.
Ada dua puasa sunah utama yang bisa dilakukan saat bulan Muharam. Puasa Tasu’a dilaksanakan setiap tanggal 9 Muharam.
Sedangkan puasa Asyura setiap tanggal 10 Muharam. Pada tahun ini, puasa Tasu’a dan Asyura bertepatan pada Rabu, 18 Agustus 2021 dan Kamis, 19 Agustus 2021. Tata cara puasa Tasu’a dan Asyura pada dasarnya sama seperti puasa pada umumnya. Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (18/8/2021) tentang keutamaan puasa tasu’a dan asyura.
Makan sahur lebih utama dicoba menjelang masuk waktu subuh, saat sebelum imsak. Sama seperti ibadah puasa lainnya, baik wajib maupun sunnah, kita harus bisa menahan diri dari segala hal yang membatalkan, seperti makan, minum, dan perbuatan lain yang dapat merusak maupun membatalkan puasa.
Selain menahan, penting juga untuk diingat adalah menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan pahala puasa seperti berkata kotor, menggunjing orang, dan segala perbuatan dosa. “Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnati taasuu’aa sunnatan lillahi ta’ala.”.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tasua esok hari karena Allah SWT.”. “Diriwayatkan dari Abu Qatadah ra: sungguh Rasulullah saw bersabda pernah ditanya tentang keutamaan puasa hari Asyura, lalu beliau menjawab: ‘Puasa Asyura melebur dosa setahun yang telah lewat’.” (HR Muslim)”.