Pengertian Puasa Ramadhan Nu Online. Misalnya menahan diri dari makan, minum, bercampur dengan istri, berbicara dan sebagainya. Puasa adalah melatih kesabaran, manusia bersikap sabar (menahan diri) dari makan,minum, berhubungan seksual.

Arti seperti ini, misalnya disebutkan dalam al-Qur’an, bahwa Allah SWT, memerintahkan kepada Siti Maryam, ibunda Nabi Isa AS sebagai berikut:. Pengertian puasa seperti yang disebutkan di atas, baik secara etimologis maupun terminologis, satu dan lainnya saling melengkapi.

Puasa Ramadhan merupakan salah satu dari rukun Islam yang lima, disyariatkan pada hari Senin tanggal 2 Sya’ban, tahun kedua Hijriyah. Berfirman Allah SAW: “Kecuali puasa, karena sesungguhnya puasa itu adalah untuk-Ku dan Aku sendiri yang langsung membalasnya, karena ia (orang yang berpuasa) telah meninggalkan syahwat, makan, dan minumnya semata-mata untuk beribadah pada-Ku.

Sesungguhnya aroma mulut orang yang berpuasa di sisi Allah lebih harum dari parfum misk (kasturi)”.

Fasal tentang Puasa Ramadhan

Al-Baqarah: 185)<>Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:Islam berasaskan lima perkara, yaitu bersaksi tidak ada dzat yang berhak disembah kecuali Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah, mendirikan shalat, membayar zakat, menunaikan haji dan puasa dibulan Ramadhan. Bukhari dan Muslim)Kedua dalil di atas dijadikan dasar oleh ulama untuk berijma' bahwa puasa Ramadhan adalah wajib bagi setiap muslim.Datangnya bulan Ramadhan ditetapkan dengan dua jalan, pertama dengan terlihatnya hilal dan kedua, setelah menggenapkan bulan Sya'ban hingga 30 hari.Sebaiknya memulai puasa Ramadhan dan juga hari raya 'Idul Fitri "mengikuti penetapan hilal yang dilakukan oleh pemerintah, dengan syarat pemerintah telah menjalankan prosedur penetapan hilal secara benar. Barangsiapa makan atau minum, dia menyangka telah maghrib, temyata masih siang, maka puasanya batal.6. Hilang akal atau gila.Semua hal yang membatalkan puasa di atas hanya wajib mengqadha' (mengganti puasa) di luar bulan Ramadhan.Bagi orang yang batal puasanya karena bersetubuh dengan istrinya, maka dia wajib membayar kafarat.

Ia menjawab: “Tidak.” Nabi bertanya lagi: "Apa kamu punya makanan untuk engkau berikan kepada enam puluh fakir miskin?". Ia berkata: “Ya Rasulullah, apakah ini disedekahkan kepada orang yang lebih miskin dari pada saya, padahal tidak ada yang lebih miskin dari keluarga saya.” Maka Nabi pun tersenyum hingga nampak giginya, lalu Beliau bersabda: "Pergilah dan berikan makanan ini kepada keluargamu.".

Sebagai gantinya dia harus membayar fidyah setiap hari dengan memberi makan kepada satu orang miskin.

Syarat Wajib dan Rukun Puasa Ramadhan

Dan persaksian orang tersebut dapat dipercaya dengan terlebih dahulu diambil sumpah, maka muslim yang ada dalam satu wilayah dengannya berkewajiban menjalankan ibadah puasa. Lalu Nabi bersabda; “wahai Bilal perdengarkanlah adzan ditengah-tengah kerumunan manusia, dan perintahkanlah mereka untuk mengerjakan puasa pada esok hari,” (Hadits Shahih diriwayatkan oleh lima Imam, kecuali Ahmad). Sedangkan dalil yang menjelaskan niat puasa Ramadhan dilakukan pada malam hari adalah sabda Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam sebagai berikut:. “Dari Aisyah r.a, ia menuturkan, suatu hari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam datang kepadaku dan bertanya, “apakah kamu punya sesuatu untuk dimakan?”. Kemudian pada hari yang lain Beliau dating lagi kepadaku, lalu aku katakana kepadanya, “wahai Rasulullah, kami diberi hadiah makanan (haisun)”. Maka dijawab Rasulullah, “tunjukkan makanan itu padaku, sesungguhnya sejak pagi aku sudah berpuasa” lalu Beliau memekannya.” (Hadits Shahih, riwayat Muslim: 1952, Abu Daud: 2099, al-Tirmidzi; 666, al-Nasa’i: 2283, dan Ahmad: 24549).

Panduan Lengkap Puasa Ramadhan: Dalil, Tata Cara, dan

Menurut Syekh Hasan bin Ahmad al-Kaff, alasan penamaan ‘Ramadhan’ pada bulan ini karena dulu saat penamaannya bertepatan dengan cuaca yang sangat panas. Ada juga yang mengatakan, kata ‘panas’ itu diidentikkan dengan pembakaran (pengampunan) dosa, karena ampunan Allah terbuka lebar pada bulan tersebut.

Bahkan, menurut Syekh Utsman Syakir dalam dengan mengutip Abul Hasan menjelaskan, setiap ibadah akan dibalas surga oleh Allah. Untuk durasinya, sama seperti puasa pada umumnya, yaitu dari mulai terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Artinya, “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’âlâ.”. Berikut adalah lafal niat untuk satu bulan penuh, sebagaimana dijelaskan oleh KH A Idris Marzuki (w. 2014 M) dalam kitab Sabîl al-Hudâ:.

Artinya: “Saya berniat puasa selama satu bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah ta’âlâ.” (KH A Idris Marzuki, Sabîl al-Hudâ, h. 51). Ustadz Muhamad Abror, pengasuh Madrasah Baca Kitab, Alumnus Pesantren KHAS Kempek Cirebon, Mahasantri Ma’had Aly Sa’idusshiddiqiyah.

Hakikat Makna Puasa Menurut Imam Ghazali

Pengertian Puasa Ramadhan Nu Online. Hakikat Makna Puasa Menurut Imam Ghazali

Tentang hal ini, Imam Al Ghazali memberikan beberapa penjelasan yang menuntun kita untuk mendapatkan keutamaan puasa seutuhnya. Menjaga nafsu dan syahwat memang sudah cukup bagi ulama fiqh untuk memenuhi syarat sah puasa. Tidak satu pun dari lima hal ini menunjukkan perilaku makan, minum, atau berhubungan suami istri. Ini tentu berkaitan dengan makna sah itu sendiri; terwujudnya maksud puasa, untuk berakhlak mulia, dalam diri sang sa’im (orang yang berpuasa). Imam Al Ghazali juga mengingatkan kita tentang hadits-hadits yang menunjukkan betapa Allah memperlakukan puasa secara spesial. Nabi juga pernah bersumpah bahwa bau mulut seorang yang berpuasa beraroma jauh lebih wangi di sisi Allah dibandingkan dengan minyak misik.

Satu hal menarik disampaikan oleh beliau terkait tata krama berbuka bagi orang yang berpuasa. Imam Al Ghazali kemudian menjelaskan beberapa waktu yang diutamakan untuk berpuasa, dari level minggu, bulan, hingga tahun.

Waktu-waktu utama ini dijelaskan akan menjadi kaffarah (pembebas dosa) yang dilakukan selama seminggu, sebulan, dan setahun.

Syariat Qunut Witir pada Paruh Kedua Bulan Ramadhan

Para ulama bersepakat bahwa melaksanakan sholat tarawih pada malam bulan Ramadhan termasuk ibadah sunnah dan sangat dianjurkan. Artinya : “Adapun shalat tarawih, maka tidak diragukan lagi di dalam kesunnahannya. Dalam menunaikan ibadah sholat tarawih kaum muslim biasanya menambah doa qunut menjelang paruh akhir bulan Ramadhan. Imam Nawawi dalam al-Adzkar menjelaskan mengenai kesunnahan membaca qunut pada paruh akhir bulan Ramadhan, beliau mengatakan :. Ada juga dari kalangan kami (Syafi’iyyah) yang berpendapat mengenai kesunnahan qunut di sepanjang Ramadhan. Ada pula yang berpendapat bahwa qunut disunnahkan pada seluruh shalat sunnah, ini menurut madzhab Abu Hanifah.

Bagi kami yang terbaik adalah model pertama, yaitu qunut pada separuh akhir Ramadhan.”. Dari keterangan diatas kita mengetahui bahwasanya ulama berselisih pendapat mengenai kapan kesunahan membaca qunut dilakukan, apakah doa qunut dibaca pada seluruh bulan Ramadhan atau cukup di separuh akhirnya saja. Disana Imam Nawawi Kembali menjelaskan bahwa yang paling dianjurkan adalah membaca doa qunut di separuh akhir Ramadhan.

Oleh karenanya hendaknya kita membiasakan diri untuk membaca doa qunut di akhir rakaat sholat witir pada paruh akhir bulan Ramadhan, tentunya sesuai dengan tuntunan doa yang telah diajarkan oleh Rasulullah Saw dalam hadisnya.

Menguak Makna Puasa-Puasa dalam Islam

Pengertian Puasa Ramadhan Nu Online. Menguak Makna Puasa-Puasa dalam Islam

Iklan di media masa memasarkan dan menayangkan produk-produk makanan baru secara massif kepada konsumen, tetapi kita luput bahwa semuanya itu akan membuat hidup menjad instan juga. Dalam hal ini puasa menjadi terapi segala macam penyakit dan racun-racun yang terdapat di tubuh manusia. Semisal, usus-usus memperbaiki kerja pencernaan, membersihkan tubuh dari sisa-sisa serta endapan makanan, meminimalisir kegemukan dan kelebihan lemak dalam perut. Ada hadis Nabi Muhammad Saw yang cukup popular yakni “Berpuasalah selama tiga hari setiap bulan.

Karena, sesungguhnya kebaikan pada hari itu dihitung sepuluh kali lipat dan nilainya sama seperti berpuasa sepanjang tahun (HR. Isyarat perintah dari Nabi Muhammad Saw jika kita korelasikan dengan penemuan ilmiah modern sungguh luar biasa.

Seorang peneliti dari Amerika menyimpulkan, kondisi kejiwaan manusia saat bulan purnama cenderung lebih labil, emosional, dan tidak terkendali. Keterkaitan itu memberikan sebuah kesimpulan bahwasanya terapi tubuh dengan puasa menghasilkan manfaat yang luar biasa.

Peresensi : Muhammad Makmun Rasyid, mahasiswa Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir di Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur'an (STKQ) Al-Hikam Depok.

Khutbah Bulan Syawal: Meneruskan Kebaikan selama Ramadhan

Pengertian Puasa Ramadhan Nu Online. Khutbah Bulan Syawal: Meneruskan Kebaikan selama Ramadhan

Kita berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga keajegan ibadah mahdlah dan kepedulian kepada sesama sebagaimana telah ditempa selama Ramadhan. Karenanya, Syawal adalah bulan pertaruhan apakah tempaan selama Ramadhan memberikan pengaruh kepada kebaikan diri di mas mendatang. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam menganjurkan kepada kita untuk berpuasa 6 hari di bulan Syawal dalam sabdanya:. Rasulullah juga menganjurkan agar kita melakukan shalat malam sepanjang tahun, tidak hanya pada bulan Ramadhan.

Mumpung punya kesempatan, manfaatkan masa sempat kita untuk berbuat baik sebelum datang kesibukan dan kesempitan. Seseorang yang melakukan dosa besar terus menerus dikhawatirkan nantinya mati dalam keadaan su’ul khatimah.

Artinya: Seorang mukmin tidak semestinya merasa puas dengan kebaikan yang ia dengarkan hingga kehidupannya berujung masuk ke dalam surga.

7 Keutamaan Puasa Ramadhan

SEBENTAR lagi umat Islam akan melaksanakan puasa Ramadhan selama satu bulan penuh. Sebab, pada bulan itu Allah membuka seluruh pintu surga dan menutup pintu-pintu neraka. Dengan dibukanya pintu-pintu surga, akan menjadi dorongan bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah sehingga derajatnya semakin tinggi di sisi Allah. Jika bisa mengendalikannya, maka ia akan lebih mudah melakukan ketaatan dan menjauhi perbuatan maksiat. Sebuah kenikmatan akan lebih terasa jika untuk mendapatkannya harus melalui dengan perjuangan. Salah satu kenikmatan besar orang yang berpuasa adalah saat berbuka puasa, setelah sebelumnya menahan lapar dan dahaga sepanjang hari.

Saat sedang berpuasa, pikiran seseorang cenderung lebih besar difokuskan untuk menanti waktu berbuka puasa dengan segala hidangannya.

Related Posts

Leave a reply