Niat Puasa Rajab Untuk Mengganti Puasa Ramadhan. Salah satu ibadah yang dianjurkan pada bulan Rajab adalah berpuasa sunnah. Bulan Rajab termasuk bulan-bulan yang dihormati atau dalam Al-Quran disebut sebagai Asyhurul Hurum. Seperti halnya dalam kalender Hijriah, bulan Rajab dapat diisi dengan beberapa amalan puasa.
Dikutip dalam buku "Qadha dan Fidyah Puasa" oleh Maharati Marfuah, Lc, para ulama sepakat bahwa masa yang telah ditetapkan untuk mengqadha puasa yang terlewat adalah setelah habisnya bulan Ramadhan sampai bertemu Ramadhan tahun depan. Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.". Mengutip kitab Minhajul Muslim karya Syaikh Abu Bakar Jabi al-Jaza'iri, bacaan niat puasa qadha Ramadhan dapat setelah fajar atau terbitnya matahari.
Namun, aturan tersebut berlaku dengan catatan muslim yang hendak berpuasa belum makan apapun.
Meski tidak ada hadits shahih yang secara khusus menjelaskan keutamaan puasa Rajab, namun kesunnahan puasa Rajab sudah tercakup dalam dalil anjuran berpuasa secara umum dan anjuran umum berpuasa di bulan-bulan mulia. Sementara puasa qadha’ Ramadhan tergolong puasa wajib yang wajib ditentukan jenis puasanya, misalkan dengan niat “Saya niat berpuasa qadha Ramadhan fardlu karena Allah”.
Bahkan menurut Syekh al-Barizi, meski hanya niat mengqadha’ puasa Ramadhan, secara otomatis pahala berpuasa Rajab bisa didapatkan. وبالتعيين فيه النفل أيضا فيصح ولو مؤقتا بنية مطلقة كما اعتمده غير واحد. (وقوله ولو مؤقتا) غاية في صحة الصوم في النفل بنية مطلقة أي لا فرق في ذلك بين أن يكون مؤقتا كصوم الاثنين والخميس وعرفة وعاشوراء وأيام البيض أو لا كأن يكون ذا سبب كصوم الاستسقاء بغير أمر الإمام أو نفلا مطلقا. (قوله بنية مطلقة ) متعلق بيصح فيكفي في نية صوم يوم عرفة مثلا أن يقول نويت الصوم ( قوله كما اعتمده غير واحد) أي اعتمد صحة صوم النفل المؤقت بنية مطلقة وفي الكردي ما نصه في الأسنى ونحوه الخطيب الشربيني والجمال الرملي الصوم في الأيام المتأكد صومها منصرف إليها بل لو نوى به غيرها حصلت إلخ زاد في الإيعاب ومن ثم أفتى البارزي بأنه لو صام فيه قضاء أو نحوه حصلا نواه معه أو لا وذكر غيره أن مثل ذلك ما لو اتفق في يوم راتبان كعرفة ويوم الخميس انتهى.
“Ucapan Syekh Zainuddin, sebagaimana pendapat yang dipegang oleh lebih dari satu ulama, maksudnya lebih dari satu ulamaberpegangan dalam keabsahan puasa sunnah dengan niat puasa mutlak.
Bulan Rajab 2022 sendiri dimulai pada Kamis, 3 Februari 2022 sesuai dengan laporan hasil rukyatul hilal bil fi'li yang dilaksanakan oleh tim perukyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Berdasarkan laporan hasil rukyatul PBNU, berikut daftar jadwal puasa bulan Rajab 2022 dan bacaan niatnya.
Untuk bulan Rajab 2022, puasa Senin Kamis dapat dikerjakan pada sejumlah pilihan hari. Berikut kedua bacaan niat puasa Senin dan Kamis beserta terjemahannya.
Adapun bacaan niat puasa Ayyamul Bidh dapat disimak pada ulasan berikut,. Artinya: "Saya niat berpuasa besok pada Ayyamul Bidh sunnah karena Allah Ta'ala.".
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.". Mengutip kitab Minhajul Muslim karya Syaikh Abu Bakar Jabi al-Jaza'iri, bacaan niat puasa Rajab dan qadha Ramadhan dapat setelah fajar atau terbitnya matahari. Aturan tersebut berlaku dengan catatan muslim yang hendak berpuasa belum makan apapun.
Elon Musk: Aku Puasa Secara Berkala dan Merasa Lebih Sehat.
Bisnis.com, JAKARTA – Umat islam diseluruh dunia akan menjalankan puasa Rajab pada bulan Februari ini. Terkhusus di Indonesia, bulan Rajab akan jatuh pada esok hari, Kamis (3/2/22).
Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh lembaga Nahdlatul Ulama yang sedari kemarin memantau Hilal untuk menentukan 1 Rajab 1443 Hijriah. Meskipun demikian, karena hilal tidak terlihat, maka Jumadal Akhirah digenapkan 30 hari sehingga awal Rajab jatuh pada Kamis (3/2/2022),” dilansir dari laman nu.or.id. Lalu, apa sebenarnya ketentuan, keutamaan, dan niat dari puasa Rajab? Dilansir dari nu.or.id, puasa Rajab dilakukan hanya beberapa hari saja. “Satu hari berpuasa pada bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab), lebih utama dibanding berpuasa 30 hari pada bulan selainnya. Artinya: “Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.”.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News. Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini : islam Puasa.
Terkait dengan bacaan doa dan niat berpuasa qadha Ramadhan serta puasa sunnah Rajab, umat muslim dapat melafadzkan sebelum melaksanakannya. Pada bulan Rajab terdapat amalan lainnya yang jika dilaksanakan akan mendapatkan pahala seperti puasa Senin dan Kamis. Bagi umat muslim yang akan melaksanakan qadha Ramadhan, dapat membaca niat berikut ini. Mengutip dari kitab Minhajul Muslim karya Syaikh Abu bakar Jabir al Jazairi terkait dengan bacaan niat keduanya dapat setelah fajar atau terbitnya matahari.
“Aku berniat puasa besok saat Ayyamul Bidh sunah karena Allah Ta’ala.
Tahun Bulan Rajab 1442 Hijriah jatuh pada Sabtu, 13 Februari 2021. Nah, jika belum mengganti puasa Ramadhan segeralah mengganti atau meng-qadha puasa Ramadhan pada tahun lalu, mumpung masih bulan Rajab. Adapun niat puasa Rajab adalah sebagai berikut:. Nawaitu sauma ghadin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa.
"Saya niat berpuasa sunnah dibulan rajab karena Allah Ta'ala.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Datangnya Rajab mengingatkan akan semakin dekatnya bulan Ramadhan. Karenanya, umat Islam biasanya melakukan puasa sunnah pada Rajab dengan tujuan meraih keutamaan dari bulan haram ini dan ridha Allah semata. Namun, bagaimana bagi orang yang masih memiliki tanggungan puasa qadha?
Yang boleh digabungkan itu puasa sunnah saja," kata Ustaz Sarwat, melalui pesan elektronik kepada Republika.co.id, Selasa (25/2). Dibolehkannya menggabungkan niat beberapa puasa sunnah itu sebagaimana dikemukakan Imam Al-Kurdi. Menurut beliau, hukumnya diperbolehkan dan mendapat pahala kedua puasa tersebut. Pernyataan Ustaz Sarwat ini juga senada dengan yang dijelaskan Muhammad Anis Sumaji dan Muhammad Najmuddin Zuhdi dalam bukunya yang berjudul "125 Masalah Puasa.".
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah. Diketahui kalender bulan Rajab mulai tanggal 1 Rajab 1442 H (Hijriah) atau bertepatan pada hari Sabtu tanggal 13 Februari 2021. Itu artinya Bulan Puasa Ramadhan sudah semakin dekat, apakah Anda masih memiliki utang puasa Ramadhan tahun lalu? Baca juga: Berapa Hari Puasa Rajab 1442 Hijriyah?
Berikut Dalil dan Bacaan Niat Puasa Rajab 2021. Baca juga: Amalan Bulan Rajab Setelah Shalat Fardhu, Tulisan Arab Latin dan Terjemahan.
Jika masih memiliki utang, segeralah mengganti atau meng-qadha puasa Ramadhan di Bulan Rajab. Mengganti puasa Ramadhan yang ditinggal atau tertinggal, hukumnya wajib.
Ada beberapa alasan kenapa meninggalkan atau tidak melaksanakan puasa Ramadhan. Misalnya karena haid, masa nifas, menyusui, sakit, sedang dalam perjalanan alias musafir, atau sengaja meninggalkan puasa.
Pada bulan mulia tersebut, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan saleh, salah satunya adalah puasa sunnah. Diketahui menurut hasil rukyat PBNU, Bulan Rajab tahun ini jatuh mulai Kamis, 3 Februari 2022.
Bulan mulia dalam Islam ada 4 yakni Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab. Pada bulan mulia tersebut, umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan saleh, salah satunya adalah puasa sunnah.
Baca juga: Berikut, Keutamaan Bulan Rajab Beserta Doa yang Dicontohkan Rasulullah SAW.