Niat Puasa Asyura Serta Puasa Ganti. Wajib membaca niat puasa sebelum melaksanakannya. Bagaimana dengan pahala yang didapat, apakah juga mendapat pahala Puasa Tasua dan Puasa Asyura?
Ustadz Abdul Somad (UAS) menjelaskan, bagi umat Islam khususnya wanita, yang masih memiliki utang puasa Ramadhan, namun ingin melaksanakan puasa Tasua dan Puasa Asyura boleh-boleh saja. Namun ada yang harus diperhatikan, yaitu bacaan niat puasanya.
Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.
Kini umat muslim memasuki bulan Muharram 1443 H. Berbagai amalan dianjurkan dilaksanakan memasuki Tahun Baru Islam 2021.
Puasa Asyura yang jatuh pada 10 Muharram 1443 H bertepatan dengan Kamis (19/8/2021) merupakan. Lalu bagaimana hukumnya, niat puasa Asyura memasuki Tahun Baru Islam 2021 digabung dengan qadha Puasa Ramadhan. Berdasarkan penanggalan masehi, 1 Muharram 1443 H jatuh pada tanggal 10 Agustus 2021.
Salah satu amalan sunnah yang dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Muharram adalah puasa Asyura dan puasa Tasu’a yang dikerjakan pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Sejumlah warga Gang Al-Mizan Rt 02 Kelurahan Kuin Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara, Banjarmasin, Kalsel beramai-ramai membuat bubur asyura (Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Rahmadi). Dilansir oleh Tribunjogja.com, Wakil Sekretaris PWNU DIY Ustaz Muhajir mengatakan, untuk menggabungkan dua puasa dengan maksud mengqadha ada dua hukumnya dalam islam. Santiwati Pondok Pesantren Ishlahul Aulad, yang berlokasi di Desa Pemangkih Baru, Kecamatan Tatah Makmur, Kabupaten Banjar.
Ilustrasi bacaan niat puasa Tasua dan Asyura serta Qadha Ramadan di Bulan Muharram. SURYA.CO.ID - Berikut ini bacaan niat puasa Tasua dan Asyura, serta niat puasa Qadha Ramadan di Bulan Muharram.
Keutamaan puasa Tasua dan Asyura ada di artikel ini. Sementara puasa Asyura dilaksanakan setiap 10 Muharram. Nawaitu shauma ghadin ‘an ada'i sunnatit taasuu'aa sunnatan lillahi ta'ala. Artinya: saya niat puasa Tasu'a, sunah karena Allah Ta’ala.
Ibu-ibu di Jalan A Yani Km 3,5, Tunjung Maya, Kelurahan Karang Mekar, Banjarmasin Timur, secara gotong royong membuat bubur asyura dengan menggunakan tiga kawah besar, Jumat (23/10) siang. Kamis (19/8/2021) bertepatan dengan 10 Muharram 1443 H dan umumnya juga warga Kalsel melaksanakan puasa serta membuat bubur Asyura.
Berikut dalam artikel dijelaskan ulama mengenai penggabungan niat puasa Asyura. Baca juga: Jenis -jenis Doa Qunut, Dilakukan Saat Masuki Rakaat Kedua Shalat Subuh dan Witir. Baca juga: Keutamaan Doa Qunut dan Tata Caranya Menurut Ustadz Abdul Somad. Berbagai amalan dianjurkan dilaksanakan memasuki Tahun Baru Islam 2021. Puasa Asyura yang jatuh pada 10 Muharram 1443 H bertepatan dengan Kamis (19/8/2021) merupakan. Ibu-ibu yasinan di Masjid Baburrahmah Guntung Manggis Banjarbaru melaksanakan tradisi Asyura mengusap rambut anak yatim.
Berdasarkan penanggalan masehi, 1 Muharram 1443 H jatuh pada tanggal 10 Agustus 2021.
Tidak heran jika seorang muslim akan berusaha menjalankan ibadah sunah setelah yang wajib, salah satunya Puasa Asyura tiap 10 Muharram. Kebingungan ini kerap dihadapi wanita yang mengalami menstruasi, hamil, baru melahirkan, atau sedang menyusui hingga harus melewatkan puasa Ramadhan.
Terkait kondisi ini, Ustaz Abdul Somad (UAS) menjelaskan jalan keluar yang sebaiknya diambil muslim. Muslim justru berpeluang mendapat pahala sunah dan pelunasan utang puasa Ramadhan sekaligus.
Ustaz lalu menyarankan pria untuk mengingatkan para wanita di sekitarnya tidak ragu melakukan puasa sunah. Bila tidak sanggup maka bisa melaksanakan puasa sunah pada 9 dan 10 Muharram. Hal ini untuk membedakan dengan puasa Kaum Yahudi yang hanya dilaksanakan pada 10 Muharram.
UAS menjelaskan, Rasulullah SAW saat itu berada di Madinah ketika mengetahui kebiasaan Kaum Yahudi puasa tiap Muharram. Saat ditanya penyebabnya, Kaum Yahudi mengatakan Allah SWT menyelamatkan Nabi Musa AS dan menenggelamkan Firaun pada 10 Muharram.
MAPAY BANDUNG - Di bulan Muharram ada satu amalan yang disunnahkan oleh Rasulullah, yaitu puasa Tasu'a dan puasa Asyura. Kedua puasa ini dikerjakan pada tanggal 9 dan 10 Muharram.
Ada sebagian orang yang berniat untuk berpuasa Asyura, namun disamping itu mereka juga mempunyai niat puasa Qadha Ramadhan. Puasa Qadha Ramadhan adalah puasa yang dikerjakan diluar bulan Ramadhan dengan maksud untuk menggantikkan puasanya yang batal di bulan tersebut.
Lalu apakah boleh menggabungkan kedua puasa tersebut? Dilansir dari YouTube NU Online ada dua pendapat terkait hal tersebut.
Baca Juga: Resmi Berakhir, Olimpiade Tokyo 2020 Ternyata Sisakan Luka Bagi Masyarakat Jepang. Artinya puasa tersebut tidak boleh dikerjakan dalam satu waktu yang sama. Pendapat yang kedua dikemukakan oleh Imam Syafi'i, beliau memperbolehkan menggabungkan kedua puasa tersebut dalam waktu yang sama.
Baca Juga: Gejala Kanker Prostat yang Wajib Di Waspadai, Salah Satunya Masalah Seksual. Menurut cerita Ustadz Abdul Somad dalam video tersebut, dikisahkan bahwa Rasulullah Saw menganjurkan agar umatnya berpuasa tidak sama dengan puasa bani Israil.
Ban Israil atau kaum Yahudi menjalankan puasa tanggal 10 Muharram sehingga Rasulullah Saw menghendaki hal berbeda untuk umatnya. Pada bulan Muharram, Allah Swt melimpahkan banyak keberkahan sehingga umatnya berlomba dala kebaikan. Perbuatan tidak baik yang dimaksudkan adalah berkata kotor, membicarakan aib orang lain, menganiaya, dan sebagainya.
Dalam video tersebut, Ustadz Abdul Somad mengemukakan bahwa wanita yang sedang haid pada tanggal 9, 10, dan 11 Muharram akan tetap mendapat pahala apabila telah berniat puasa sebelumnya. Baca Juga: Tata Cara, Waktu dan Niat Puasa Asyura Sesuai Ajaran Rasulullah Saw Menurut Keterangan Buya Yahya.
Bagi kaum laki-laki, Ustadz Abdul Somad mengungkapkan bahwa para laki-laki akan mendapatkan pahala apabila mengingatkan anggota keluarganya untuk berpuasa. Baca Juga: Surat Al Waqiah Ayat 1-96 Lengkap Beserta Arab dan Artinya Bahasa Indonesia. Ustadz Abdul Somad menegaskan agar para jemaah tidak meninggalkan tugas dan kewajiban untuk mengejar pahala puasa sunnah.
Keutamaan puasa bulan Muharram dijelaskan dalam riwayat Imam Muslim yang berasal dari Abu Hurairah ra. Menjalankan puasa Asyura dapat menghapus dosa setahun yang telah lalu. Disebutkan dalam riwayat Imam Muslim, Abu Qotadah Al Anshori mengatakan:.
Artinya: "Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, "Puasa 'Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.".
Dalam hadits riwayat Imam Muslim, Rasulullah SAW mengerjakan puasa Tasu'a pada hari ke-9 bulan Muharram. Artinya: "Saya niat puasa hari tasu'a, sunnah karena Allah ta'ala.".
Artinya: "Saya berniat puasa sunah Asyura karena Allah Lillahi ta'ala".
Namun, boleh juga membaca niat puasa di pagi hari jika terlupa atau terlewat hingga pagi hari selagi belum menyantap makanan maupun minum. "Aku niat berpuasa 'Asyuro (hari kesepuluh Muharam) sunnah karena Allah Ta'ala". Bacaan Niat Puasa Asyura setelah Fajar atau Pagi Hari.
“Nawaitu shauma hadzal yaumi ‘an ada’i sunnati asyura lillahi ta‘ala.”. Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura pada hari ini karena Allah SWT.”. Ustadz Isnan Anshory MA dari Rumah Fiqih Indonesia menjelaskan, dalam fiqih niat itu harus sudah terpasang sejak semalam, batas paling akhirnya ketika fajar shubuh hampir terbit.