Minum Air Putih Saat Puasa Untuk Diet. Kita disarankan untuk mencoba diet air putih selama 1 hari terlebih dahulu, dan memastikan tidak ada efek samping yang membahayakan kesehatan. Berikut ini risiko yang perlu diwaspadai, apabila ingin menjalani diet air putih untuk menurunkan berat badan. Namun, turunnya berat badan bukan disebabkan karena hilangnya lemak, melainkan berkurangnya kadar cairan tubuh, karbohidrat, dan massa otot.
Tidak mengonsumsi apapun selain air putih selama beberapa hari, akan membuat kita kehilangan asupan vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya yang diperlukan tubuh. Jika tidak makan, tapi tetap mengonsumsi air putih seperti biasa saat melakukan diet ini, kita akan kekurangan cairan di tubuh.
Kamu juga bisa mengalami hipotensi ortostatic, yaitu turunnya tekanan darah secara tiba-tiba saat mengubah posisi dari duduk ke berdiri. Mengonsumsi terlalu banyak air putih, dapat memperparah beberapa penyakit, seperti asam urat, diabetes, gangguan makan, dan heartburn.
Binge-eating atau nafsu makan tidak terkontrol, bisa terjadi saat seseorang telah selesai melakukan diet, yang terlalu membatasi asupan kalori. Ingat, cara terbaik untuk diet tetaplah dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, serta berolahraga secara teratur.
Menjaga fisik selama bulan puasa memang harus diperhatikan, salah satunya adalah cara menghindari dehidrasi saat berpuasa di bulan suci Ramadhan. Tubuh mengandung sekitar 60 persen cairan yang harus terus dijaga setiap hari. Saat sedang berpuasa, kita diwajibkan menjaga rasa haus dan lapar selama kurang lebih 12 jam yang membuat tubuh kadang merasa lemas. "Untuk mencapai hidrasi sehat, tubuh harus dijaga dengan asupan air yang cukup sekurang-kurangnya 8 gelas per hari atau sekitar 2 liter air," tutur Dietsien Instalasi Gizi RS Cipto Mangunkusumo, Triyani Kresnawan, DCN, MKes, RD, kepada detikHealth beberapa waktu lalu. Biasanya kita banyak minum di siang hari ketika matahari sedang terik-teriknya. Tapi kan pas puasa nggak bisa.
Untuk itu, Triyani memberikan tips atur minum saat puasa agar cukup 8 gelas per hari:. "Saat sahur, tidak disarankan minum kopi, teh, atau soda karena memiliki efek diuretik yang menyebabkan tubuh akan mengeluarkan lebih banyak cairan," pungkasnya.
Jadi jangan lupa ya detikers untuk selalu menjaga tubuh agar tidak dehidrasi saat bulan puasa. Kenapa Saat Demam Dianjurkan Banyak Minum Air Putih?
Puasa air putih disebut memiliki beragam manfaat kesehatan, termasuk untuk menurunkan berat badan. Puasa berarti Anda tidak mengonsumsi makanan apapun dalam rentan waktu yang ditetapkan. Dari sisi agama, puasa juga salah satu kewajiban yang dilakukan umat Islam setiap tahunnya. Hanya saja pada puasa ini boleh tetap minum air putih. Puasa air putih disebut memiliki banyak manfaat sehat. Dilansir dari Health Line (17/12), Anda perlu mengenali fakta tentang puasa air putih.
Mulai dari penjelasannya, cara kerja, hingga bahaya yang dapat dialami selama melakukan puasa air putih. Baca Juga: Ini Jumlah Air Putih yang Harus Diminum Untuk Bantu Turunkan Berat Badan.
Mengetahui cara minum air mineral yang baik menjadi kunci untuk tetap bisa menjaga hidrasi tubuh. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini pembagian waktu minum air untuk cegah dehidrasi saat puasa.
Minum air putih saat berbuka puasa punya manfaat yang ternyata jauh lebih lengkap dari kedua alasan tersebut. Cukup minum saat berpuasa diketahui dapat membantu tubuh untuk lebih mudah mencerna makanan.
Selain itu, minum air putih yang cukup saat berbuka puasa juga akan membantu tubuh menyerap vitamin dan nutrisi dari makanan dengan lebih mudah. Cara seperti ini akan lebih efektif untuk memastikan tubuh mendapatkan cukup asupan air.
Sebenarnya, minum berlebihan saat sahur juga bukan cara yang tepat untuk mencegah kehausan di siang hari. Baca juga: Agar Tak Dehidrasi, Begini Cara Benar Penuhi Kebutuhan Air Selama Berpuasa.
Oleh karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk menjalani cara ini, sebaiknya konsultasi dulu dengan ahli gizi dan dokter. Jika sudah diberikan ‘lampu hijau’, lanjutkan dengan cara-cara yang bisa memudahkan Anda dalam menjalani diet puasa.
Cukup minum air putih merupakan kunci utama intermittent fasting. Oleh karena itu, kebanyakan orang ketika sedang menjalani puasa meminum air sekitar 8 – 13 gelas sehari. Selain memenuhi kebutuhan cairan tubuh Anda, tetap terhidrasi juga menekan rasa lapar yang terus muncul ketika puasa. Tidak makan sama sekali mungkin dapat Anda lakukan, tapi alangkah baiknya jika memulai dengan mengurangi porsi makan sedikit demi sedikit, terutama asupan kalori.
Secara umum, asupan air minum yang dianjurkan selama berpuasa tetap sama dengan hari-hari biasanya, yaitu sebanyak 2 liter atau sekitar 8 gelas per hari. Menurut penelitian, mengonsumsi air putih sebanyak 500 ml atau sekitar dua gelas pada 30 menit sebelum makan, bisa membantu menurunkan berat badan. Kecuali jika rasa lapar yang muncul itu kamu rasakan pada jam makan.Minum air putih secara rutin juga akan membantu proses pencernaan dan metabolisme di dalam tubuh.
Sebab, minuman tersebut umumnya mengandung banyak kalori dan tanpa disadari dapat memicu peningkatan berat badanmu ketika diminum.Pada dasarnya, salah satu keuntungan memanfaatkan air sebagai pendukung penurunan berat badan adalah kemudahan melakukannya di tengah aktivitas yang padat, dibandingkan metode diet yang lain. Perlu diingat, selain minum air putih, upaya menurunkan berat badan harus disertai dengan perubahan gaya hidup dan olahraga secara teratur.