Makanan Untuk Diet Saat Puasa. Berapa kalori yang harus dikonsumsi jika ingin diet saat puasa? Kebutuhan kalori setiap orang bervariasi tergantung berat badan dan jenis kelamin.
Mengurangi asupan karbohidrat dan gula dari makanan termasuk cara menurunkan berat badan. Orang dewasa yang sehat dianjurkan mengonsumsi karbohidrat sekitar 300 – 400 gram per hari.
Selama diet saat puasa, asupan karbohidrat dapat dikurangi hingga setengahnya menjadi sekitar 150 – 200 gram per hari.
Maka dari itu, penting untuk mengetahui tips diet saat puasa yang tepat agar cara menurunkan berat badan Anda dapat berjalan maksimal. Nah, untuk menghindari hal tersebut, berikut adalah tips diet saat puasa yang bisa Anda terapkan di bulan Ramadan ini.
Caranya dengan memenuhi karbohidrat yang berasal dari gandum utuh, kentang, oatmeal, atau nasi merah sebagai sumber energi Anda saat berpuasa. Akan tetapi, makan makanan berminyak tidak disarankan bagi Anda yang sedang menjalani diet saat puasa untuk menurunkan berat badan.
Selain menyebabkan peningkatan berat badan, lemak jenuh dapat memicu kolesterol jahat (LDL) sehingga meningkatkan risiko munculnya penyakit jantung hingga diabetes. Saat waktu buka puasa tiba, tak sedikit orang yang makan berlebihan sebagai momen "balas dendam" setelah menahan lapar dan haus cukup lama.
Maka dari itu, tetaplah makan dalam porsi yang tidak berlebihan agar tips diet saat puasa Anda bisa berjalan efektif. Bagi Anda yang sedang menjalani diet, mulailah buka puasa dengan 3 buah kurma, air putih atau setengah gelas jus jeruk tanpa gula, diikuti semangkuk sup hangat. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Endocrinology and Metabolism mengungkapkan bahwa minum air putih bisa meningkatkan sistem metabolisme tubuh hingga 30 persen. Olahraga saat puasa dapat membuat tubuh tetap sehat dan membantu menurunkan berat badan, terutama bagi Anda yang sedang diet.
Banyak cara dilakukan untuk dapat menurunkan berat badan ke angka ideal. Karena harus menahan lapar lebih dari 12 jam, dibutuhkan asupan kalori yang cukup agar tubuh tidak lemas. Konsumsi kalori dianggap mampu menaikkan berat badan dan mengacaukan program diet. Caranya dengan mengatur menu buka puasa yang cocok untuk diet.
Dengan mengetahui apa saja menu buka puasa yang cocok untuk diet, kamu tak perlu khawatir lagi akan penambahan berat badan saat puasa. Menu buka puasa yang cocok untuk diet juga dapat divariasikan setiap harinya agar tak bosan.
Menu buka puasa yang cocok untuk diet ini merupakan menu makanan sehat yang sudah terbukti perannya dalam menurunkan berat badan.
TRIBUNNEWS.COM - Puasa Ramadhan memiliki banyak keuntungan bagi yang menjalankan. Selain mendapat pahala dan belajar menahan hawa nafsu, puasa juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Beberapa orang memanfaatkan kegiatan puasa Ramadan sebagai sarana berdiet atau menurunkan berat badan. Bagi Anda yang ingin berpuasa sekaligus untuk mengurangi berat badan, Anda harus memperhatikan betul makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka. Buah adalah makanan dari alam yang mengandung gula alami, sehingga tidak menyebabkan penimbunan kalori yang tidak perlu.
Baca: TRIK SEHAT, Makanan Berbuka Puasa Tetap Sehat untuk Menu Sahur, Begini Cara Menyimpannya. Untuk sahur, Anda hanya bisa mengonsumsi buah yang nantinya memproduksi tenaga dari gula alami untuk kekuatan puasa seharian.
Dikutip dari stepfeed.com, berikut 7 buah yang bisa Anda konsumsi untuk sahur:. Pisang mengandung potasium dan juga sumber zat tepung alami.
Zat tepung alami bisa memproduksi karbohidrat sehat yang menciptakan rasa kenyang serta menyehatkan metabolisme Anda.
Berpuasa di bulan Ramadan akan memudahkan diet karena tidak mengonsumsi makanan selama lebih dari 12 jam. Cara diet di bulan puasa yang membantu turunkan berat badan adalah dengan mengurangi asupan kalori.
(Foto: RestaurantAnticaRoma/Pixabay) Cara diet di bulan puasa yang membantu turunkan berat badan adalah dengan mengurangi asupan kalori. Pastikan asupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral terpenuhi dari makanan yang dikonsumsi.
(Foto: Jakub Kapusnak/FoodiesFeed) Cara diet di bulan puasa dapat dilakukan dengan memenuhi nutrisi makanan secara seimbang. Pastikan asupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral terpenuhi dari makanan yang dikonsumsi. Pastikan nutrisi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral tercukupi selama bulan puasa walaupun kalori dikurangi.
Makanan-makanan ini tinggi gula yang dikaitkan dengan penambahan berat badan dan obesitas sehingga dapat menggagalkan diet. Cara diet di bulan puasa yang efektif menurunkan berat badan adalah dengan tetap berolahraga. (Foto: Istockphoto/ Marija Jovovic) Cara diet di bulan puasa yang efektif menurunkan berat badan adalah dengan tetap berolahraga.
Menjaga pola makan lebih teratur, sangat penting dilakukan agar tak mengganggu kesehatan selama sebulan ke depan.Momentum puasa Ramadhan juga bisa Bunda manfaatkan sekaligus untuk diet lho. "Ramadhan merupakan peluang besar untuk memutus rantai kebiasaan makan yang buruk tapi sayangnya mayoritas orang tidak menuai manfaat penuh dari bulan ini," papar Salaamah Solomon, ahli diet bersertifikasi di Tygerberg Academic Hospital, Cape Town, Afrika Selatan dilansir Health24.Mengutip Healthline, saat berpuasa tubuh akan mengalami perubahan metabolisme. Setelah beberapa waktu, puasa akan membuat tubuh memasuki periode ketosis, keadaan di mana lemak digunakan untuk sumber energi ketika karbohidrat tak tersedia.Nah, mumpung tubuh lagi memasuki ketosis bisa dimanfaatkan untuk mengurangi berat badan nih, Bunda. Bagi yang mau menjalankan diet sehat selama bulan puasa, ikuti aturannya berikut ini:Dalam melakukan diet sehat selama berpuasa, Bunda perlu memikirkan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi sepanjang bulan Ramadhan. Makanan yang dipilih harus sederhana dan tidak boleh berbeda secara substansial dari diet pada waktu normal. Mencegah sembelit karena perubahan waktu makan.Setelah mengonsumsi kurma dan air, Bunda bisa masuk ke kelompok makanan utama.
Namun jangan berlebihan ya, Bun.Saat menjalankan diet sehat, ada beberapa pantangan makanan yang sebaiknya dihindari selama bulan puasa, terutama ketika waktu berbuka. Coba alternatif memilih ayam bakar atau panggang.Di akhir kata, Solomon mengingatkan, dalam menjalankan diet sehat selama berpuasa penting memperhatikan asupan makanan dan cairan yang seimbang.Ini guna mencegah kerusakan otot sehingga makanan harus kaya energi termasuk karbohidrat dan sebagian lemak.