Keutamaan Orang Yang Puasa Rajab. Syekh Wahbah Az Zuhaili dalam Kitab Fiqhul Islam wa Adillathuhu menyebut bahwa menurut Mahzab Maliki dan Safii, puasa di bulan Rajab hukumnya sunnah. Di antara keempat bulan ini, yang paling utama adalah Muharram lalu Rajab," tulis Prof. Wahbah.
Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan.". Apabila puasa selama 10 hari pada bulan Rajab maka akan menghapus dosa-dosanya dan diganti dengan kebaikan. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut.
Imam Suyuthi dalam Kitab al-Haawi lil Fataawi menjelaskan bahwa hadits-hadits tentang keutamaan dan kekhususan Puasa Rajab berkategori dha'if (lemah atau kurang kuat). Sejumlah ulama seperti Abu Bakar al-Tarthusi, Muhammad bin Manshur al-Sam'ani menyebut bahwa puasa bulan rajab hukumnya makruh, sebab tak ada dalil yang kuat.
Dikutip dari buku, berjudul Kumpulan Tanya Jawab Keislaman: Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah-KTB disebutkan bahwa dalam tradisi Ahlussunnah wal Jama'ah sebagaimana biasa diamalkan para ulama generasi salaf yang saleh telah bersepakat mengamalkan hadits dhaif dalam konteks amal-amal utama atau fada'il al a'mal. Imam Al-Ghazali dalam Ihya Ulumiddin menyebut puasa sunah akan lebih kuat jika dilaksanakan pada hari-hari utama atau al-ayyam al fadhilah.
Bacaan niat puasa Rajab yang bisa Anda ucapkan pada malam hari nanti (24/02) sebagai berikut,. Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab besok hari karena Allah Taala. Apabila nanti malam terlupa untuk mengucapkan bacaan niat puasa Rajab, dapat membaca pada hari Selasa pagi sebelum zuhur tiba (25/02), yakni:.
Artinya: Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Taala. Sebagaimana kita tahu, malan-amalan bulan Rajab yang bisa dilakukan umat Muslim adalah puasa.
Pertanyaan mengenai hukum puasa Rajab juga pernah ditanyakan Utsman bin Hakim kepada Sa’id Ibnu Jubair. Seperti mengutip dari NU Online, keterangan tersebut direkam oleh Imam Muslim bin Hajaj dalam kitab sahih-nya, yang artinya:.
Sesuai dengan pendapat Imam An-Nawawi, hukum puasa di bulan Rajab adalah sunnah. Adapun pendapat ini juga dilandasi pada hukum puasa itu sendiri, boleh dilakukan kecuali hari-hari tertentu seperti hari raya Idulfitri dan Iduladha.
Selain itu, setiap muslim juga dianjurkan untuk melakukan salat sunnat ba’da maghrib 20 rakaat 10 salam.
Salah satu keutamaan puasa Rajab ialah setara dengan ibadah selama 700 tahun. Sebagai umat muslim yang taat, dianjurkan untuk menjalankan ibadah puasa Rajab atau puasa sunah pada 10 hari pertama di bulan Rajab karena memiliki banyak keutamaan.
Bagi umat muslim yang melaksanakan ibadah puasa sunah di Bulan Rajab satu hari, maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang melaksanakan ibadah puasa selama sebulan. Hal tersebut tercantum dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh HR. "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan.".
Bagi umat muslim yang menjalani ibadah puasa sunah tepat di tanggal 27 Rajab, maka amalnya akan dicatat seperti orang yang menjalankan ibadah puasa selama 60 bulan. Hal tersebut tercantum juga dalam hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah. Baca Juga: MUI Tangsel: Haram Suntik Vaksin COVID-19 saat Puasa.
Menanggapi hal itu, respon masyarakat pun beragam, ada yang serta merta menerima, mereka menyebarkan bahkan mengamalkannya. Pendapat para ulama tadi semuanya dinisbatkan kepada pernyataan Ibn Hajar dalam Tabyin al-‘Ajab bima Warada fi Syahri Rajab.
Berpijak pada penjelasan di atas, Ibn ‘Arraq al-Kannani dalam Tanzih al-Syari’ah mengaskan kepalsuan Hadis tersebut dikarenakan rawi al-Saqathi tadi. Memang ada Hadis lain tentang keutamaan bulan Rajab itu, namun kualitasnya juga maudhu’ (palsu) tidak bisa diamalkan. Barangsiapa berpuasa sehari dari bulan Rajab karena iman dan mengharapkan pahala, maka Allah akan mengabulkan segala permintaannya.”.
Ibn Hajar al-Asqalani dalam Tabyin al-‘Ajan Bima Warada fi Syahr Rajab berkata huwa hadits maudhu’ la syakka fihi (Hadis palsu, tidak perlu diragukan lagi). Menurut Ibn Hajar, kepalsuan Hadis tersebut disebabkan seorang rawi bernama Ishaq bin Ibrahim al-Khuttali yang ternyata muttaham (dituduh berdusta). Maka dari itu, berpijak pada penjelasan ini, Ibn ‘Arraq al-Kannani dalam Tanzih al-Syari’ah secara tegas menyatakan Hadis tersebut palsu. Satu tahun kemudian, orang itu datang lagi menemui Rasulullah Saw dengan keadaan dan penampilan yang telah berubah. Hadis ini juga diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud dalam kitab Sunan-nya dengan redaksi shum minal hurum (صم من الحرم).
Ibnu ‘Arabi mengutip dalam Syarah Tirmidzi, menurut sebagian sufi, Allah dan Rasul-Nya (Nabi Muhammad) mempunyai masing-masing seribu nama. Menurut Sayyid Abu Bakar Syattha’ dalam I’ânah at-Thâlibîn, ‘Rajab’ sendiri diambil dari kata at-tarjîb yang berarti memuliakan, karena masyarakat Arab dulu lebih memuliakannya dibanding bulan lainnya.
Dinamakan pula Al-‘Ashamm yang berarti tuli, karena pada bulan tersebut tidak terdengar gemrincing senjata untuk berkelahi. Dalam kategori tahunan terdapat pada bulan Dzulhijjah, Muharram, Rajab, dan Sya’ban (Imam al-Ghazali, Ihyâ ‘Ulumiddîn, juz 3, h. 431).
Anjuran untuk melakukan sekaligus meninggalkan pada hadits di atas maksudnya adalah berpuasa semampunya saja (Sayyid Abu Bakar Syattha’, I’ânah at-Thâlibîn, juz 1, h. 307). Ustadz Muhamad Abror, pengasuh Madrasah Baca Kitab, Alumnus Pesantren KHAS Kempek Cirebon, Mahasantri Ma’had Aly Sa’idusshiddiqiyah.
Keutamaan bulan Rajab telah dijelaskan dalam Al Quran Surat At Taubah ayat 36. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya.
Sesuai dengan hasil konversi sistem penanggalan Masehi ke Hijriah, bulan Rajab 2022 sendiri baru dimulai hari ini, Rabu (2/2/2022). Sebagaimana hasil penanggalan yang dirilis oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. Sebelum menyambut datangnya bulan istimewa ini, ada baiknya perlu diketahui kelebihan dari Rajab. Puasa 3 hari di bulan Rajab akan dibuatkan parit yang panjang untuk menghalangi orang tersebut ke neraka (panjangnya setahun perjalanan). Bagi yang hendak berpuasa di bulan Rajab, berikut jadwal puasa dan bacaan niatnya. Artinya: "Saya niat berpuasa besok pada Ayyamul Bidh sunnah karena Allah Ta'ala.".
Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sehari di bulan Rajab murni karena Allah tanpa ada niat lainnya, maka akan selalu mendapat ridho agung Allah dan dijanjikan tempat surga Firdaus. Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah di bulan Rajab selama 3 hari, akan mendapat pahala penghalang neraka.
Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 4 hari, maka akan mendapatkan pahala diselamatkan dari segala bala' yang menimpa serta diselamatkan dari fitnah Dajjal. Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 5 hari, maka akan mendapat ganjaran selamat dari siksa kubur.
Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 6 hari, akan mendapat jaminan wajahnya bersinar saat keluar dari kubur sebagaimana sinar rembulan tanggal empat belas. Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 7 hari, maka akan mendapat pahala tertutupnya tujuh pintu neraka. Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama 8 hari, maka keutamaannya adalah dibukakan 8 pintu surga.
Bagi orang muslim yang menjalankan puasa sunnah bulan Rajab selama sembilan hari, maka keutamaannya adalah bangun dari kubur dan memanggil kalimat 'La ilaaha illallah' dan langsung masuk surga. Sementara itu, bagi orang muslim yang berpuasa sunnah selama 10 hari di bulan Rajab, maka akan mendapat pahala jalan mulus menuju shiratal mustaqim.
Dalam kasus ini tidak ada dalil yang mengkhususkan untuk berpuasa di bulan rajab yang bisa di jadikan dasar rujukan untuk melakukan puasa khusus. hadist yang bertebaran dikalangan masyarakat indonesia kebanyak statusnya lemah bahkan palsu. untuk sunnah puasa rajab bisa dengan puasa senin kamus, puasa daud, dan puasa 3 hari ditengah bulan. semoga bermanfaat.