Hikmah Puasa Dalam Pandangan Islam. Dalam perkembangannya, puasa difungsikan bermacam-macam, di antaranya adalah untuk menurunkan berat badan, menjaga kesehatan, meningkatkan kecantikan, menyembuhkan penyakit psikologis, dan seterusnya. Berdasarkan kesimpulan penelitian Defrizal Siregar dan Juriana (2005) ini, diketahui bahwa berpuasa dengan kerja fisik tidak memberikan pengaruh yang buruk terhadap kadar glukosa darah.

”Rasulullah SAW adalah orang yang paling dermawan, dan sifat dermawannya itu lebih menonjol pada bulan Ramadhan, yakni ketika ia ditemui malaikat Jibril” (HR Bukhari, dalam Sabiq, 2007). Seorang ahli psikologi agama bernama Bergin (1987) mengungkapkan bahwa orientasi religius intrinsik dapat memiliki konsekuensi positif, termasuk terhadap variabel kepribadian seperti kontrol diri, kecemasan, keyakinan irrasional, depresi, dan sifat yang lain. Saat berpuasa, seseorang mengontrol diri dari berbagai macam keinginan, baik makan, minim, berhubungan seks, membicarakan orang lain, memaki, berkelahi, dan sebagainya.

Pembersihan jiwa sendiri dilakukan dengan memperbanyak amal baik (yang bisa menutupi dosa-dosa), taubat, istighfar, meminta ampunan kepada orang lain, serta bersalaman.

Pengertian Puasa Ramadhan, Syarat, Rukun, Hingga Hikmah

Hikmah Puasa Dalam Pandangan Islam. Pengertian Puasa Ramadhan, Syarat, Rukun, Hingga Hikmah

Liputan6.com, Jakarta Pengertian puasa Ramadhan menurut syariat Islam adalah suatu amalan ibadah yang dilakukan dengan menahan diri dari segala sesuatu seperti makan, minum, perbuatan buruk maupun dari yang membatalkan puasa mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari yang disertai dengan niat karena Allah SWT, dengan syarat dan rukun tertentu. Puasa dalam Islam juga sering disebut shaum yang merupakan salah satu ibadah yang telah dicontohkan oleh Rosululloh SAW. Pengertian puasa Ramadhan selain menjaga hawa nafsu, juga wajib dilakukan oleh umat Islam. Jadi firman Allah SWT di atas menjelaskan bahwa melaksanakan puasa Ramadhan adalah wajib hukumnya, di mana hal tersebut adalah bentuk pertanggungjawaban manusia kepada penciptanya secara langsung serta kegiatan yang menyangkut hablum minallah.

Berikut ini Liputan6.com sudah merangkum hal-hal mengenai pengertian puasa Ramadhan dan seluk-beluk lainnya dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (1/5/2019).

Hikmah puasa dalam pembentukan insan kamil: tinjauan Al Quran

Hikmah Puasa Dalam Pandangan Islam. Hikmah puasa dalam pembentukan insan kamil: tinjauan Al Quran

Tujuan pokok ibadah puasa seperti kata Al-qur'an sendiri adalah menjadikan orang-orang yang bertaqwa atau para Muttaqin. Sekarang yang menjadi pertanyaan, begitu mudah tawaran Al-qur'an Surat Al-baqara ayat 183 dengan ibadah puasa yang hanya dikerjakan selama satu bulan dalam satu tahun bisa menjadikan Panusia pada Jenjang predikat Muttaqin. Untuk memahami hal ini hendaklah kita fahami dari dua sudut pandang yaitu, hablumminallah dan hablumminannas. Maka dengan pmahaman yang demikian akan dapat mengantarkan pada proses di bentuknya Insan Kamil ( manusia sempurna ).

Dalam pandangan islam, mengenal insan kamil atau manusia teladan itu adalah wajib hukumnya. UNSPECIFIED UNSPECIFIED Subjects: Puasa Keywords: Puasa; Insan Kamil Divisions: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat > Arsip Ushuluddin Depositing User: Editor: Library Administrator----- Information-----http://library.uinsby.ac.id Date Deposited: 28 Apr 2014 Last Modified: 03 Nov 2020 08:47 URI: http://digilib.uinsby.ac.id/id/eprint/11550.

Related Posts

Leave a reply