Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. “Dari Mu’adz bin Zuhrah, sesungguhnya telah sampai riwayat kepadanya bahwa sesungguhnya jika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka puasa, beliau membaca (doa), ‘Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthortu-ed’ (ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rezeki-Mu aku berbuka).”[1]. Abu Daud berkata, ‘Musaddad telah menyebutkan kepada kami, Hasyim telah menyebutkan kepada kami dari Hushain, dari Mu’adz bin Zuhrah, bahwasanya dia menyampaikan, ‘Sesungguhnya jika Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka puasa, beliau mengucapkan, ‘Allahumma laka shumtu wa ‘ala rizqika afthartu.’”[2]. Dan seperti kita tahu bersama bahwa Ibnu Hibban dikenal oleh para ulama sebagai orang yang mutasahil, yaitu bermudah-mudahan dalam menshohihkan hadits-ed. Di antara ulama yang mendho’ifkan hadits semacam ini adalah Ibnu Qoyyim Al Jauziyah.

Terdapat sebuah hadits shahih tentang doa berbuka puasa, yang diriwayatkan dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,. Pada awal hadits terdapat redaksi, “Abdullah bin Umar berkata, ‘Jika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka puasa, beliau mengucapkan ….‘”.

“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia menyebut nama Allah Ta’ala. Shahih wa Dhaif Sunan Abi Daud, Syekh Muhammad Nashirudin al-Albani, Maktabah al-Ma’arif, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://s203841464.onlinehome.us/waqfeya/books/22/32/sdsunnd.rar).

Tahdzirul Khalan min Riwayatil Hadits hawla Ramadhan, Syekh Abdullah Muhammad al-Hamidi, Dar Ibnu Hazm, diunduh dari www.waqfeya.com (URL: http://ia311036.us.archive.org/0/items/waq57114/57114.pdf). Zaadul Ma’ad fii Hadyi Khoiril ‘Ibad, Ibnu Qoyyim Al Jauziyah, Tahqiq: Syaikh ‘Abdul Qodir ‘Arfan, Darul Fikr, cetakan pertama, 1424 H (jilid kedua).

Doa Buka Puasa yang Shahih Menurut Ajaran Rasulullah

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Doa Buka Puasa yang Shahih Menurut Ajaran Rasulullah

Untuk menghindari bau lumpur di ikan air tawar, bersihkanlah dengan maksimal. Jangan sampai ada insang atau jeroan yang tertinggal, karena itu dapat menyisakan bau tak sedap.

Gunakan jeruk lemon atau jeruk nipis ketika membersihkannya.

Dua Versi Doa Buka Puasa Sesuai Sunah dan Hadis Nabi

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Dua Versi Doa Buka Puasa Sesuai Sunah dan Hadis Nabi

Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah seharian menahan haus dan lapar, tiba waktunya berbuka puasa saat azan Magrib berkumandang. Terdapat dua versi doa buka puasa sesuai sunah dan hadis Nabi Muhammad SAW.Saat masuknya waktu berbuka, umat Islam dianjurkan untuk menyegerakan membatalkan puasa.

Hadis riwayat Bukhari dan Muslim menyebutkan, orang yang menyegerakan berpuasa senantiasa berada dalam kebaikan.Buka puasa juga merupakan keberkahan bagi orang yang menjalankan ibadah puasa.Berikut dua versi doa buka puasa sesuai sunah dan hadis Nabi.Terdapat doa puasa yang umum dibaca saat akan berbuka puasa. Doa berbuka puasa ini bersumber dari hadis yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim.اَللّهُمَّلَكَصُمْتُوَبِكَآمَنْتُوَعَلَىرِزْقِكَأَفْطَرْتُبِرَحْمَتِكَيَااَرْحَمَالرَّحِمِيْنَAllahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Doa berbuka puasa ini dibacakan setelah membatalkan puasa.ذَهَبَالظَّمَأُوَابْتَلَّتِالْعُرُوقُ،وَثَبَتَالأَجْرُإِنْشَاءَاللهُDzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.Artinya:Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah.Kedua doa buka puasa ini boleh dipanjatkan kepada Allah SWT untuk mendapatkan keberkahan saat berpuasa di bulan Ramadan.

Doa Buka Puasa yang Shahih Lengkap dengan Artinya

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Doa Buka Puasa yang Shahih Lengkap dengan Artinya

Sama dengan bentuk ibadah lainnya, puasa pun harus diawali dan ditutup dengan doa. Selama ini telah terjadi kebingungan manakah. yang shahih.

Jika Anda juga menanyakan hal itu, simak penjelasan di bawah ini.

Doa Berbuka Puasa yang Shahih Beserta Artinya

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Doa Berbuka Puasa yang Shahih Beserta Artinya

Ikilhojatim – Menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan adalah kewajiban bagi setiap muslim yang telah memenuhi syarat. Setelah menahan makan dan minum selama satu hari penuh, berbuka merupakan kenikmatan tersendiri bagi orang yang berpuasa. Ada dua pandangan mengenai doa buka puasa di kalangan ulama. Sulaeman Bin Muhammad Bahri (2010: 40), berikut bacaan doa buka puasa yang shahih menurut hadist. Demikian pembahasan mengenai doa berbuka puasa yang shahih beserta artinya, semoga bermanfaat untuk kita semua.

Ini Doa Berbuka Puasa yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Ini Doa Berbuka Puasa yang Benar Sesuai Sunah Rasulullah

Mungkin doa buka puasa sesuai sunnah berbeda-beda menurut pandangan orang-orang. Doa buka puasa pasti akan diucapkan saat waktu berbuka. Waktu berbuka puasa memang ditandai dengan terbenamnya matahari dan berkumandangnya azan Magrib. Buka puasa juga merupakan tindakan yang dianjurkan dan akan mendapat pahala jika dilakukan. Rasulullah SAW juga menganjurkan untuk orang yang berpuasa menyegerakan berbuka ketika sudah datang waktunya. Dari Sahl bin Sa’ad Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:.

Artinya: Senantiasa manusia di dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka.

Ada Dua Doa Buka Puasa, Pilih yang Mana?

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Ada Dua Doa Buka Puasa, Pilih yang Mana?

ADA dua doa buka puasa yang sempat menimbulkan kontroversi di sebagian umat Islam. Doa buka yang pertama lazim dilakukan umat Islam dari dulu di Indonesia. Ia berkata, Rasulullah bila berbuka puasa membaca, 'Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insya Allah'," (HR Abu Dawud). "(Mereka yang berpuasa) dianjurkan setelah berbuka membaca, 'Allâhumma laka shumtu, wa ‘alâ rizqika afthartu.'.

Pasalnya, Rasulullah SAW mengucapkan doa ini yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim.". Segala puji bagi Tuhan yang memberi petunjuk padaku, lalu aku berpuasa.

Dari keterangan itu, kita dapat menarik kesimpulan bahwa para ulama terdahulu sangat bijak dalam mengatasi perbedaan riwayat. Kesimpulannya, kita boleh menggunakan salah satu doa buka puasa itu atau menggabungkannya.

Inilah Bacaan Doa Buka Puasa Ramadan

Doa Berbuka Puasa Yang Shahih. Inilah Bacaan Doa Buka Puasa Ramadan

Tidak terlalu sulit, doa buka puasa justru begitu mudah untuk dihafalkan. Seperti dalam hadis riwayat sahabat Mu’adz bin Zuhrah, di mana Rasulullah ketika berbuka, beliau berdoa:. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh sahabat Abdullah bin ‘Umar, Rasulullah melafalkan doa sebagaimana berikut:.

Umumnya, masyarakat membaca doa buka puasa sebelum menyantap makanan atau minuman di saat masuk waktu Maghrib. M Ali Zainal Abidin menyebutkan, cara membaca doa yang paling benar adalah setelah selesai berbuka puasa.

Hal ini seperti yang dijelaskan dalam kitab Hasyiyah I’anah at-Thalibin: “Maksud dari (membaca doa buka puasa) 'setelah berbuka' adalah selesainya berbuka puasa, bukan (dibaca) sebelumnya dan bukan saat berbuka,” (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 2, hal. Menurutnya, memang tidak dapat dimungkiri bahwa meskipun dengan membaca doa di atas sebelum berbuka puasa, telah mendapatkan kesunnahan (husul ashli as-sunnah).

Tapi tetap yang paling utama adalah membacanya tatkala selesai berbuka. Agar memperoleh kesunnahan yang sempurna, M. Ali Zainal Abidin menyarankan, umat Islam untuk membaca doa berbuka puasa setelah selesai berbuka atau menyantap makanan dan minuman.

Related Posts

Leave a reply