Apa Itu Puasa Tarwiyah Dan Arafah. Sementara itu, menurut Maklumat Muhammadiyah tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah, puasa Tarwiyah dapat dikerjakan pada Kamis, 7 Juli 2022 dan puasa Arafah pada Jumat, 8 Juli 2022. Dalil mengenai puasa Tarwiyah dan Arafah mengacu pada hadits yang diriwayatkan oleh Imam Dailami.
"Puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan (dosa) satu tahun, dan puasa pada hari Arafah menghapuskan (dosa) dua tahun" (Syaikh Albani mengatakan hadits ini lemah). Menurut penelusuran detikHikmah, hadits yang berkaitan dengan puasa Tarwiyah memiliki derajat lemah atau palsu. Salah satu hadits shahih tentang pelaksanaan puasa Arafah diriwayatkan oleh Qatadah RA, Rasulullah SAW bersabda,. Lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah, kecuali seseorang yang keluar berjihad dengan harta dan jiwa raganya kemudian dia tidak pernah kembali lagi (mati syahid).'". Artinya: Aku niat puasa sunnah Tarwiyah besok hari karena Allah. Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza'iri dalam Kitab Minhajul Muslim, niat puasa Tarwiyah tidak harus dilakukan pada malam hari sebelum waktu berpuasa karena termasuk puasa sunnah.
Kemudian, apabila ingin berniat pada pagi hari dapat membaca niat berikut:.
Hari tersebut dikaitkan dengan Nabi Ibrahim AS yang menerima mimpi dari Allah SWT. Memaknai peristiwa itu, umat Islam dapat melakukan puasa tarwiyah setiap 8 Dzulhijjah. Puasa tarwiyah juga merupakan amalan sunah yang dapat dilakukan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Sama seperti puasa Arafah, puasa tarwiyah memiliki sejumlah keutamaan di sisi Allah SWT mulai dari amalan yang utama, seperti berpuasa satu tahun, hingga dijauhkan dari api neraka. Pada hari ini yakni 8 Dzulhijjah umat islam disunnahkan melaksanakan ibadah puasa tarwiyah. "Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura [tanggal 10 Muharam] menghapus dosa setahun yang lalu.".
Kendati demikian, sejumlah ulama memiliki pandangan dan menyepakati bahwa yang dimaksud dengan 'dosa' dalam hadis tersebut merupakan dosa-dosa kecil. Kendati demikian, sejumlah ulama memiliki pandangan dan menyepakati bahwa yang dimaksud dengan 'dosa' dalam hadis tersebut merupakan dosa-dosa kecil. Demikianlah beda puasa tarwiyah dan arafah yang biasa dilakukan jelang Idul Adha.
Pelaksanaan dua puasa itu sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak pergi haji. Keutamaannya tercantum dalam salah satu hadis yang berarti bahwa puasa pada hari Tarwiyah menghapuskan dosa satu tahun dan puasa pada hari Arafah menghapuskan (dosa) dua tahun.
Namun peringkat dari hadis itu dhaif atau tidak kuat riwayatnya. Baca juga: Niat Puasa Sembilan Hari sebelum Idul Adha: Arab, Latin, dan Artinya.
Puasa sunah Arafah bisa menghapus dosa setahun yang lalu dan akan datang.
Dua puasa sunah ini sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak menunaikan haji. Artinya, "Aku berniat puasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah SWT.". Artinya, "Aku berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT.". Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah terdapat dalam hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu An-Najjar dan Abdullah bin Abbas bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda, "Puasa di hari Tarwiyah (8 Zulhijah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Umat muslim yang melaksanakan puasa Arafah dan Tarwiyah akan dianugerahi oleh Allah SWT dengan 10 macam kemuliaan. Namun sebaiknya niat puasa keduanya dilakukan berbarengan dengan waktu makan sahur atau sebelum terbit fajar.
Ada banyak amalan yang bisa dilakukan menjelang datangnya hari raya Idul Adha. Allah SWT juga mencintai amalan shaleh yang dikerjakan pada waktu ini. Ada juga yang mengatakan bahwa dinamakan hari Tarwiyah karena pada malam 8 Dzulhijjah Nabi Ibrahim AS bermimpi menyembelih anaknya.
Di pagi harinya, Nabi Ibrahim AS berbicara dengan dirinya sendiri, apakah mimpi kosong atau wahyu dari Allah SWT. Terlepas dari status hadits tersebut, waktu pelaksanaan puasa Tarwiyah masuk dalam 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Dengan kata lain, puasa Tarwiyah dikerjakan dua hari sebelum jatuhnya Idul Adha.
Bisa di 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, termasuk puasa Tarwiyah dan Arafah. Artinya: Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu. وفي الكردي ما نصه في الأسنى ونحوه الخطيب الشربيني والجمال و الرملي الصوم في الأيام المتأكد صومها منصرف إليها بل لو نوى به غيرها حصلت إلخ زاد في الإيعاب ومن ثم أفتى البارزي بأنه لو صام فيه قضاء أو نحوه حصلا نواه معه أو لا. Artinya: Di dalam Al-Kurdi terdapat nash yang tertulis pada Asnal Mathalib dan sejenisnya yaitu Al-Khatib as-Syarbini, Syekh Sulaiman al-Jamal, Syekh ar-Ramli bahwa puasa sunah pada hari-hari yang sangat dianjurkan untuk puasa memang dimaksudkan untuk hari-hari tersebut. Tetapi orang yang berpuasa dengan niat lain pada hari-hari tersebut, maka dapatlah baginya keutamaan… Ia menambahkan dalam kitab Al-I‘ab.