Aqiqah Anak Perempuan Sampai Umur Berapa. Namun ada juga yang melonggoggarkannya sampai si anak menjelang masuk usia balignya, bahkan ada juga yang membolehkannya sampai kapan pun sampai orang tua benar-benar mampu. Secara umum, jumhur ulama berpendapat bahwa waktu di-sunnahkannya penyembelihan hewan aqiqah pada hari ke-7.

Maka jika bayi sudah terlahir aqiqah boleh dilaksanakan. Hari ke-7. Ini yang mustahabb. Maka ketika telah masuk usia baligh, orang tua tidak lagi terbebani ibadah ini.

Anak boleh mengaqiqahi dirinya sendiri kapan pun. Namun demikian, ada ulama yang membolehkan bagi anak untuk meng-aqiqahi dirinya sendiri jika mampu dengan keumuman hadits,. Kata tergadai (مُرْتَهَنٌ) berarti harus dilaksanakan dan ditunaikan kapan pun dan oleh siapapun.

Namun jika sudah lewat, maka boleh dilaksanakan oleh siapapun temasuk oleh anak itu sendiri, jika dia mampu. Lihat Semua Komentar (2).

Tata Cara Aqiqah Anak yang Sudah Besar. Adakah Batas Umurnya

Aqiqah Anak Perempuan Sampai Umur Berapa. Tata Cara Aqiqah Anak yang Sudah Besar. Adakah Batas Umurnya

Tata cara aqiqah perlu dipahami setiap orang tua sebelum memiliki anak. Ini karena aqiqah termasuk salah satu ibadah penting yang dilakukan orang tua untuk anaknya. Sedangkan untuk kambing yang disembelih hendaknya dimasak dan diberikan kepada orang-orang yang kurang mampu.

Selain itu ada juga hadis shahih yang mengatakan bahwa setiap anak akan terikat dengan aqiqahnya. Artinya untuk bisa “membebaskan” anak, maka harus dilakukan pemotongan kambing sesuai dengan ketentuan aqiqah. Ini sesuai dengan hadis yang berbunyi: “Setiap anak tergadaikan dengan aqiqahnya, yang harus disembelih di hari ketujuh, dicukur dan diberi nama.” (HR.

Bila tidak memungkinkan lagi, bisa di hari ke-21. Ini merupakan pendapat yang disampaikan mazhab Hambali dan salah satu pendapat dalam mazhab Malikiyah, seperti dikutip dari laman Konsultasi Syariah. Mengenai waktu aqiqah anak laki-laki maupun perempuan di dalam Islam tidak dibedakan.

Seperti bunyi hadis yang sudah disebutkan di atas, pelaksanaan aqiqah sebaiknya dilakukan di hari ketujuh setelah kelahiran. Namun, sebagian ulama berpendapat kalau aqiqah juga boleh dilakukan di hari ke-14 atau ke-21. Ada juga pendapat lain, seperti yang disebutkan Ustaz Khalid Basalamah dalam cuplikan video dakwahnya, yang menyatakan bahwa kewajiban aqiqah dianggap gugur bila belum dilaksanakan lebih dari 7 hari setelah anak lahir. Jadi, bila bayi lahir hari Senin seperti di atas, maka pelaksanaan aqiqah adalah hari Minggu.

Syarat aqiqah anak yang juga harus diperhatikan adalah mengenai jumlah kambing yang disembelih. Di atas juga sudah disebutkan bahwa bila bayi yang lahir berjenis kelamin laki-laki, maka jumlah kambing yang dipotong adalah 2 ekor, sedangkan kalau perempuan hanya 1 ekor.

Berikut ini syarat dan ketentuan agar kambing tersebut layak disembelih untuk keperluan aqiqah anak laki-laki maupun perempuan. Kambing yang diperoleh dengan cara tidak halal, seperti dicuri dari pemiliknya, tidak boleh dijadikan hewan aqiqah. Ada perbedaan pendapat mengenai hal ini, ada yang mengatakan bahwa daging kambing boleh dibagikan dalam keadaan mentah, tapi ada juga yang mengatakan daging kambing harus diolah dulu dan inilah pendapat yang paling kuat. Selain dimakan sendiri, sebagian daging kambing aqiqah juga harus dibagikan kepada orang lain, yang utama adalah kepada kerabat dan tetangga. Sebagian besar tata cara aqiqah sudah dijelaskan di atas, mulai dari memilih kambing untuk aqiqah, menentukan jumlah kambing berdasarkan jenis kelamin anak, sampai menentukan hari ke-7 kelahiran sebagai waktu pelaksanaan aqiqah. Niat menyembelih hewan aqiqah sebagai bentuk ibadah kepada Allah;.

Menggiring kambing ke tempat penyembelihan dengan cara yang baik;. Tata Cara Aqiqah Anak yang Sudah Besar. Dilansir dari situs Konsultasi Syariah, mazhab Malikiyah berpendapat bahwa kesempatan orang tua mengaqiqahi anak bila sudah lewat hari ke-7 pasca kelahiran akan dianggap gugur. Ada pendapat lain tentang tata cara aqiqah anak yang sudah besar, ini terkait keinginan mengaqiqahi diri sendiri bila ternyata saat sudah dewasa ia belum diaqiqahi orang tuanya.

Selain hadis di atas, ada pula hadis yang mendukung pendapat bahwa anak boleh mengaqiqahi diri sendiri ketika dewasa, berdasarkan apa yang dilakukan Nabi Muhammad ketika baru diutus menjadi Nabi. Namun ada juga pendapat lain yang tidak mewajibkan anak mengaqiqahi diri sendiri karena aqiqah sebetulnya adalah ibadah yang diperuntukkan kepada orang tua.

Dan bila orang tua sudah mampu melaksanakan aqiqah, maka lebih dianjurkan orang tuanya untuk mengaqiqahi anaknya tersebut.

Tata Cara Aqiqah Anak Perempuan Menurut Islam Beserta Doanya

Aqiqah Anak Perempuan Sampai Umur Berapa. Tata Cara Aqiqah Anak Perempuan Menurut Islam Beserta Doanya

Sebelum mengenal Tata Cara Aqiqah anak perempuan yang benar, kamu perlu mengetahui hukumnya terlebih dahulu. Tentang makna tergadaikan dalam hadis tersebut, pendapat para ulama adalah anak yang tidak diaqiqahkan lalu meninggal dunia, maka anak itu tidak akan memberi syafaat bagi kedua orang tuanya. Sedangkan jika bayi dilahirkan pada waktu malam, tidak termasuk dalam hitungan. Menurut Mazhab Syafi’i, aqiqah tetap dapat dilaksanakan setelah melewati hari ke tujuh kelahiran bayi.

Hukum Aqiqah Ketika Sudah Dewasa

Aqiqah Anak Perempuan Sampai Umur Berapa. Hukum Aqiqah Ketika Sudah Dewasa

Sedangkan saya pernah mendengar aqiqah itu dihitung sampai hari ketujuh sewaktu lahir. Terima kasih atas pertanyaan saudara dan berikut ini jawabannya:.

Hukumnya sunat muakkad meskipun si ayah sedang dalam keadaan susah. bersabda: “Setiap anak tergantung kepada aqiqahnya, disembelih atas namanya pada hari ketujuh (kelahirannya), dicukur (rambutnya) dan diberi nama” [HR.

Dari hadis ini diketahui bahwa aqiqah itu dilaksanakan sebagai tanda syukur dan berbagi kebahagiaan atas kelahiran seorang anak. Hanya saja waktunya dibatasi hingga anak tersebut baligh, sebagaimana diisyaratkan dalam hadis di atas dengan kata “ghulam” yang berarti anak. Oleh karena itu, jika ayah saudara tidak melakukan aqiqah atas nama anda dahulu, maka anda tidak mempunyai kewajiban untuk mengaqiqahi diri sendiri.

Bagaimana Jika Belum Akikah hingga Sudah Dewasa? Begini

Aqiqah Anak Perempuan Sampai Umur Berapa. Bagaimana Jika Belum Akikah hingga Sudah Dewasa? Begini

AKURAT.CO, Akikah merupakan salah satu sunah Rasulullah saw sehingga kita sebagai umatnya harus berusaha menghidupkan apa yang diajarkan penutup para Nabi tersebut. Sedangkan menurut istilah akikah adalah ajaran Rasulullah saw untuk menyembelihkan hewan (kambing) demi kepentingan bayi yang baru lahir, yakni dicukur rambutnya dan diberi nama.

Dalam satu riwayat disebutkan dari Samuroh bin Jundub, Rasulullah saw bersabda, "Setiap anak tergadaikan dengan akikahnya, disembelihkan untuknya pada hari ke tujuh, dicukur rambutnya, dan diberi nama.". Tidak hanya itu, Ibnu Qayyim menambahkan bahwa akikah berguna untuk melepaskan godaan setan dari bayi yang baru lahir ke dunia.

Berdasarkan hadis di atas pula, jumhur ulama sepakat bahwa akikah sebaiknya dilakukan pada hari ketujuh setelah bayi dilahirkan. Akan tetapi, kerap kita jumpai di tengah masyarakat bahwa banyak anak yang belum diakikahkan padahal usianya sudah dewasa.

Untuk pendapat mazhab Syafi'i tersebut, dijelaskan oleh Imam Nawawi Banten dalam kitabnya Tausyih Ala Fathil Qaribil Mujib.

Related Posts

Leave a reply